Kampanye Jakarta Bermasker, Polisi Gunakan Video Parodi Soal Bahaya COVID-19
 Zulfikar Sy - Kamis, 04 Februari 2021
Zulfikar Sy - Kamis, 04 Februari 2021 
                Kegiatan Jakarta Bermasker. (Foto: MP/Kanugrahan)
MerahPutih.com - Kampanye protokol kesehatan terus digencarkan mengingat angka penyebaran COVID-19 yang terus meninggi. Salah satunya adalah penggunaan masker di masyarakat yang kini terlihat belum maksimal.
Melihat fenomena itu, polisi pun terus memutar otak bagaimana memberikan imbauan penggunaan masker menggunakan cara yang unik dan menghibur.
Kapolsek Metro Gambir AKBP Kade Budiyarta menuturkan, pihaknya memberikan imbauan penggunaan masker melalui pemutaran video parodi dalam Jakarta Bermasker.
Baca Juga:
Kapolda Metro Sidak Penggunaan Masker Para Pedagang di Pasar Senen
"Kami pakai video parodi berisi ketidakdisiplinan warga yang tak pakai masker dan ancaman bahaya yang didapat," kata Budiyarta kepada Merahputih.com di Jakarta, Kamis (4/2).
Budi menambahkan, video parodi tersebut digagas oleh Bhabinkamtibmas Duri Pulo Bripka Purwanto yang memberdayakan warga sekitar untuk menjadi talentanya.
Di sana diceritakan warga yang tak tertib pakai masker dan protokol kesehatan. Seperti saat makan di tempat dan tak pakai masker di jalanan.
"Anggota kami langsung menegur dan memberi peringatan soal bahaya COVID-19 hingga warga tersebut takut," jelas Budi.
Di video itu juga dijelaskan soal pentingnya jaga jarak, hindari kerumunan, dan rutin mencuci tangan.
"Kadang ada juga warga yang ikut mengingatkan warga lain agar tertib," sebut Budi.
 
Budi mengingatkan, penggunaan masker bagi setiap warga adalah hal yang mutlak diterapkan karena perjuangan melawan pandemi belum berakhir.
"Intinya kita mengenakan masker masih lebih nyaman daripada terkena pandemi tersebut," kata Budi yang juga Lulusan AKPOL 2003 ini.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data per Rabu (3/2), telah dilakukan tes PCR sebanyak 20.318 spesimen.
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 18.121 orang dites PCR untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 3.567 positif dan 14.554 negatif.
"Untuk rate test PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 256.016. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 122.285," terangnya.
Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta naik sebanyak 2.231 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai Rabu sebanyak 26.031 (orang yang masih dirawat/isolasi).
Baca Juga:
Tekan Penyebaran COVID-19, Ratusan Masker Dibagikan di Kawasan Menteng
Sedangkan jumlah kasus konfirmasi secara total di Jakarta sebanyak 280.261 kasus.
Dari jumlah total kasus tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 249.810 dengan tingkat kesembuhan 89,1 persen, dan total 4.420 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,8 persen.
Positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 18,7 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 10,3 persen.
WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen. (Knu)
Baca Juga:
maskerPakai Masker Double Lebih Efektif Mencegah Penyebaran Virus Corona?
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Aksi Pasukan Hijau Potong Pohon Beringin Tumbang Pasca Hujan Deras di Jaksel
 
                      Aksi Pasukan Biru Menyedot Air Banjir Basement Jalan Raya Kemang Jaksel
 
                      Aksi Petugas Evakuasi Korban Banjir Setinggi 1 Meter di Kemang Jakarta Selatan
 
                      311.528 Pelanggan PAM Jaya Tidak Dapat Suplai Air Bersih Mulai Jumat Malam, Tersebar di 53 Kelurahan Ini!
 
                      Pemprov DKI Jakarta Berencana Naikkan Tarif Transjakarta Rp 5.000 hingga Rp 7.000
 
                      Pemprov Jamin Tarif Baru TransJakarta Tetap Lebih Murah dari Daerah Lain, Masih di Bawah Rp 5.000
 
                      Sentra Lenteng Agung Buka Klinik Gratis Biar Hewan Eks Pedagang Barito Tidak Stres Akibat Relokasi
 
                      KPK Ingatkan Langkah Yang Perlu Ditempuh Pemda DKI Gunakann Tanah Bekas RS Sumber Waras
 
                      Peringati Hari Sumpah Pemuda 2025 Kemenhut Ajak Pemuda Menanam Mangrove di Pesisir Jakarta
 
                      Pramono Mulai Perintahkan Anak Buah Bikin Feasibility Study Bangun RS Tipe A di Bekas RS Sumber Waras
 
                      




