Kementerian Luar Negeri Siap Bantu Pemulangan Abu Jenazah Silvana Sutanto


Silvana Soetanto anak bos Wings Group yang meninggal dalam kebakaran di Alaska Amerika Serikat (Instagram/Silvana Soetanto)
MerahPutih Nasional - Kementerian Luar Negeri melalui staf khusus Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) San Fransisco akan membantu proses pemulangan abu jenazah Silvana Regina Sutanto, warga Indonesia yang tewas akibat kebakaran kabin di Alaska, Amerika Serikat.
Saat ini staf KJRI di San Fransisco terus melakukan koordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Washington DC guna memantau perkembangan proses otopsi sesuai dengan aturan setempat. Hal itu disampaikan pihak kementerian luar negeri melalui situs resminya kemlu.go.id, Selasa (7/6).
Sebagaimana diketahui ada tiga warga Indonesia yang menjadi korban kebakaran kabin di Alaska tanggal 26 Mei lalu. Dua WNI yaitu kakak beradik Shaun Gozali dan Danielle Gozali mengalami luka-luka dan mendapat perawatan intensi di Harborview Medical Venter, Seattle, Amerika Serikat.
Sementara korban meninggal Silvana Regina Sutanto merupakan putri Harjo Sutanto co-founder Wings Group. Wings Group adalah perusahaan produsen consumer goods. Silvana adalah WNI yang memiliki izin tinggal di Singapura yang tengah berlibur ke Amerika Serikat.
Saat ini jenazah Silvana Regina Sutanto berada di medical examiner Anchorage untuk proses otopsi sesuai ketentuan setempat. Diperkirakan proses otopsi jenazah paling cepat selesai akhir pekan ini.
Kementerian Luar Negeri melalui KBRI Washington akan memberikan bantuan kepada keluarga untuk pemulangan abu jenazah Silvana Regina Sutanto.
BACA JUGA:
- Foto Terakhir Silvana, Putri Bos Wings Group, Sebelum Tewas
- Sebelum Meninggal Putri Bos Wings Group Berencana ke India dan Ethiopia
- Putri Pendiri Wings Group Tewas dalam Kebakaran di Alaska
- Emas Antam Turun Rp3.000 per Gram
- 'Daging Seharga Rp80 Ribu/Kg Itu Sebenarnya Jeroan Impor dari Australia'
Bagikan
Berita Terkait
Kemlu Pastikan 134 WNI di Nepal dalam Kondisi Aman, Koordinasi dengan Otoritas Setempat Permudah Kepulangan

Israel Serang Qatar Picu Ketegangan di Timur Tengah, Kemlu Indonesia: Pelanggaran Keras terhadap Hukum Internasional

Keluarga Arya Daru Minta RDP ke DPR, Kuasa Hukum Yakin Seribu Persen Ada Pembunuhan Berencana

PBB Soroti Potensi Pelanggaran HAM di Indonesia, Kemlu RI: Segera Ditangani sesuai Mekanisme Hukum

DPR Minta Kemlu Evaluasi SOP Keamanan Diplomat Pasca Tewasnya Zetro Leonardo Purba di Peru

Mabes Polri Jadikan Temuan Baru dari Kelurga sebagai Atensi, yakin Fakta Baru Kematian Diplomat Arya Daru akan Terbongkar

Tidak Ada Niat Mengeluarkan Warga Gaza dari Tanah Airnya dalam Rencana Evakuasi

Lingkungan Kemlu Syok Berat Pasca Tragedi Arya Daru, Ada Tekanan Mental di Balik Tirai Kedutaan?

Handphone Korban Masih Belum Ditemukan, Kasus Kematian Diplomat Arya Daru Tak Dihentikan

Lakban Kuning yang Melilit Wajah Dibeli Sendiri oleh Arya Daru Pangayunan di Yogyakarta
