Jokowi Siapkan Ekosistem Ekonomi Digital Dalam 2 Tahun


Ilustrasi belanja online. (Foto: Antara).
MerahPutih.com - Ekonomi digital sudah menjadi keharusan. Saat ini, Indonesia memiliki 2.229 startup dengan potensi ekonomi digital sampai 2025, mencapai USD 124 miliar.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan pengembangan sumber daya manusia sebagai kebutuhan besar untuk membangun ekonomi digital.
Baca Juga:
Di Inggris, OJK Banggakan Ekonomi Digital Indonesia
"SDM tingkat dasar, SDM tingkat menengah, urusan IOT, cloud computing, big data, kemudian ya kita memerlukan sebuah digiital leadership academy yang menyiapkan betul-betul," tegas Presiden Jokowi.
Ia memberikan target selama dua tahun kepada seluruh jajarannya menyiapkan ekosistem ekonomi digital guna memaksimalkan potensi nasional di sektor ekonomi digital. Jika ekosistem ekonomi digital tidak siap dalam dua tahun, maka Indonesia akan tertinggal oleh negara lain.
"Peta jalannya harus kita miliki, bagaimana menyiapkan infrastruktur digital, bagaimana menyiapkan pemerintah yang juga digital, setelah itu bagaimana menyiapkan ekonomi digitalnya, kemudian masyarakat yang digital itu seperti apa sehingga muncul sebuah ekosistem besar, digital economy," ujar Presiden.
Presiden mengakui, dibutuhkan kerja besar untuk membangun sebuah infrastruktur digital, seperti kebutuhan atas fiber optik, microwealth link, satelit, base transceiver station (BTS), infrastruktur hilir, hingga pusat data.

"Ini cepat-cepatan, kalau tidak negara lain akan ambil. Percaya saya. Kita hanya punya waktu 2 tahun menyiapkan ini. Kerja dan kerja dengan kecepatan yang kita perlukan," jelasnya.
Presiden mengingatkan, pembangunan ekonomi digital membutuhkan kolaborasi. Pemerintah harus mencari mitra kerja sama tidak bisa sendirian.
"Saya sampaikan, sudahlah kerja sama. Nggak mungkin kita ingin cepat, kemudian kita sendirian, nggak mungkin sehingga segera kita harus, yang namanya ekosistem digital itu betul-betul bisa terbentuk dan bisa segera kita jalankan," jelasnya. (Asp)
Baca Juga:
Esports Berikan Dampak Positif bagi Ekosistem Ekonomi Digital
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Riset Prasasti: ICOR Ekonomi Digital 4,3, Dinilai Lebih Efisien Dibanding 17 Sektor Lain

Pekerja Profesional Bidang TIK Minim, Baru 0,8 Persen Dari Total Angkatan Kerja Nasional.

Minta Tak Pedulikan Protes AS, Ekonom Sebut QRIS Jadi Pendorong Ekonomi Digital

AS Kritik QRIS-GPN, Legislator Demokrat Dorong Pemerintah Tegakkan Prinsip Kedaulatan Digital

Sekjen Gerindra Sebut Megawati Ajarkan Prabowo soal Pemulihan Ekonomi

Pemerintah Didesak Percepat Stimulus untuk Meredam Dampak Gejolak Ekonomi

Rekor Baru Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia Setahun Tembus 2 Digit

Pemerintahan Prabowo-Gibran Diminta Manfaatkan Momentum Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Pemerintah Kumpulkan Rp 25,8 Triliun Dari Pajak Ekonomi Digital Dalam 6 Bulan

Ekonomi Digital Diklaim Bisa Ciptakan 67 Juta Lapangan Kerja Baru
