Kasus Corona Melonjak, DPRD: Kemungkinan Anies Ambil Langkah Darurat

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 14 Juli 2020
Kasus Corona Melonjak, DPRD: Kemungkinan Anies Ambil Langkah Darurat

Maskot "Manusia COVID" di koridor BRT TransJakarta mengingatkan agar masyarakat selalu menaati protokol kesehatan, Selasa (14/7/2020). (ANTARA/HO/Humas TransJakarta)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - DPRD DKI Jakarta menyampaikan tidak menutup kemungkinan Gubernur Anies Baswedan melakukan rem darurat (emergency break) untuk menyikapi kasus corona yang terus melonjak secara signifikan.

Diketahui kebijakan PSBB masa transisi di Jakarta akan berakhir pada Kamis 16 Juli mendatang. Anggota DPRD DKI Jakarta Syarif pun menyarankan Anies menimbang untuk ke tahap tatanan hidup baru yang berdampingan dangan virus corona.

Baca Juga:

Pesan Wagub DKI Kepada Peserta Didik di Jakarta yang Sekolah Online

"Saya katakan mungkin (rem darurat). Kita tunggu tiga empat hari ini ya," ujar Syarif saat dihubungi wartawan, Selasa (14/7).

Meskipun kebijkan "rem mendadak" benar-benar diambil, kata Syarif, tapi tidak semua kegiatan otomatis lantas terhenti.

Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Barat menindak sebuah restoran Jepang yang dengan tidak membatasi jumlah pengunjung pada masa PSBB di Puri Indah Mall Jakarta Barat, Minggu (12/7/2020). (ANTARA/HO-Satpol PP Jakarta Barat)
Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Barat menindak sebuah restoran Jepang yang dengan tidak membatasi jumlah pengunjung pada masa PSBB di Puri Indah Mall Jakarta Barat, Minggu (12/7/2020). (ANTARA/HO-Satpol PP Jakarta Barat)

Ia pun menduka sektor yang akan ditutup sementara ialah pasar dan transportsi umum. Karena di sektor itu saat kini menjadi klaster baru kasus COVID-19.

"Kalau ada rem mendadak, saya menduga itu tidak penuh tetapi hanya sektoral. Seperti pasar, transportasi publik," papar dia.

Baca Juga:

Update Kasus Corona di Jakarta Senin (13/7)

"Sementara industri perdagangan masih jalan. Masyrakat masih normal," sambungnya.

PSBB masa transisi sendiri sudah berjalan sejak tanggal 3 Juli lalu, akan berakhir pada 16 Juli mendatang. Tapi sejauh ini belum ada keterangan lebih lanjut dari Gubernur Anies terkait kelanjutan PSBB transisi. (Asp)

Baca Juga:

PKS: Kurang Kesadaran Warga Penyebab Kasus Corona Jakarta Terus Meningkat

#Virus Corona #DPRD DKI Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
DPRD DKI Tak Mau Terburu-buru Ambil Keputusan Turunkan Tunjangan Rumah
Keputusan ini juga dilatarbelakangi oleh aksi unjuk rasa dari Aliansi Mahasiswa Peduli Sosial Demokrasi
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
DPRD DKI Tak Mau Terburu-buru Ambil Keputusan Turunkan Tunjangan Rumah
Indonesia
Pramono Tanggapi soal Tunjangan Rumah Anggota DPRD DKI, Sebut Sudah Jalin Komunikasi
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menanggapi soal tunjangan rumah anggota DPRD DKI. Ia mengatakan, sudah menjalin komunikasi dengan DPRD DKI.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Pramono Tanggapi soal Tunjangan Rumah Anggota DPRD DKI, Sebut Sudah Jalin Komunikasi
Indonesia
Fantastis! Segini Besaran Gaji dan Tunjangan Anggota DPRD DKI yang Lebih Besar dari DPR
Besaran gaji dan tunjangan anggota DPRD DKI Jakarta menuai protes. Selain itu, besaran gaji dan tunjangannya lebih besar dari DPR RI.
Soffi Amira - Minggu, 07 September 2025
Fantastis! Segini Besaran Gaji dan Tunjangan Anggota DPRD DKI yang Lebih Besar dari DPR
Indonesia
Pengamat Soroti Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI, Aturannya Dianggap tak Jelas
Pengamat Kebijakan Publik, Trubus Rahardiansyah, menyoroti tunjangan anggota DPRD DKI Jakarta. Tunjangan tersebut berkisar Rp 78,8 juta dan Rp 70,4 juta.
Soffi Amira - Minggu, 07 September 2025
Pengamat Soroti Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI, Aturannya Dianggap tak Jelas
Indonesia
Audiensi dengan Aliansi Mahasiswa Peduli Demokrasi, DPRD DKI Klaim Bakal Sesuaikan Tunjangan Perumahan Anggota Sesuai Anggaran
Wakil Ketua DPRD DKI sebut akan menindaklanjuti perubahan nilai tunjangan sesuai pendapatan anggaran daerah Jakarta saat ini.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
Audiensi dengan Aliansi Mahasiswa Peduli Demokrasi, DPRD DKI Klaim Bakal Sesuaikan Tunjangan Perumahan Anggota Sesuai Anggaran
Indonesia
Usai Digeruduk AMPSI, DPRD DKI Berjanji akan Lebih Terbuka Terkait Gaji dan Tunjangan
Sebagai respons terhadap tuntutan AMPSI, Ima menyatakan pihaknya akan mendiskusikan revisi anggaran dalam rapat berikutnya
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
Usai Digeruduk AMPSI, DPRD DKI Berjanji akan Lebih Terbuka Terkait Gaji dan Tunjangan
Indonesia
DPRD DKI Awasi Perbaikan Fasilitas Rusak Akibat Kericuhan, Pastikan Tak Melenceng dari Tenggat Waktu
Perbaikan fasilitas umum yang terdampak kericuhan ditargetkan rampung pada 8 September 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
DPRD DKI Awasi Perbaikan Fasilitas Rusak Akibat Kericuhan, Pastikan Tak Melenceng dari Tenggat Waktu
Indonesia
Gedung DPRD DKI Jakarta Digeruduk Demonstran, Tuntut Transparansi hingga Akuntabilitas Pengelolaan Anggaran Publik
Aksi ini menuntut soal tunjangan dan gaji DPRD DKI Jakarta yang menjadi sorotan publik.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
Gedung DPRD DKI Jakarta Digeruduk Demonstran, Tuntut Transparansi hingga Akuntabilitas Pengelolaan Anggaran Publik
Indonesia
Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI Jakarta Kalahkan DPR, Tembus Rp 70 Jutaan Per Bulan
Kepgub DKI Jakarta Nomor 415 Tahun 2022 diteken oleh mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI Jakarta Kalahkan DPR, Tembus Rp 70 Jutaan Per Bulan
Indonesia
Pimpinan DPRD DKI Ingatkan Gubernur Pramono Hati-Hati Buka Ragunan hingga Malam
Wakil Ketua DPRD DKI sebut diperlukan peningkatan pelayanan mulai dari pengawasan, pencahayaan lokasi, hingga keamanan untuk pengunjung.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 28 Agustus 2025
Pimpinan DPRD DKI Ingatkan Gubernur Pramono Hati-Hati Buka Ragunan hingga Malam
Bagikan