Kampanye Body Positivity, Marshanda Ajak Cintai Diri Sendiri

Muchammad YaniMuchammad Yani - Jumat, 16 Juli 2021
Kampanye Body Positivity, Marshanda Ajak Cintai Diri Sendiri

Marshanda ajak seluruh perempuan untuk mencintai diri sendiri. (Foto: Instagram/@Marshand99)

Ukuran:
14
Audio:

MARSHANDA atau yang kerap dipanggil Caca, baru-baru ini mengejutkan netizen dengan tampilan tubuhnya yang lebih gemuk. Lewat unggahan di akun Instagram-nya (@marshanda99), Marshanda ajak para perempuan untuk mencintai diri sendiri lewat kampanye "MY BODY IS PERFECT AND I LOVE IT".

Bukan tanpa tujuan, kampanye ini ia lakukan untuk menerima dirinya sendiri yang mengalami kenaikan berat badan akibat mengonsumsi obat bipolar. Sebelumnya, Marshanda mengakui bahwa dirinya didiagnosa mengalami gangguan mental bipolar pada tahun 2009. Bahkan ia pernah bercerita dalam video YouTube-nya bagaimana ia baru bisa menerima kenyataan tersebut setelah empat tahun lamanya.

Baca juga:

Pertanda Anak Menjadi Korban Bully

"So, gue bikin kampanye melalui photoshoot di mana gue enggak akan edit perut gue biar jadi rata, atau edit tangan dan pipi gue jadi lebih kempes. Gue akan tampil apa adanya with the healthy body that I have and I LOVE. Dan juga announcing that from now on, gue STOP mengkonsumsi obat penahan napsu makan," tulisnya dalam keterangan salah satu unggahan.

Melalui kampanye ini, ia juga mengungkapkan akan berhenti mengonsumsi obat penahan nafsu makan. Selama ini, obat tersebutlah yang membantunya menekan kenaikan berat badan. Sebagai penyeimbang, Marshanda kini menjalani olahraga rutin, makan makanan yang sehat, dan berbagai suplemen kesehatan. Hal ini langsung ia sampaikan melalui video Youtubenya.

Baca juga:

Perhatikan Ini Jika Ingin Menanam Kantong Semar

Berat bagi Marshanda untuk menerima dirinya yang kini mempunyai banyak lipatan pada tubuh. Namun, ia bertekad untuk bisa mencintai dirinya sendiri dan menerima apapun bentuk tubuhnya. Mantan artis cilik ini menjadi salah satu artis yang kerap membahas dan membagikan perspektifnya mengenai kesehatan mental di media sosial.

Kampanye yang dilakukan Marshanda ialah “My Body Is Perfect and I Love It”. (Foto: Instagram/@marshanda99)
Kampanye yang dilakukan Marshanda ialah “My Body Is Perfect and I Love It”. (Foto: Instagram/@marshanda99)

Sebagai orang yang berjuang dengan gangguan mentalnya, Marshanda juga ingin berbagi keluh kesan dan pengalaman kepada perempuan di luar sana yang mengalami hal serupa dengan dirinya. Ia merasa senang karena bisa mengubah ketidakpercayaan dirinya menjadi sesuatu yang dapat menguatkan lebih banyak orang.

"I wanna be happy with myself. And every woman should feel that way with their bodies," ujar Marshanda dalam video YouTube-nya (9/7/21).

Oleh karena itu, jangan takut untuk menunjukkan dirimu yang sebenarnya. Seperti kata Marshanda, mari kita cintai dan rangkul diri sendiri. Karena kebahagiaan bisa datang ketika kita sudah menerima dengan ikhlas apapun yang kita punya. (cil)

Baca juga:

Solusi Menghadapi Anak Rewel Selama PPKM

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Bagikan