Kedua Kalinya Polsek Ciracas Diserang Massa


Kondisi Polsek Ciracas yang diserang massa, Sabtu (28/8). (Foto: Antara).
MerahPutih.com - Penyerangan Mapolsek Ciracas di Jalan Raya Bogor, Jakarta Timur, kembali terjadi pada Sabtu (28/8) dini hari. Penyerangan ini, merupakan kedua kalinya terjadi setelah pada 11 Desember 2018 juga mengalami insiden serupa.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kompol Yusri Yunus mengatakan, masih mendalami keterkaitan dua kejadian tersebut.
Pada penyerangan kali ini, dilakukan sekitar 100 orang tidak dikenal, Polsek Ciracas mengalami sejumlah kerugian berupa satu unit mobil dinas Wakapolsek Ciracas yang dibakar, satu unit bus operasional dirusak , pagar Mapolsek yang dirobohkan, serta kaca kantor yang pecah.
Baca Juga:
Kapolsek Ciracas Dipukul Massa Pembakar Polsek Sampai Masuk RS
Selain itu, dua anggota polisi yang sedang berpatroli dilaporkan terluka akibat diserang orang tidak dikenal. Kini korban sedang dirawat di RS Polri.
Saat ini, personel Polri dan TNI memperketat pengamanan di lingkungan Mapolsek Ciracas. Sejumlah personel berseragam Brimob lengkap dengan kendaraan motor trail disiagakan di sekitar TKP. Selain itu, aparat berseragam TNI juga disiagakan mengawasi lingkungan Mapolsek Ciracas.
Sementara itu, puluhan petugas dari petugas Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) DKI Jakarta tampak membersihkan pecahan kaca dan kerusakan material bangunan di sekitar kantor layanan surat keterangan catatan kepolisian (SKCK).
Polisi melarang wartawan memasuki area Mapolsek Ciracas. Sejumlah awak media tertahan di sekitar bahu Jalan Raya Bogor depan gerbang masuk Mapolsek.

Komandan Komando Distrik Militer (Kodim) 0505/Jakarta Timur Kol Kav Rahyanto Edy mengklaim, tidak ada keterlibatan anggotanya dalam insiden penyerangan Markas Kepolisian Sektor (Mapolsek) Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu dini hari.
"Sejauh ini tidak ada keterlibatan anggota kita dalam kejadian itu," kata Dandim Jakarta Timur Kol Kav Rahyanto Edy dalam konferensi pers di Markas Kodam Jaya Cawang Jakarta Timur, Sabtu.
Hingga kini, TNI bersama Polri masih mendalami kejadian tersebut dengan melakukan olah tempat kejadian peristiwa (TKP) serta pemeriksaan saksi. Kronologis kejadian bermula saat sekelompok orang tidak dikenal bergerak dari arah Cibubur ke Mapolsek Ciracas.
Sebelumnya pada 11 Desember 2020 Polsek Ciracas pernah dirusak dan dibakar massa tak dikenal. Kerusuhan itu diduga dipicu pengeroyokan anggota TNI oleh tukang parkir di Ciracas, sehari sebelumnya. Akibat kerusuhan, Polsek Ciracas dan sejumlah mobil di sekitar Polsek mengalami kerusakan dengan kerugian mencapai Rp1 miliar. (Pon)
Baca Juga:
Anggota Komisi III DPR Sesalkan Aksi Pembakaran Mapolsek Ciracas
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
TNI-Polri Sudah Berjaga di Rumah Eko Patrio Saat Pejarahan, Tapi Kalah Jumlah Massa Datang 3 Gelombang

Lantik Ribuan Perwira Muda TNI/Polri, Prabowo Perintahkan Agar Setia Terhadap NKRI

Saudara Sepupu Duel Rebutan Jatah Parkir Minimarket di Ciracas Sampai Tewas

Petugas TNI-Polri Berpakaian Preman Disiagakan Jaga Keamanan Jakarta Fair 2025

Izinkan Jaksa Dijaga TNI-Polri, Prabowo Berdalih Bentuk Kerja Sama Antarinstansi

Dapat Hak Penjagaan TNI - Polri, Kejaksaan Puji Prabowo ‘Setinggi Langit’

Prabowo Terbitkan Perpres 66/2025: Jaksa Dapat Perlindungan TNI-Polri dari Ancaman dan Intimidasi

Legislator DKI Minta TNI-Polri Tindak Oknum Ormas yang Lakukan Pungli

Ratusan Rumah Rusak Diterjang Angin, TNI-Polri Ikut Diterjunkan

Prabowo Umumkan THR ASN, PPPK, TNI-Polri, Hakim, dan Pensiunan Cair 17 Maret 2025
