Jokowi Tidak Datang, Projo Ganti Logo Tegaskan Bukan Singkatan Pro-Jokowi, Apa Artinya?
Ketum Projo Budi Arie Setiadi (kiri) berbicara ke media dengan latar belakang logo organisasi saat ini yang masih memasang siluet wajah Jokowi. ANTARA/Fath Putra Mulya.
MerahPutih.com - Ketua Umum (Ketum) Projo Budi Arie Setiadi mengumumkan rencana perubahan logo organisasi dalam Kongres III Projo. Logo baru nantinya tidak lagi menampilkan siluet wajah mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurut Budi Arie, langkah ini bagian dari transformasi Projo untuk memperkuat dukungan terhadap agenda politik Presiden Prabowo Subianto, setelah mengawal pemerintahan Jokowi selama dua periode.
"Yang pasti begini, satu, kita akan memperkuat dan mendukung agenda-agenda politik Presiden Prabowo. Yang kedua, dalam rangka itu, Projo akan melakukan transformasi organisasi yang salah satunya adalah kemungkinan mengubah logo Projo," kata Muni, sapaan akrabnya, di Kongres III Projo Jakarta, Sabtu (1/11).
Baca juga:
Jokowi Batal Buka Kongres III Projo di Jakarta, Alasannya Disuruh Dokter Istirahat
Muni menegaskan, keputusan final mengenai perubahan logo akan ditentukan dalam forum kongres yang berlangsung hingga Minggu (2/11). “Logo Projo akan kita ubah supaya tidak terkesan kultus individu,” tegasnya.
Nama Tetap Projo Bukan Singkatan Pro Jokowi
Meski logonya berubah, Muni memastikan nama Projo tidak akan diganti. Namun, dia tidak mau lagi publik beranggapan Projo merupakan singkatan dari “pro Jokowi”.
"Memang enggak ada (singkatan). Cuma teman-teman media kan, ya, Projo (kepanjangannya) pro Jokowi, itu kan karena gampang dilafalkan saja," ungkapnya.
Lebih jauh, Muni menjelaskan, Projo berasal dari bahasa Sanskerta dan Jawa Kawi. “Projo itu artinya negeri dan rakyat. Jadi, kaum Projo adalah kaum yang mencintai negara dan rakyatnya,” tandas eks menteri anggota Kabinet Merah Putih itu.
Baca juga:
Jokowi Sapa Kongres III Projo Hanya Lewat Video, Budi Arie Ajak Relawan Berdoa
Jokowi Tidak Datang Kongres Projo III
Sebelumnya, Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) batal menghadiri langsung acara yang digelar relawan pendukung Jokowi itu di Hotel Sahid Jaya, Jakarta, hari ini.
Akhirnya, Jokowi hanya menyapa ratusan relawan dalam Kongres III Projo melalui tayangan video. Meski berhalangan hadir secara langsung karena alasan kesehatan, dia tetap memberikan pesan hangat kepada para relawan.
"Saya menyampaikan salam hangat untuk seluruh keluarga besar relawan Projo. Terima kasih atas semangat dan dedikasi yang terus dijaga dalam mendukung arah pembangunan bangsa," kata Jokowi dalam tayangan video di acara Kongres III Projo. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Pilih Langsung Rektor UGM untuk Beking Dirinya dari Tudingan Ijazah Palsu
Gelar Perkara Khusus Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Kubu Jokowi Minta Tersangka Segera Disidang
Temui Jokowi di Solo, Dato Tahir Bocorkan Tanggal Peresmian Museum Sains dan Teknologi
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Larang Jokowi Pergi ke Luar Negeri karena Kasus Dugaan Ijazah Palsu
Disebut Resmikan Bandara IMIP Morowali, Jokowi: Semua yang Tidak Baik Dikaitkan dengan Saya
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marahi Menkeu Purbaya karena Menolak Membayar Utang Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
ANRI Pastikan tak Terima Salinan Ijazah Jokowi
[HOAKS atau FAKTA]: Bobby Nasution Sebut Hanya Iblis yang Tak Bisa Dipanggil Penegak Hukum