Kapal Perang Thailand Tenggelam


Prajurit Angkatan Laut Kerajaan Thailand berlabuh saat kembali dari misi penyelamatan. ((ANTARA/REUTERS/Napat Wesshasartar/as)
MerahPutih.com - Kapal perang jenis korvet milik Angkatan Laut Kerajaan Thailand dikabarkan tenggelam di Teluk Thailand pada Minggu (18/12) malam.
Operasi besar-besaran yang melibatkan kapal perang dan helikopter dilakukan guna mencari kru HTMS Sukhothai yang tenggelam pada Minggu sekitar pukul 23.30 waktu setempat (23.30 WIB) di lepas pantai Provinsi Prachuap Khiri Khan, selatan Bangkok.
Baca Juga:
14 Kapal Perang Siap Tempur Mengelilingi Pulau Bali
Menurut AL Thailand, gelombang angin kencang mengganggu operasi penyelamatan.
Korvet tersebut mengalami kegagalan daya dan air masuk ke dalam kapal sebelum akhirnya tenggelam, sekitar 20 mil laut dari pantai distrik Bang Saphan di provinsi bagian tengah Thailand itu.
Pihak AL mengatakan air merendam sistem kelistrikan sehingga terjadi pemadaman dan mesin-mesin utama mati.
Sebanyak 75 awal kapal berhasil diselamatkan, 11 di antaranya kini dirawat, sementara pencarian 31 awak lain yang belum ditemukan masih berlangsung, kata AL Thailand. (*)
Baca Juga:
PT PAL Dapat Order Perbaiki dan Pasang Rudal di 41 Kapal Perang TNI AL
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Calon Praja IPDN Meninggal Setelah Pingsan Saat Ikut Apel Malam

Mal Ciplaz Klender Kebakaran, Api Berawal dari Korsleting di Restoran Solaria

Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Diwarnai Kartu Merah, Timnas Indonesia Kalah 2-3 dari Arab Saudi

Timnas Arab Saudi Berbalik Unggul atas Indonesia di Babak Pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026

Lifter Indonesia Rizki Juniansyah Raih Dua Emas dan Catatkan Rekor Dunia di Norwegia

Hampir Sebulan Terjebak Longsor, 5 Pekerja Freeport Ditemukan Semua Sudah Jadi Mayat

Pasar Wonogiri Terbakar Hebat, 12 Mobil Pemadam Kebakaran Langsung Diterjunkan

Komdigi Bekukan Izin TikTok Sampai Bersedia Berikan Data Detail Live Demo Agustus

KPK Tetapkan Staf Ahli Eks Mensos Tersangka Korupsi Bansos

Kilang Dumai Milik Pertamina Terbakar, Penyebabnya Belum Diketahui
