Kata Gerindra soal Wacana Wagub DKI Lebih dari Satu Orang

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Selasa, 10 September 2019
Kata Gerindra soal Wacana Wagub DKI Lebih dari Satu Orang

Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, Syarif. (Foto: MP/Asropih)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, Syarif menyambut baik usulan DPRD DKI Jakarta perihal Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta diisi lebih dari satu orang.

Menurutnya, wacana itu bagus lantaran masalah di Ibu Kota cukup banyak dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI sangat besar.

Baca Juga:

Melihat Progres Pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta

"Ya penduduknya padat, masalahnya berat, APBD besar. Maka perlu ada wagub lebih dari empat," ujar Syarif di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa (10/9).

Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, Syarif. (Foto: MP/Asropih)
Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, Syarif. (Foto: MP/Asropih)

Bila usulan itu diterima maka undang-undang Nomor 29 tahun 2007 tentang pemerintah provinsi daerah khusus Jakarta sebagai Ibu Kota Negara harsus direvisi kembali.

Dimana di dalam pasal 10 dinyatakan bahwa Jakarta di pimpin oleh satu Gubernur dan satu wakil gubernur.

Anggota DPRD DKI Fraksi Gerindra itu menuturkan, revisi undang-undang tersebut perlu dipertimbangkan oleh pemerintah pusat.

"Sebagai usulan pengkayaan wacana sih boleh saja. Kalau saya sih memang harus dipertimbangkan revisi Undang-Undang 29 dibuat lebih dari 1 wagub," jelasnya.

Namun, kata dia, DPRD tidak bisa mengusulkan Wagub DKI lebih dari satu orang. Karena Dewan Kebon Sirih kata dia hanya sebatas mengurus peraturan daerah. Sementara masalah jumlah Wagub adalah kewenangan DPR RI dan pemerintah pusat.

"Enggak bisa (mengusulkan) bukan domainnya. Domainnya ngatur itu pusat dan DPR RI," tutupnya.

Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Jakarta Sementara, Pantas Nainggolang mengatakan sejumlah anggota Dewan Kebon Sirih mengusulkan Wakil Gubernur (Wagub) DKI diisi lebih dari satu orang.

Baca Juga:

Kritik M. Taufik pada Pansus Pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta

Namun pengguliran beberapa orang nomor dua di Jakarta itu tidak masuk dalam pembahasan Tata Tertib (Tatib) DPRD DKI Jakarta periode 2019-2024.

Pantas pun mencontohkan ketika era Gubernur Sutiyoso Jakarta memiliki empat wakil gubernur pada periode pertama tahun 1997-2002.

"Dalam tatib sih gak. Tapi usulan itu muncul karena dalam kenyataannya sampai dengan Sutiyoso, Wagub DKI itu ada 4 dan itu didukung oleh otonomi DKI yang ada di tingkat provinsi," tutur Pantas di ruang rapat serbaguna DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa (10/9). (Asp)

Baca Juga:

Gubernur DKI Jakarta Apresiasi Partisipasi Aktif INTI dalam Perayaan Cap Go Meh 2019

#Partai Gerindra #Wakil Gubernur DKI Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
JITEX 2025 Bukukan Transaksi Rp 14,3 Triliun, Jakarta Tampilkan Daya Saing Ekonomi Global
JITEX 2025 terbukti mendorong daya saing produk lokal di pasar internasional.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 22 September 2025
JITEX 2025 Bukukan Transaksi Rp 14,3 Triliun, Jakarta Tampilkan Daya Saing Ekonomi Global
Indonesia
Fraksi Partai Gerindra DPR RI Nonaktifkan Rahayu Saraswati Buntut Ucapan Sakiti Banyak Pihak
Fraksi Gerindra juga akan berkoordinasi dengan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Fraksi Partai Gerindra DPR RI Nonaktifkan Rahayu Saraswati Buntut Ucapan Sakiti Banyak Pihak
Indonesia
Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku
Prabowo melakukan pertemuan dengan sejumlah anggota DPR Fraksi Gerindra di Kertanegara, Senin (8/9) malam.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku
Indonesia
Legislator Gerindra Malam Ini Kumpul di Kertanegara, Akses Jalan Depan Rumah Prabowo Ditutup untuk Umum
Selain anggota Fraksi Gerindra, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi, yang juga kader Gerindra, terlihat hadir di lokasi
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
Legislator Gerindra Malam Ini Kumpul di Kertanegara, Akses Jalan Depan Rumah Prabowo Ditutup untuk Umum
Indonesia
Prabowo Subianto Tak Menyangka Ucapannya di Sidang MPR Jadi Nyata, Ada Kader Partai Gerindra Ditangkap KPK
Penangkapan itu merujuk pada Immanuel Ebenezer, mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan dan anggota Partai Gerindra
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Prabowo Subianto Tak Menyangka Ucapannya di Sidang MPR Jadi Nyata, Ada Kader Partai Gerindra Ditangkap KPK
Indonesia
Kabupaten Bogor Minta Jakarta Tambah 3 Rute Baru Transjabodetabek
Kadishub Kabupaten Bogor meminta Pemprov DKI untuk menambah tiga rute Transjabodetabek menuju Kabupaten Bogor.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 27 Agustus 2025
Kabupaten Bogor Minta Jakarta Tambah 3 Rute Baru Transjabodetabek
Indonesia
Habiburokhman Usulkan Anggaran Snack Rapat Dihapus Demi Efisiensi, Cukup Air Putih Saja
Penghematan bisa dimulai dari pengeluaran untuk kudapan rapat
Angga Yudha Pratama - Kamis, 21 Agustus 2025
Habiburokhman Usulkan Anggaran Snack Rapat Dihapus Demi Efisiensi, Cukup Air Putih Saja
Indonesia
Kota Ankara Turkiye Tertarik Belajar soal Transportasi Publik dari Jakarta
Upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI memperkuat jejaring antarkota di tingkat internasional.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 20 Agustus 2025
Kota Ankara Turkiye Tertarik Belajar soal Transportasi Publik dari Jakarta
Indonesia
DPRD DKI Minta Wagub Rano Kaji Usulan Pembuatan Jembatan Buka Tutup seperti di Belanda
Pembangunan jembatan buka-tutup dapat menjadi terobosan di titik-titik yang memungkinkan.
Frengky Aruan - Rabu, 13 Agustus 2025
DPRD DKI Minta Wagub Rano Kaji Usulan Pembuatan Jembatan Buka Tutup seperti di Belanda
Indonesia
Wagub Rano Targetkan Transaksi JITEX 2025 Sebesar Rp 14 Triliun
JITEX 2025 menjadi wujud komitmen membangun ekosistem pertumbuhan ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, dan terbuka bagi peluang investasi masa depan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 12 Agustus 2025
Wagub Rano Targetkan Transaksi JITEX 2025 Sebesar Rp 14 Triliun
Bagikan