Jubir PSI Sebut Pembebasan Abu Bakar Ba'asyir Digoreng Lawan Politik Jokowi
Tokoh Muda NU yang juga Politisi PSI Guntur Romli (Foto: Twitter @GunRomli)
MerahPutih.Com - Pembebasan narapidana teroris Abu Bakar Ba'asyir (ABB) memantik kontroversi di tengah masyarakat. Juru Bicara PSI, Mohamad Guntur Romli mengatakan, momen ini akan menjadi opini publik terkait tensi politik Indonesia yang terus memanas hingga Pemilu 17 April 2019 mendatang.
Namun, menurut dia, alasan Presiden Jokowi menerima pembebasan ABB adalah alasan kemanusiaan. Karena ABB sudah sepuh dan sakit-sakitan serta sering dirawat serius karena sakit parah.
"Sekian itu dari sisi prosedur hukum ABB sudah menjalani 2/3 masa tahanannya dari vonis 15 tahun. Artinya alasan Jokowi dari sisi kemanusiaan dan proses hukum sudah sangat kuat untuk membebaskan ABB," kata Guntur Romli, Minggu (20/1).
Lanjut dia lagi, alasan lain yang lebih kuat meskipun masih menjadi kemungkinan, kondisi kesehatan ABB yang terus memburuk dan dikhawatirkan meninggal dalam penjara.
Jika sampai ABB meninggal dalam penjara, sambung dia, maka akan menjadi amunisi lawan-lawan politik Jokowi untuk menyerang dan menjadi gorengan panas untuk Pilpres 2019.
"Saya prediksi isu busuk yang akan mereka siapkan adalah, ulama dan mujahid syahid di penjara di era Jokowi meskipun sudah menjalani 2/3," jelasnya.
Menurut dia, lawan Jokowi memang sangat pandai mengemas isu dan fitnah, apapun bisa dikemas menjadi isu politik. Mulai isu bencana, isu hukum, isu pribadi, isu keluarga, hingga yang tidak ada sama sekali alias hoax dan fitnah pun bisa dibikin-bikin untuk menyerang Jokowi.(Asp)
Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Mundur dari Ketua Umum PSSI, Berikut Alasan Edy Rahmayadi
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Dasco Terima Kunjungan Abu Bakar Ba'asyir di DPR, Apa Saja yang Dibahas?
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan, Politisi PDIP: Aktivis 1998 Bisa Dianggap Pengkhianat
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Menko Yusril Sebut Pengadilan Militer AS Akan Adili Hambali Bulan Depan
Ba’asyir Temui Jokowi, Penggugat Ijazah Palsu Taufiq Sebut Ada Agen Bermanuver
Abu Bakar Ba'asyir Nasihati Jokowi Supaya Kembali Mengamalkan Hukum Islam dengan Baik
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Situasi Yang Sempat Mencekam di Mapolres Pacitan, Kewaspadaan Ditingkatkan Antisipasi Teror Susulan
Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK