Kata Wagub Soal Jajaran Pemprov DKI Beri Dokumen Formula E ke KPK

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 10 November 2021
Kata Wagub Soal Jajaran Pemprov DKI Beri Dokumen Formula E ke KPK

Gubernur DKI Anies Baswedan (kanan batik biru) melihat mobil listrik di lintasan balap Formula E di Brooklyn, New York, AS. ANTARA/HO-Instagram/@aniesbaswedan/aa.

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria buka suara soal langkah sejumlah jajaran Pemprov yang memberikan dokumen kepada KPK terkait informasi secara detail dan utuh gelaran Formula E.

Menurut Riza, tindakan itu sebagai sokongan Pemerintah DKI pada lembaga antirasuah itu dalam penyelidikan dugaan korupsi dalam perhelatan mobil balap Formula E.

"Ya itu berarti dukungan konsistensi Pemprov DKI Jakarta terhadap pemberantasan korupsi, termasuk dukungan kepada KPK," kata Riza di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (9/11) malam.

Baca Juga:

Sambangi KPK, Anak Buah Anies Serahkan Dokumen Dugaan Korupsi Formula E

Sebab Riza berpendapat, Pemprov DKI ingin membangun pemerintahan yang bersih, baik dan juga mendukung terhadap penegakan hukum dalam menuntaskan sebuah perkara yang tengah diperiksanya.

Kendati demikian, kata politikus senior Partai Gerindra ini, ihwal ajang balap mobil bertenaga listrik tersebut pihaknya sudah melaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku.

Sebelumnya, sejumlah anak buah Gubernur Anies mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan pada Selasa (9/11) pagi. Kehadiran mereka untuk memberi dukungan terkait penyelidikan dugaan kasus korupsi ajang Formula E.

Baca Juga:

Beri Pembelaan, Pemprov Sebut Pembayaran Fee Formula E dari Utang Disetujui DPRD

Mereka yang berkunjung ke KPK yakni Kepala Inspektorat DKI Jakarta Syaefulloh Hidayat, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Widi Amanasto dan Bambang Widjojanto. Serta mantan Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja.

Widi mengatakan, kehadiran mereka ke KPK ini menyerahkan dokumen setebal sekitar 600 halaman. Dokumen tersebut merupakan himpunan dari proses persetujuan hingga persiapan yang diperlukan KPK untuk mendapatkan informasi secara detail dan utuh mengenai gelaran Formula E.

Pemberian dokumen itu disebut sebagai komitmen Pemprov DKI untuk mewujudkan governance reform serta mendorong pihak lainnya untuk juga terbuka dan transparan sesuai prinsip tata kelola pemerintahan yang baik.

"Kami siap untuk berkerja sama penuh dalam memberikan informasi-informasi serta melaksanakan penugasan penyelenggaraan Formula E sesuai dengan koridor good corporate governance, risk dan compliance (GCGRC)," kata Widi. (Asp)

Baca Juga:

Wagub DKI Tak Tahu Pembayaran 'Commitment Fee' Formula E Hasil Utang

#Formula E #Ahmad Riza Patria
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Usai Insiden Affan Kurniawan Dilindas Rantis Polisi, Prabowo Disebut Ingin Demokrasi Dibangun di Atas Aspirasi yang Sehat
Riza juga mengingatkan para pengunjuk rasa untuk mewaspadai kelompok tertentu yang mungkin menunggangi aksi mereka
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 30 Agustus 2025
Usai Insiden Affan Kurniawan Dilindas Rantis Polisi, Prabowo Disebut Ingin Demokrasi Dibangun di Atas Aspirasi yang Sehat
Indonesia
Sarinah Jakarta E-Prix Sukses Kelola 21,4 Ton Sampah, Diubah Jadi Bahan Baku Baru dan Kompos
Capaian ini sejalan dengan semangat penyelenggaraan event yang mengedepankan keberlanjutan, efisiensi energi, dan penggunaan kendaraan berbasis listrik.
Dwi Astarini - Rabu, 23 Juli 2025
Sarinah Jakarta E-Prix Sukses Kelola 21,4 Ton Sampah, Diubah Jadi Bahan Baku Baru dan Kompos
Indonesia
Jakpro Evaluasi Formula E 2025: Putuskan Nasib Jakarta E-Prix Tahun Depan
Jakpro belum dapat memastikan kelanjutan dari gelaran Formula E di Jakarta untuk tahun 2026.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 23 Juni 2025
Jakpro Evaluasi Formula E 2025: Putuskan Nasib Jakarta E-Prix Tahun Depan
Indonesia
Ajang Formula E Segera Digelar, Pramono Anung Ajak Warga Nonton Langsung
Ajang Formula E akan segera digelar pada 21 Juni 2025. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengajak warga untuk membeli tiket dan menonton langsung.
Soffi Amira - Senin, 09 Juni 2025
Ajang Formula E Segera Digelar, Pramono Anung Ajak Warga Nonton Langsung
Indonesia
Pramono Ngaku Dipuji Ketua Timses RK Riza Patria setelah Debat Pilkada Jakarta
Pramono mengaku tidak mengamini doa Riza karena belum sepenuhnya bertarung di pemilihan kepala daerah (pilkada) Jakarta.
Dwi Astarini - Rabu, 21 Mei 2025
Pramono Ngaku Dipuji Ketua Timses RK Riza Patria setelah Debat Pilkada Jakarta
Indonesia
80.000 Kopdes Merah Putih Dibentuk, Wamendes Jamin Bukan untuk Matikan BUMDes
Pemerintah menargetkan membentuk 80.000 Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di seluruh Indonesia sebelum peluncuran program pada 12 Juli 2025 mendatang.
Wisnu Cipto - Jumat, 09 Mei 2025
80.000 Kopdes Merah Putih Dibentuk, Wamendes Jamin Bukan untuk Matikan BUMDes
Indonesia
PSI Jakarta Minta Formula E 2025 jangan Gunakan APBD
Pemprov DKI Jakarta pernah menggunakan uang dari APBD untuk membayar commitment fee sebesar Rp 560 miliar.
Dwi Astarini - Jumat, 25 April 2025
PSI Jakarta Minta Formula E 2025 jangan Gunakan APBD
Indonesia
Pramono Minta Jakpro tak Setengah-Setengah Gelar Formula E, Harus Full Speed
Pramono mengatakan Jakarta E-Prix 2025 merupakan ajang yang ditunggu para penggemar Formula E di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Kamis, 24 April 2025
Pramono Minta Jakpro tak Setengah-Setengah Gelar Formula E, Harus Full Speed
Indonesia
Bos Formula E Sebut DKI Jadi Pasar Ketiga Terbesar
Pihaknya sangat merindukan Jakarta dan Indonesia sebagai destinasi unggulan untuk sport diplomacy, event internasional, dan kolaborasi lintas negara.
Dwi Astarini - Kamis, 24 April 2025
Bos Formula E Sebut DKI Jadi Pasar Ketiga Terbesar
Indonesia
Pramono Minta Kontrak Formula E Jakarta Lebih Murah, Supaya Bisa Diperpanjang Lagi
Total nilai kontrak atau commitment fee penyelenggaraan Formula E di Jakarta untuk 2022-2024 yakni 36 juta poundsterling atau sekitar Rp 653 miliar.
Dwi Astarini - Kamis, 24 April 2025
Pramono Minta Kontrak Formula E Jakarta Lebih Murah, Supaya Bisa Diperpanjang Lagi
Bagikan