Kematian Mahasiswa UKI Masih Menjadi Misteri, Polisi Tengah Menunggu Hasil Autopsi


Kapolres Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly. (MP/Kanu)
MerahPutih.com - Kasus kematian mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI) Kenzha Ezra Walewangko di area kampus belum menemui titik terang. Sejauh ini, 27 saksi sudah diperiksa seperti disampaikan Kapolres Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly.
“Mereka terdiri dari mahasiswa dan lima saksi dari pihak sekuriti, serta tiga orang saksi lainnya dari pihak kampus dan rumah sakit,” kata Nicolas kepada wartawan di Jakarta, Jumat (14/3).
Nicolas menuturkan, keterangan sejumlah saksi-saksi masih terus didalami dan dipadukan dengan sejumlah bukti-bukti di lokasi kejadian.
"Penyidik masih melakukan proses penyelidikan secara ilmiah (Scientific Crime Investigation/SCI) untuk mengetahui lengkap kronologi dan penyebab kematian," ungkapnya.
Baca juga:
Polisi Sudah Periksa 27 Saksi Kasus Kematian Mahasiswa UKI, Belum Ada Tersangka
Polisi belum mengantongi terduga pelaku pembunuhan, karena masih menunggu hasil autopsi dari rumah sakit.
"Hasil autopsi secara resmi belum keluar. Jadi masih menunggu itu," ujarnya.
Hasil pendalaman diduga korban yang dalam kondisi mabuk dikeroyok sesama rekannya yang juga mabuk hingga menyebabkan tewas. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
IPW Apresiasi Langkah Tegas TNI-Polri, Sebut Aspirasi Harus Dilakukan dengan Cara Damai

Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik

Kapolri Izinkan Aparat TNI/Polri Bubarkan Pendemo jika Terjadi Kekacauan yang Ganggu Perekonomian Nasional

YLBHI Sebut Tindakan Aparat dalam Penanganan Demo Mengarah Teror terhadap Rakyat

Polisi Beri Bocoran Dua Perkara Terkait Penjarahan di Rumah Uya Kuya

Pengamat Tuntut Cara Polri Tangani Demo Harus Diubah, Jangan Sampai Makan Korban Jiwa Lagi

Prabowo Ungkap Kondisi Korban Aksi Ricuh di RS Polri, Ada yang Terbakar Leher, Paha, hingga Alat Vital

Minta Semua Polisi yang Terluka Akibat Rusuh Demo Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa, Prabowo: Mereka Membela Negara dan Rakyat

3.195 Orang Ditangkap dalam Kericuhan Demonstrasi di Sejumlah Daerah, 1.240 di Antaranya di Wilayah Polda Metro Jaya

Polri Lakukan Patroli Besar-Besaran di Jabodetabek, Redam dan Tindak Pelaku Kerusuhan
