Kebun Raya Bogor Buka Kelas Edukasi Kultur Jaringan

P Suryo RP Suryo R - Rabu, 13 Desember 2023
Kebun Raya Bogor Buka Kelas Edukasi Kultur Jaringan

Kebun Raya Bogor yang memberikan edukasi tentang tanaman. (MP/Noer Ardiansjah)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KEBUN Raya Bogor (KRB) bukan hanya sekedar destinasi wisata di Kota Bogor. Lebih dari itu pengunjungnya dapat menjadi lebih pintar di dunia flora.

Destinasi wisata ini menyediakan kelas edukasi kultur jaringan untuk beragam tanaman hias seperti anggrek, Araceae, dan Nepenthes serta tanaman obat, demikian dilansir dari Antara pada Selasa (12/12).

Baca Juga:

Buku Elektronik 'Mudikpedia' Acuan Libur Nataru

kebun raya bogor
Wisata keluarga sekaligus edukasi di Kebun Raya Bogor. (MP/Noer Ardiansjah)

Kelas yang dibuka untuk umum ini mencakup pengajaran teknik propagasi, terrarium, kokedama, tabulampot, pembehihan, dan pengomposan.

Bahkan kelas ini mampu menarik aktor Anjasmara untuk belajar kultur jaringan ini. Menurut pejabat komunikasi Kebun Raya Bogor Zaenal Arifin di Kota Bogor, Anjasmara merupakan salah satu peserta kelas kultur jaringan yang diadakan di pusat konservasi flora di samping Istana Bogor.

"Anjas yang terlanjur jatuh cinta dengan tanaman hias juga mengikuti tren. Anturium sekarang ini sedang banyak lagi digandrungi para pecinta tanaman hias. Dia ikut kelas kita," katanya.

Selain mengikuti Tour de Kebun Raya, Zaenal mengatakan, Anjasmara mengikuti kelas edukasi terrarium dan mempelajari metode pemisahan bagian tanaman mulai dari sel, jaringan, hingga organ seperti daun, akar, dan batang. Biaya untuk mengikuti paket edukasi Kebun Raya Bogor mulai dari Rp45 ribu.

Mitra pengelola KRB, PT Mitra Natura Raya mengembangkan program-program edukasi di empat kebun raya. Yakni di Kebun Raya Bogor, Kebun Raya Bali, Kebun Raya Cibodas, dan Kebun Raya Purwodadi untuk meningkatkan pengetahuan warga mengenai tetumbuhan.

Baca Juga:

Wisata di Jakarta Manfaatkan Bus Wisata

kebun raya
Presiden Joko Widodo menemani Barrack Obama dalam area Kebun Raya Bogor. (Biro Pers Setpres)

KRB merupakan salah satu destinasi wisata keluarga yang menyenangkan dan edukatif. Para pengunjung dimanjakan dengan beragam fasilitas. KTB menampati areal seluas 87 hektare dan memiliki sekitar 15 ribu jenis koleksi pohon dan tumbuhan.

Dengan area yang cukup luas, terang saja membuat para pengunjung merasa lelah. Meski demikian, Anda dapat beristirahat di kursi yang sudah disediakan oleh pihak pengelola sambil menikmati bekal minuman atau makanan yang dibawa dari rumah dan menikmati indahnya kolam yang dihiasi bunga teratai atau air mancur yang indah. Untuk jam operasional KRB dimulai dari pukul 7.30 pagi hingga jam 5 sore.

KRB pada mulanya merupakan bagian dari Samida (hutan buatan atau taman buatan) yang telah ada sejak pemerintahan Sribaduga Maharaja Prabu Siliwangi (1474-1513) dari Kerajaan Sunda. Itu sebagaimana tertulis dalam Prasasti Batu Tulis. Hutan buatan itu ditujukan untuk keperluan menjaga kelestarian lingkungan sebagai tempat memelihara benih-benih kayu langka.

Setelah Kerajaan Sunda menghilang, persisnya pada awal abad-19, Gubernur Jenderal Thomas Stamford Raffles, yang mendiami Istana Bogor, memiliki minat besar dalam botani dan tertarik mengembangkan halaman Istana Bogor menjadi sebuah kebun yang cantik.

Dengan bantuan para ahli botani, Raffles menyulap halaman Istana menjadi taman bergaya Inggris klasik. Inilah awal mula KRB dalam bentuknya sekarang. (*)

Baca Juga:

Anugerah Cagar Budaya untuk 7 Bangunan di Bandung, Layak Dikunjungi

#Wisata
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Lifestyle
10 Rekomendasi Tempat Wisata Purwokerto Terbaik 2025, Harga Terjangkau!
Temukan 10 tempat wisata terbaik di Purwokerto 2025 dengan detail lengkap, alamat, harga tiket, dan keunggulannya. Liburan seru dan hemat di Purwokerto!
ImanK - Sabtu, 08 November 2025
10 Rekomendasi Tempat Wisata Purwokerto Terbaik 2025, Harga Terjangkau!
Indonesia
Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri
Rangkaian berwarna cerah ini menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi naik kereta api di tengah kota hingga ke wilayah pedesaan Wonogiri.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Berwisata Murah Dengan Naik KA Batara Kresna, Nikmati  Alam danKuliner Dari Purwosari Sampai Wonogiri
Indonesia
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Pengelola TMR wajib memantau satwa secara rutin
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
DPRD DKI Protes Tarif Buggy Wisata Malam Ragunan Rp 250 Ribu, Minta Dikaji Ulang
Indonesia
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Harus dicari alternatif lain kendaraan yang lebih murah dan dapat memuat lebih banyak orang sekali jalan.
Dwi Astarini - Kamis, 16 Oktober 2025
Wisata Malam Ragunan, DPRD Minta Pemprov DKI Sediakan Alternatif Angkutan Murah untuk Warga
Travel
7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi
Ala Khotah (Jejak Nabi) menghadirkan sebuah perjalanan imersif selama enam bulan yang akan dimulai pada November ini.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
7 Alasan Hijrah Trail Harus Masuk Bucket List Petualangan di Arab Saudi
Indonesia
Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum
Partisipasi publik menjadi kunci agar Kota Tua benar-benar menjadi ruang bersama yang aman dan nyaman
Angga Yudha Pratama - Minggu, 12 Oktober 2025
Polisi Sediakan WA dan QR Code untuk Laporan Cepat Gangguan Keamanan Hingga Kerusakan Fasilitas Umum
Indonesia
Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000
Wisata malam Ragunan akan dibuka hari ini, Sabtu (11/10). Taman Ragunan buka pukul 18.00-22.00 WIB. Berikut harga tiketnya.
Soffi Amira - Sabtu, 11 Oktober 2025
Night at the Ragunan Zoo Dibuka Hari ini, Harga Tiket Masuknya Mulai Rp 3.000
Indonesia
WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit
Angka itu naik ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 517.528 WNA.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
WNA Pengguna Kereta Api di Indonesia Tembus Setengah Juta, Yogyakarta jadi Tujuan Paling Favorit
Travel
Makanan Halal Magnet Utama Pilihan Liburan Muslim Indonesia
Temuan ini berdampak langsung pada strategi destinasi dunia, mulai dari Tokyo hingga Dubai, yang kini semakin memperhatikan fasilitas halal demi menarik wisatawan muslim.
Dwi Astarini - Senin, 29 September 2025
Makanan Halal Magnet Utama Pilihan Liburan Muslim Indonesia
Travel
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
'KPop Demon Hunters' telah menjadi panduan tidak resmi bagi wisatawan asing.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
Bagikan