Mahasiswi Tewas di Kos-kosan Ciracas Dibunuh Kekasih di Bawah Umur, Motifnya Cemburu


Ilustrasi - Korban pembunuhan. (ANTARA/Ridwan Triatmodjo/aa.)
MerahPutih.com - Misteri kematian perempuan muda IM (23), mahasiswi asal Manggarai, Nusa Tenggara Timur, yang ditemukan tewas di kamar kosnya Jalan H Yusin, Gang Muchtar, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur (Jaktim) terjawab sudah.
Korban tewas dicekik kekasihnya sendiri yang masih di bawah umur lantaran rasa cemburu. Pelaku merupakan remaja berinisial FF yang masih berusia 16 tahun.
"Pelaku datang ke indekos pada Kamis (11/9) sekitar pukul 23.45 WIB, dan terjadilah cekcok antara korban dan pelaku. Pelaku merasa cemburu terhadap korban yang jalan dengan laki-laki lain," kata Kapolsek Ciracas Kompol Rohmad Supriyanto saat dikonfirmasi di Jakarta, dikutip Selasa (16/9).
Baca juga:
TPPO di Jakarta Kian Merajalela, Ternyata Kos-kosan dan Hotel jadi Pusat Persembunyiannya
Kronologis Pembunuhan Mahasiswi di Kos-kosan Ciracas
Menurut Kapolres, saat kejadian pelaku FF (16) merasa panik dan langsung mencekik korban yang sempat berteriak sampai lemas lalu meninggalkan kos-kosan.
Kapolres menjelaskan pelaku sempat datang lagi ke kamar kos korban keesokan harinya pada Jumat (12/9), sekitar pukul 11.00 WIB.
Saat pelaku melihat korban sudah tidak bergerak, pelaku kemudian memindahkan posisi kepala korban dan menutupinya dengan selimut sehingga nampak seolah-olah sedang tertidur.
Baca juga:
Olah TKP Ungkap Korban Dosen Cabul UIN Mataram Sampai 7 Mahasiswi
"Posisi kepala korban IM dipindahkan, terus ditutup dengan selimut jadi seolah-olah IM sedang tertidur. Kemudian, pelaku kembali ke rumah dan menutup sedikit pintu indekos korban," papar Kompol Rohmad, dikutip Antara.
Kompol Rohmad menjelaskan polisi berhasil FF (16) di rumah tinggalnya kawasan Makasar, Jakarta Timur pada Sabtu (13/9), sekitar pukul 00.15 WIB.
"Saat diinterogasi petugas, pelaku mengakui perbuatannya yang telah menganiaya korban hingga meninggal dunia. Pelaku kemudian dibawa ke Polsek Ciracas," tandasnya.
Baca juga:
UGM Nonaktifkan Status Mahasiswa Dwi Hartono Tersangka Otak Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Pekan lalu, kasus temuan mayat IM (23) di indekos lantai dua, Jalan H Yusin, Ciracas itu sempah menghebohkan warga setempat. Bahkan, kasus ini viral di media sosial setelah diunggah akun @info.jakartatimur. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Ada Gerombolan Orang Ingin Temui Kacab BRI sebelum Pembunuhan, Pengacara Duga Bagian Sindikat Pembobolan Bank

Prajurit Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala KCP Bank, KSAD: Aksi Keji Bertolak Belakang Dengan Misi TNI

Peran Anggota Kopassus Tersangka Penculikan Kacab BRI, Serka N Perantara Lainnya Eksekutor

Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ungkap Motif Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BRI

Banyak Luka Janggal di Tubuh Mahasiswi Tewas di Kos-kosan Ciracas, Diduga Bekas KDRT

Ditreskrimum Ungkap 15 Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab Bank BRI di Jakarta

Kacab BRI Dianiaya di Dalam Mobil, Berkeras Tolak Buka Rekening Dormant Milik Otak Pembunuhan

Motif Pembunuhan dan Penculikan Belum Terkuak, Keluarga KCP Bank Bakal Datangi Polda Metro Jaya

Mahasiswi Tewas di Kos-kosan Ciracas Dibunuh Kekasih di Bawah Umur, Motifnya Cemburu

Kasus Anggota TNI Kopda FH Tersangka Pembunuhan Kacab BRI Masuk Peradilan Militer
