Jusuf Kalla Kandidat Cawapres Terkuat di Pilpres 2019 Versi Poltracking

Luhung SaptoLuhung Sapto - Minggu, 18 Februari 2018
Jusuf Kalla Kandidat Cawapres Terkuat di Pilpres 2019 Versi Poltracking

Wakil Presiden Jusuf Kalla (Facebook/Wakil Presiden RI - Jusuf Kalla)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Mantan Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla memiliki peluang paling besar di antara sejumlah nama untuk kembali menjadi calon wakil presiden di Pilpres 2019. Hal itu berdasarkan hasil survei Poltracking Indonesia terkait elektabilitas figur calon presiden dan calon wakil presiden yang akan bertarung di Pemilihan Presiden atau Pilpres 2019 mendatang.

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda mengatakan, dari hasil survei Poltracking, muncul tujuh nama tokoh sebagai Cawapres. Jusuf Kalla atau akrab disapa JK memiliki elektabilitas tertinggi di antara enam tokoh lainnya dengan gap yang cukup jauh.

"Terkait dengan kandidat cawapres, cawapres terkuat Pak Jusuf Kalla, jauh di atas figur-figur kandidat cawapres lainnya dengan elektabilitas 15,9 persen," kata Hanta di Hotel Sari Pasific, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (18/2).

Sementara, elektabilitas Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebasar 12.4 persen, Anies Rasyid Baswedan sebesar 12.1 persen, Gatot Nurmantyo sebesar 11.4 persen, Ridwan Kamil 10.4 persen, Muhaimin lskandar (Cak Imin) 7.0 persen, dan Khofifah Indar Parawansa sebesar 5 persen.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat RI, Bambang Soesatyo berpendapat, JK merupakan sosok ideal mendampingi Jokowi untuk periode kedua.

"Atau Undang-Undang memperbolehkan Pak JK maju lagi. Program - program pembangunan tidak dimulai dari nol," ujar pria yang kerap disapa Bamsoet ini.

Sebagai informasi, survei Poltracking Indonesia ni dilakukan pada 27 Januari hingga 3 Februari 2018 dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling.

Jumlah sample dalam survei ini adalah 1200 responden denganmargin of error +/- 2.83% pada tingkat kepercayaan 95%. Klaster survei ini menjangkau 34 provinsi se-Indonesia secara proporsional berdasarkan data jumlah populasi pemilih terakhir. (Pon)

Baca juga berita terkait lainnya di: Ini Kata SBY Soal Capres-Cawapres 2019

#Jusuf Kalla #Wapres Jusuf Kalla #Poltracking Indonesia #Pilpres 2019
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Berita Foto
Wapres Ke 10 dan 12 RI Jusuf Kalla Ikuti RDPU bahas RUU Pemerintahan Aceh
Wakil Presiden Ke-10 dan Ke-12 RI Jusuf Kalla berjabat tangan dengan Ketua Baleg DPR, Bob Hasan (kanan) sebelum rapat dengar pendapat umum dengan Badan Legislasi (Baleg) DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (11/9/2025).
Didik Setiawan - Kamis, 11 September 2025
Wapres Ke 10 dan 12 RI Jusuf Kalla Ikuti RDPU bahas RUU Pemerintahan Aceh
Berita
JK Lantik Pengurus Baru PMI Jakarta di Balai Kota, Ingatkan Tugas Membantu Orang Sulit
Pengabdian petugas PMI sangat penting untuk kemanusiaan.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
JK Lantik Pengurus Baru PMI Jakarta di Balai Kota, Ingatkan Tugas Membantu Orang Sulit
Indonesia
Jaksa Mulai Cari Relawan Jokowi Silfester Matutina Buat Segera Dibui
Burhanuddin menegaskan bahwa pihaknya terus berupaya mencari terpidana tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 September 2025
Jaksa Mulai Cari Relawan Jokowi Silfester Matutina Buat Segera Dibui
Indonesia
JK Tekankan Generasi Muda Jika Kuliah Harus Punya Ide, Bukan Cuma Pinter Lalu Buta Arah
JK berharap seluruh perguruan tinggi di Indonesia mulai menanamkan ideologi yang tepat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 27 Agustus 2025
JK Tekankan Generasi Muda Jika Kuliah Harus Punya Ide, Bukan Cuma Pinter Lalu Buta Arah
Indonesia
Ditunda Sepekan, PN Jaksel Gelar Sidang PK Silfester Kasus Pencemaran Nama Baik JK
Pada tingkat kasasi, vonis Silfester diperberat menjadi 1,5 tahun penjara. Namun, hingga saat ini, vonis hukuman penjara Silfester belum juga dieksekusi.
Wisnu Cipto - Rabu, 27 Agustus 2025
Ditunda Sepekan, PN Jaksel Gelar Sidang PK Silfester Kasus Pencemaran Nama Baik JK
Indonesia
Sidang PK Silfester Terpidana Pencemaran Nama Baik JK Ditunda, Sakit Dada Dirawat 5 Hari
Surat Edaran Mahkamah Agung (MA) Nomor 1 Tahun 2012 mengatur pengaju atau pemohon PK harus hadir dalam persidangan.
Wisnu Cipto - Rabu, 20 Agustus 2025
Sidang PK Silfester Terpidana Pencemaran Nama Baik JK Ditunda, Sakit Dada Dirawat 5 Hari
Indonesia
Penundaan Eksekusi Silfester Matutina yang Merupakan Relawan Jokowi Rusak Prinsip Keadilan Hukum
Ketua Umum Solidaritas Merah Putih (Solmet) Silfester Matutina tak kunjung ditahan meski sudah divonis 1,5 tahun penjara dalam kasus fitnah terhadap Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).
Frengky Aruan - Rabu, 13 Agustus 2025
Penundaan Eksekusi Silfester Matutina yang Merupakan Relawan Jokowi Rusak Prinsip Keadilan Hukum
Indonesia
Prabowo Makan Siang Bareng Jusuf Kalla, Saling Bertukar Pikiran
Prabowo makan siang bareng Jusuf Kalla. Keduanya saling bertukar pikiran dan membahas isu strategis.
Soffi Amira - Selasa, 04 Februari 2025
Prabowo Makan Siang Bareng Jusuf Kalla, Saling Bertukar Pikiran
Indonesia
Ketum Golkar Pilih Bungkam Terkait Konflik JK Vs Agung Laksono di PMI
Bahlil lantas pergi tanpa mengomentari lebih jauh kisruh saling lapor antara Jusuf Kalla dan Agung Laksono
Wisnu Cipto - Rabu, 11 Desember 2024
Ketum Golkar Pilih Bungkam Terkait Konflik JK Vs Agung Laksono di PMI
Indonesia
Pemerintah Siap Turun Tangan Mediasi Konflik JK Vs Agung Laksono di PMI
Pemerintah siap turun tangan dalam konflik dualisme kepengurusan Palang Merah Indonesia (PMI) yang terjadi saat ini.
Wisnu Cipto - Selasa, 10 Desember 2024
Pemerintah Siap Turun Tangan Mediasi Konflik JK Vs Agung Laksono di PMI
Bagikan