Kelebihan Kapasitas, Lapas Pariaman Bingung Tempatkan Napi

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 17 Agustus 2017
Kelebihan Kapasitas, Lapas Pariaman Bingung Tempatkan Napi

Seorang napi tampil dalam lomba nyanyi peringati HUT Ke-72 RI (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Kelebihan kapasitas kini sudah jadi persoalan klasik sejumlah lapas di tanah air. Bahkan ada lapas yang terpaksa menempatkan para nabi dalam satu unit dengan jumlah yang besar.

Kelebihan kapasitas memaksa para sipir melanggar SOP jumlah napi. Seperti yang terjadi di Lapas Kelas IIB Pariaman, Sumatera Barat. Daya tampung lapas sudah kelebihan kapasitas hingga 260 persen.

"Data terakhir jumlah narapidana dan tahanan di Lapas Pariaman mencapai 454 orang," kata Kepala Lapas Pudjiono di Pariaman, Kamis (17/8).

Pudjiono mengatakan berdasarkan ketentuan dan Standar Operasional Prosedur (SOP) Lapas tersebut hanya diperuntukkan 170 warga binaan. Akibatnya, sebutnya para napi dan tahanan terpaksa tidur di ruangan dengan keadaan yang kurang memadai.

"Ya mau bagaimana lagi, kondisinya memang seperti itu. Kami kekurangan ruangan," katanya.

Bahkan, imbuhnya kamar yang seharusnya hanya mampu menampung lima warga binaan terpaksa dihuni 15 hingga 17 orang.

"Para warga binaan memang terpaksa harus tidur dalam kondisi seadanya karena faktor keterbatasan ruangan tersebut," katanya.

Ia menambahkan pihaknya berkoordinasi dengan Kepolisian Resor setempat agar tidak menitipkan tahanan ke Lapas. Terkait personel di Lapas Pariaman, katanya hanya berjumlah 54 pegawai dengan rincian 49 laki-laki dan lima perempuan.

Pihaknya juga mengaku mengkhawatirkan apabila terjadi kerusuhan di Lapas tersebut berisiko fatal dengan keterbatasan personel.

Sementara itu anggota Komisi I DPRD Kota Pariaman Bidang Pemerintah dan Pembangunan Riza Saputra menilai kondisi tersebut harus segera ditanggulangi. Karena, tambahnya hal tersebut menimbulkan ketidaknyamanan para napi sehingga dapat berpotensi konflik dengan keterbatasan sarana dan prasarana.

Untuk mewaspadai hal tersebut pihaknya menyarankan pihak Lapas Pariaman agar membangun ruangan lantai dua sehingga dapat menampung banyak warga binaan.

"Solusinya Lapas Pariaman dibangun gedung bertingkat, karena tanah di sekeliling merupakan milik masyarakat sehingga cukup sulit untuk membebaskan lahan," ujar politisi Partai Hanura tersebut.(*)

#Lapas #Lapas Anak Dan Wanita #Narapidana #Sumatera Barat
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Gunung Marapi Meletus, Lontaran Kolom Abu Capai Ketiinggian 3.691 MDPL
PVMBG juga mengingatkan ancaman potensi lahar dingin bagi masyarakat sekitar Marapi.
Wisnu Cipto - Rabu, 27 Agustus 2025
Gunung Marapi Meletus, Lontaran Kolom Abu Capai Ketiinggian 3.691 MDPL
Indonesia
1.300 narapidana Dibui di Penjara Super Maximum dan Maximum Security Nusakambang
Proses pengawalan dan pemindahan dilakukan bersama tim dari dari pengamanan intelijen dan kepatuhan Internal Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dengan kepolisian dan petugas pemasyarakatan di masing-masing wilayah.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 24 Agustus 2025
1.300 narapidana Dibui di Penjara Super Maximum dan Maximum Security Nusakambang
Indonesia
375 Ribu Napi Dapat Remisi saat HUT ke-80 RI, Negara Hemat Pengeluaran untuk Uang Makan Sampai Rp 639 Miliar
Pemberian remisi bukan sekadar pengurangan masa pidana, melainkan juga penghargaan negara kepada warga binaan yang telah menunjukkan perilaku positif selama pembinaan.
Dwi Astarini - Senin, 18 Agustus 2025
375 Ribu Napi Dapat Remisi saat HUT ke-80 RI, Negara Hemat Pengeluaran untuk Uang Makan Sampai Rp 639 Miliar
Indonesia
Komisi VIII DPR Desak Hukuman Berat Pelaku Perusakan Rumah Doa di Padang
Anggota Komisi VIII DPR RI Maman Imanul Haq meminta sembilan pelaku yang telah ditangkap dijerat dengan hukuman berat.
Frengky Aruan - Selasa, 29 Juli 2025
Komisi VIII DPR Desak Hukuman Berat Pelaku Perusakan Rumah Doa di Padang
Indonesia
Sesalkan Pembubaran Ibadah Jemaat Rumah Doa di Padang, Kemenag: Harusnya Jangan Terprovokasi!
Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Kementerian Agama prihatin atas insiden pembubaran ibadah jemaat di sebuah rumah doa di Kelurahan Gunung Pangilun, Kota Padang, Sumatera Barat.
Frengky Aruan - Selasa, 29 Juli 2025
Sesalkan Pembubaran Ibadah Jemaat Rumah Doa di Padang, Kemenag: Harusnya Jangan Terprovokasi!
Indonesia
Jenguk Suami di Lapas, Istri Nekat Selundupkan Paket Nasi Bungkus Isi Sabu
Lima paket sabu dalam nasi bungkus saat menjenguk suaminya berinisil J di Lapas Kelas IIA Curup, Rejang Lebong, Bengkulu.
Wisnu Cipto - Rabu, 23 Juli 2025
Jenguk Suami di Lapas, Istri Nekat Selundupkan Paket Nasi Bungkus Isi Sabu
Indonesia
Dentuman Erupsi Gunung Marapi Terasa Hingga Bukittinggi, Kaca-Kaca Rumah Sampai Bergetar
Erupsi terbaru Marapi itu terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30,5 mm dan durasi 1 menit 18 detik.
Wisnu Cipto - Rabu, 23 Juli 2025
Dentuman Erupsi Gunung Marapi Terasa Hingga Bukittinggi, Kaca-Kaca Rumah Sampai Bergetar
Indonesia
16 Napi Pengendali Prostitusi Anak Lewat Open BO Dari Lapas Cipinang Dipindah ke Lapas Nusa Kembangan
Kronologi pengungkapan praktik prostitusi online (Open BO) yang dikendalikan dari dalam lapas ini terungkap setelah tim dari Polda Metro Jaya dan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan melakukan penyelidikan bersama.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 21 Juli 2025
16 Napi Pengendali Prostitusi Anak Lewat Open BO Dari Lapas Cipinang Dipindah ke Lapas Nusa Kembangan
Indonesia
Pemerintah Siapkan Lapas dengan Keamanan Supermaksimum, Menteri Imipas Pesan ke Warga Binaan di Medan Jangan Macam-Macam
Kita ini sama-sama yang terhormat. Kedudukan kita sama di mata Tuhan Yang Mahakuasa
Angga Yudha Pratama - Rabu, 25 Juni 2025
Pemerintah Siapkan Lapas dengan Keamanan Supermaksimum, Menteri Imipas Pesan ke Warga Binaan di Medan Jangan Macam-Macam
Indonesia
Temuan Dugaan Mutilasi Perempuan di Sumbar, Potongan Tubuh Disebar di 3 Lokasi
"Secara kasat mata mungkin bisa diduga identitas korban adalah perempuan."
Wisnu Cipto - Kamis, 19 Juni 2025
Temuan Dugaan Mutilasi Perempuan di Sumbar, Potongan Tubuh Disebar di 3 Lokasi
Bagikan