Kapolri Singgung Potensi Ancaman Bangunnya Sel Tidur Terorisme saat Pemilu 2024

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 01 November 2023
Kapolri Singgung Potensi Ancaman Bangunnya Sel Tidur Terorisme saat Pemilu 2024

Tim Densus 88 mengamankan sejumlah barang bukti hasil penggerebekan terduga teroris di Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin. ANTARA/Pradita Kurniawan Syah

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Polri memberikan perhatian khusus terhadap bangkitnya sel-sel teroris yang berpotensi mengancam pelaksanaan Pemilu 2024.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut, pengamanan di basis terorisme kini diperketat.

"Kami siapkan di semua wilayah kantong-kantong yang memang diduga di situ banyak sel-sel tidur untuk betul-betul diawasi secara ketat. Apabila ada tanda-tanda yang berdampak akan mengganggu, kita segera mengambil tindakan," ujar Listyo kepada awak media di Jakarta Selatan, Rabu (1/11).

Baca Juga:

Puluhan Teroris Ditangkap dalam Sebulan, Ada yang Ingin Kacaukan Pemilu 2024

Ia menegaskan, pihaknya akan mengambil langkah sigap jika adanya ancaman terhadap penyelenggaraan Pemilu.

"Polri harus siap dalam menghadapi tahapan pemilu yang ada, mewaspadai meningkatnya kejahatan tertentu, dan juga kebangkitan sel-sel yang terafiliasi dengan teroris," ujar Kapolri.

Sebagaimana diketahui, sel tidur merupakan istilah kelompok teroris yang bersembunyi di antara masyarakat.

Baca Juga:

Densus 88 Tangkap 27 Terduga Teroris di 3 Provinsi

Sigit mengatakan, pihaknya telah merundingkan soal potensi kerawanan pada setiap tahapan demokrasi seiring dengan kondisi global yang mempengaruhi sel tidur di Indonesia.

Kondisi global tersebut, kata Sigit, seperti dampak dari perang Palestina dan Israel itu berpotensi dalam membangunkan jaringan-jaringan teroris di tanah air.

Sekadar informasi, Densus 88 Antiteror Polri telah menangkap 40 orang jaringan teroris Jamaah Ansharut Daulah (JAD) dengan motif mengganggu jalannya Pemilu 2024.

Berdasarkan keterangan pelaku, kelompok JAD menganggap Pemilu 2024 menjadi suatu hal yang melanggar. (Knu)

Baca Juga:

Densus 88 Tangkap Belasan Teroris Selama Oktober

#Terorisme #Densus 88 #Polri #Pemilu 2024
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Polisi Mulai Terpapar Radikalisme, As SDM Kapolri Waspadai Fenomena Polisi Cinta Sunah
As SDM Kapolri, Irjen Anwar menyoroti munculnya fenomena “Polisi Cinta Sunah” (PCS)
Wisnu Cipto - 1 jam, 12 menit lalu
Polisi Mulai Terpapar Radikalisme, As SDM Kapolri Waspadai Fenomena Polisi Cinta Sunah
Indonesia
Polri Gelar SPMB SMA Kemala Taruna Bhayangkara, Mendiktisaintek: Ciptakan Generasi Cerdas hingga Berdaya Saing Global
Polri baru saja menggelar SPMB SMA Kemala Taruna Bhayangkara. Mendiktiristek, Brian Yulianto, mengapresiasi langkah Polri untuk menciptakan generasi cerdas.
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
Polri Gelar SPMB SMA Kemala Taruna Bhayangkara, Mendiktisaintek: Ciptakan Generasi Cerdas hingga Berdaya Saing Global
Indonesia
Polri Kini Sudah Punya 672 SPPG, Paling Banyak Ada di Jawa Tengah
Polri kini sudah memiliki 672 SPPG. Namun, SPPG Polri yang paling banyak berada di Jawa Tengah.
Soffi Amira - Jumat, 17 Oktober 2025
Polri Kini Sudah Punya 672 SPPG, Paling Banyak Ada di Jawa Tengah
Indonesia
Ahli Gizi Sebut SPPG Polri Bisa Jadi Role Model Program MBG, Dinilai Bersih dan Higienis
Ahli Gizi mengatakan, bahwa SPPG Polri bisa menjadi role model dalam program MBG.
Soffi Amira - Kamis, 16 Oktober 2025
Ahli Gizi Sebut SPPG Polri Bisa Jadi Role Model Program MBG, Dinilai Bersih dan Higienis
Indonesia
Mabes Polri Sebut Oknum Polisi Rusak Citra Anggota Lain, Turunkan Tingkat Kepercayaan Rakyat
Masalah-masalah etik masih terjadi di tubuh Polri
Dwi Astarini - Kamis, 16 Oktober 2025
Mabes Polri Sebut Oknum Polisi Rusak Citra Anggota Lain, Turunkan Tingkat Kepercayaan Rakyat
Indonesia
Menko Yusril Sebut Pengadilan Militer AS Akan Adili Hambali Bulan Depan
Yusril menyebut pemerintah tidak menetapkan target waktu penyelesaian, karena hal ini tidak termasuk prioritas yang harus segera dirampungkan.
Angga Yudha Pratama - Kamis, 09 Oktober 2025
Menko Yusril Sebut Pengadilan Militer AS Akan Adili Hambali Bulan Depan
Indonesia
Peneror Bom Sekolah Internasional NJIS Kelapa Gading Minta Tebusan Bitcoin US$ 30 Ribu
Pelaku meminta tebusan 30.000 dolar Amerika Serikat yang dibayarkan ke alamat bitcoin
Wisnu Cipto - Kamis, 09 Oktober 2025
Peneror Bom Sekolah Internasional NJIS Kelapa Gading Minta Tebusan Bitcoin US$ 30 Ribu
Indonesia
DPR Minta Polri Tunjukkan Kinerja Transparan, Serta Dorong Model Pemberantasan Tambang Ilegal
Publikasi yang masif bukan hanya membangun kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian
Angga Yudha Pratama - Kamis, 09 Oktober 2025
DPR Minta Polri Tunjukkan Kinerja Transparan, Serta Dorong Model Pemberantasan Tambang Ilegal
Indonesia
DPR Desak Perlindungan Hukum dan Jaminan Kesejahteraan yang Mendesak Bagi Anggota Polri dalam Pembahasan RUU KUHAP
Menurutnya, aparat kepolisian justru menjadi pihak yang paling rentan bersinggungan langsung dengan kejahatan dan ancaman fisik di lapangan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 08 Oktober 2025
DPR Desak Perlindungan Hukum dan Jaminan Kesejahteraan yang Mendesak Bagi Anggota Polri dalam Pembahasan RUU KUHAP
Indonesia
4 Teroris Ditangkap di Sumut dan Sumbar, Diduga Sebarkan Paham Radikal hingga Dukung ISIS
Mereka diketahui aktif menyebarkan propaganda serta ajakan melakukan aksi teror melalui media sosial, baik dalam bentuk unggahan tulisan, gambar, maupun video yang mengarah pada dukungan terhadap Daulah ISIS.
Dwi Astarini - Rabu, 08 Oktober 2025
4 Teroris Ditangkap di Sumut dan Sumbar, Diduga Sebarkan Paham Radikal hingga Dukung ISIS
Bagikan