Kebakaran Gudang Peluru, Potensi Ledakan Sulitkan Pemadaman
Gudang peluru Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 07/155 GS Kodam Jaya meledak. Foto: Instagram//bogorinfo
MERAHPUTIH.COM - LEDAKAN dan kebakaran besar terjadi di perbatasan Bogor-Bekasi, Sabtu (30/3) malam. Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya TNI-AD di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, meledak.
Danton Pleton B Damkar Kota Bekasi Haryanto, seperti dilansir Merahputih.com, Sabtu (30/3) menyebut pihaknya telah menerjunkan armada ke lokasi di Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor. Namun, adanya ledakan menjadi penghambat dalam proses pemadaman.
Sementara itu, Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta Satriadi Gunawan, seperti dikabarkan ANTARA, Minggu (31/3), mengungkapkan ada dua kendala dalam pemadaman kebakaran akibat ledakan Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya, Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor. Satriadi menyebut potensi ledakan menjadi salah satunya. Oleh karena itu, pihaknya terus berkoordinasi dengan pihak aparat setempat.
Baca juga:
Pangdam Jaya Tak Temukan Korban Jiwa di Lokasi Ledakan Gudang Peluru
“Hambatan yang kedua, sumber air yang jauh. Jadi kami pakai sistem bukan statis, melainkan pakai dinamis dibantu Kabupaten Bogor dan Bekasi untuk bisa menyuplai unit kami di depan," kata Satriadi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (31/3).
Ia menjelaskan sumber air dalam sistem dinamis mengharuskan adanya unit untuk mengambil air dari sumber yang jauh dan membawanya ke depan lokasi pemadaman, seperti estafet.
Meski begitu, ia mengungkap penggunaan robot dalam pemadaman kebakaran akibat ledakan gudang peluru sangat membantu.
“Memang di situ tempat yang potensi bahaya bagi anggota sehingga kami bisa lakukan operasi itu dengan menggunakan peralatan robotik itu," ujarnya.
Sementara itu, Pangdam Jaya Mayor Jenderal TNI Mohamad Hasan mengatakan kebakaran di Gudmurah Kodam Jaya sudah dapat dipadamkan.
"Pada pukul 03.45 WIB, dapat kami pastikan titik api sudah bisa dipadamkan," kata Mayor Jenderal TNI Mohamad Hasan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (31/3).
Menurut dia, petugas sudah melakukan langkah-langkah untuk memadamkan api akibat ledakan yang menimbulkan kebakaran gudang nomor enam Gudmurah, Kodam Jaya, yang berisi amunisi kedaluwarsa.
Mayjen Hasan mengatakan, saat ini petugas dalam proses pendinginan untuk mengantisipasi adanya perambatan api agar bisa dipastikan semua aman. "Tadi kami sudah melakukan langkah-langkah penanganan pemadaman titik api dari gudang nomor enam," tuturnya.(*)
Baca juga:
Kebakaran Gudang Peluru Armed Kodam Jaya, Damkar: Masih Banyak Ledakan
Bagikan
Berita Terkait
Unhan Bawa 165 Mahasiswa Lihat Langsung Skuadron Anti Kapal Selam dan Pesawat Logistik Cepat Demi Kuasai Dinamika Peperangan Modern
Mahasiswa Magister Pertahanan Unhan RI Rasakan Sensasi Langka Terbang Bareng Pesawat Patroli Maritim CN-235
Warga Berebut BBM dari Truk Tangki Terguling, 30 Orang Tewas 40 Luka-Luka
Tabung Gas 12 Kg Meledak di Cengkareng, Dua Orang Alami Luka Bakar
DPR Ingatkan Pentingnya AI dan Cyber Defense untuk Fungsi Pertahanan Modern di Tubuh TNI
Ledakan Hancurkan Gedung 4 Lantai Nucleus Farma, Kapolres Tangsel Pastikan Bukan Bom
Komisi I DPR Siap Kawal OMSP TNI di UU Baru, Tolak Dwifungsi dan Fokus Tugas Siber
TKP Ledakan Gedung Nucleus Farma Tangsel Steril, Gegana Tak Temukan Sisa Residu Bahan Peledak
TNI Diperbantukan Kawal MBG, DPR Ungkap Pentingnya Kolaborasi Alat Negara dalam Mendeteksi Masalah dan Antisipasi Keracunan
Prabowo Dorong Meritokrasi di TNI: Kualitas Kalahkan Senioritas, Perwira Junior Berprestasi Berpeluang Pimpin Jabatan Strategis