Kapolda Perketat Pengawasan Antisipasi Napi Kabur

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Selasa, 16 Mei 2017
Kapolda Perketat Pengawasan Antisipasi Napi Kabur
Ilustrasi (Foto Ist)

Kapolda Sulawesi Tenggara, Brigjen Andap Budhi Revianto mengingatkan bahwa jajaran Kapolres di daerah secara berkala mengecek jumlah tahanan di rutan untuk mencegah tahanan kabur dari rutan.

"Suka tidak suka, senang tidak senang, jumlah tahanan harus dihitung secara berkala," kata Brigjen Andap, di Kendari, Sulawesi Tenggara, Selasa (16/5).

Selain itu, menurutnya, keamanan di rutan polres, Polsek serta lapas harus dicek. Ia juga memerintahkan Kapolres untuk mengecek dan memperketat barang-barang yang masuk ke rutan dan lapas.

"Arahkan patroli dengan kekuatan cukup untuk mengecek keamanan rutan," katanya.

Dalam setiap laporan tugas dari para Kapolres untuk Kapolda, Andap pun meminta laporan disertai dengan foto kondisi rutan dan lapas.

Baru-baru ini sejumlah napi melarikan diri dari lapas dan rutan di beberapa wilayah. Sejumlah 448 napi dari Lapas Klas IIB Sialang Bungkuk, Pekanbaru, Provinsi Riau, melarikan diri pada Jumat (5/5).

Pelarian para napi tersebut diduga karena napi merasa marah akibat jumlah penghuni lapas melebihi daya tampungnya.

Sedangkan 18 tahanan kasus narkoba kabur dari Rutan Polres Binjai, Sabtu (13/5).

Tahanan Polres Binjai kabur dengan melubangi dinding di atas WC kamar mandi sel menggunakan grendel pintu sel. Grendel didapatkan oleh pelaku dengan melepasnya terlebih dulu dari pintu sel.

Sumber: ANTARA

#Sulawesi Tenggara #Tahanan Kabur
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.
Bagikan