Kebun Bibit Desa IPB Pasok Kebutuhan Pangan Lokal


Kebun Bibit Desa di Desa Cikeas Udik, Bogor (Foto Direktorat Kajian Strategis dan Kebijakan Pertanian (KSKP) IPB)
MerahPutih Bisnis - Institut Pertanian Bogor (IPB) mengembangkan kebun bibit unggulan dengan memanfaatkan lahan pekarangan warga lokal. Diharapkan, model ini bakal memberdayakan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bibit serta pendapatan mereka.
Hal itu diutarakan Handian Purwawangsa, Kasubdit Kajian Strategis dan Program Aksi Direktorat Kajian Strategis dan Kebijakan Pertanian (KSKP) IPB kepada merahputih.com, Senin (18/5).
"Kegiatan yang telah dilaksanakan ini nantinya diharapkan dapat memberdayakan masyarakat lokal untuk memanfaatkan lahan pekarangan maupun untuk mewujudkan kebun RW," jelas Handian.
Tahun ini Direktorat KSKP IPB bekerjasama dengan Desa Cikeas Udik, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor dan Qiara Institute membuat Kebun Bibit Desa dalam rangka Model Advokasi Pemanfaatan Lahan Pekarangan dan Peningkatan Akses Petani terhadap Ketersediaan Bibit Inovasi IPB.
Menurut Handian, kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan menggali potensi pertanian Kabupaten Bogor terutama dalam pemanfaatan lahan pekarangan dengan menggunakan bibit-bibit inovasi IPB. Komoditas yang ada di Kebun Bibit Desa ini di antaranya adalah papaya Callina (IPB 9), papaya Carissya (IPB 3) dan berbagai macam jenis sayuran yang dikembangkan ADS-IPB (caisim, pakcoy, kucai, tomat ceri, terong).
Dampak lebih lanjut yang diharapkan dari program, jelas dia, adalah masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pangan melalui pemanfaatan lahan pekarangan, adanya peningkatan pendapatan akibat optimalisasi sektor pertanian dan pemenuhan kebutuhan bibit warga sekitar guna menunjang pengembangan pertanian yang berkelanjutan.
Pusat Inovasi Bibit Pangan
IPB sebagai salah satu perguruan tinggi tertua dan terkemuka di bidang pertanian bersama dengan para pakar ahli telah menghasilkan 234 inovasi di berbagai bidang baik pertanian, perikanan, pangan, dll.
Di antara inovasi-inovasi yang telah dihasilkan, IPB juga mempunyai berbagai varietas unggul di bidang pertanian salah satu diantaranya adalah pepaya Callina (IPB 9) dan Carissya (IPB 3).
Dukungan IPB di bidang pertanian tidak hanya sampai dalam tahap inovasi bibit unggul saja. IPB juga mempunyai Agribusiness Development Station IPB (ADS-IPB) yang juga bergerak di bidang pengembangan agribisnis.
Di samping itu, Direktorat KSKP IPB telah memberikan mengkaji dan mengadvokasi isu-isu pertanian serta pembuatan model advokasi. Tahun 2013 hingga 2014, KSKP-IPB membuat beberapa model di antaranya Sekolah Peternakan Rakyat di Jombang; Budidaya Kedelai Jenuh Air di Lampung; dan Pemanfaatan Lahan Non-Produktif di Tamansari, Cileuksa dan Cibilik.
Baca Juga
Presiden Jokowi Dorong Eksekusi Hasil Penelitian Pangan untuk Cukupi Kebutuhan
Ini Cara Mentan Capai Target Swasembada Pangan
Bagikan
Berita Terkait
Gerakan Pangan Murah di Seluruh Indonesia, Polri-Bulog Jual Beras hingga Minyak di Bawah Harga Normal

BUMD PT BDS Pemkab Bandung Gagal Bayar Proyek Ketahanan Pangan

TNI Mau Rekrut 24 Ribu Tamtama untuk Pertanian, DPR: Harusnya Diserahkan ke Kementan

Pemprov DKI Kerja Sama dengan Karawang Terkait Ketahanan Pangan

Harga Beras Terus Melonjak, Filipina Umumkan Status Darurat Ketahanan Pangan

Arif Rahman Kritik Menhut Raja Juli: Jangan Serampangan Kelola Lahan 20 Juta Hektar

TNI AD Kirim Kapal ke Papua Selatan Buat Dukung Program Ketahanan Pangan

Bersama TNI AD, Jerry Hermawan Lo Bangunkan Lahan Tidur 4 Tahun untuk Wujudkan Program Ketahanan Pangan Prabowo

Kampanye Budaya Pangan Berkelanjutan LG

DPR Dorong Mentan Amran Jaga Ketahanan Pangan dari Ancaman Krisis
