Jokowi Sebut Korupsi Pangkal Masalah Pembangunan
Presiden Joko Widodo memimpin sidang paripurna di Istana Negara, Jakarta, Selasa (6/12/2022). (ANTARA/Desca Lidya Natalia)
MerahPutih.com - Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) diperingati setiap tanggal 9 Desember. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan tindak pidana korupsi menjadi salah satu pangkal permasalahan pembangunan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Negara dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi Sedunia 2022. Seperti dikutip dari laman akun Instagram pribadinya @jokowi, Jumat (9/12), Presiden menyebut sejumlah sektor terkena dampak dari korupsi.
Baca Juga:
"Dari urusan penciptaan lapangan kerja, mutu pekerjaan, pelayanan masyarakat, hingga harga kebutuhan pokok," tulis Jokowi dalam postingannya.
Pada unggahan yang sama, Jokowi menyatakan komitmen pemerintah untuk terus memberantas korupsi. Salah satunya dengan menindak tegas para koruptor yang telah merugikan negara.
Baca Juga:
Berobat ke Jerman, Surya Paloh Surati Jokowi Ucapkan Selamat atas Pernikahan Kaesang
"Kita takkan pernah lelah dan lengah untuk terus-menerus mendorong Indonesia yang bersih dan maju. Selamat Hari Antikorupsi Sedunia 2022," ucapnya.
Di Indonesia, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar rangkaian kegiatan Hari Antikorupsi Sedunia 2022 selama tiga hari ke depan.
Hakordia kali ini mengambil tema Indonesia Pulih, Bersatu Berantas Korupsi. (Knu)
Baca Juga:
Jokowi Libatkan TNI-Polri Bangun Rumah Warga Korban Gempa Cianjur yang Rusak
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Selain Banten dan Kalsel, KPK Juga Lakukan OTT di Bekasi
KPK Segel Ruang Kerja Bupati Bekasi Ade Kuswara
Selain di Banten, KPK Juga Tangkap Jaksa di Kalsel
KPK Tangkap Jaksa di Banten, Sita Uang Rp 900 Juta
KPK Konfirmasi OTT di Tangerang, Lima Orang Ditangkap
Setelah Mantan Menag, KPK Lanjutkan Pemeriksaan Pengusaha dan Staf Khusus di Kasus Kuota Haji
KPK Bongkar Diskresi Kuota Haji 2024 saat Periksa Eks Menag Yaqut
KPK Kembali Periksa Gus Yaqut, Dalami Kerugian Negara Kasus Kuota Haji 2024
Diperiksa 8 Jam oleh KPK, Eks Menag Yaqut Irit Bicara soal Kasus Kuota Haji
Bukan Cuma Nadiem Makarim, ini Daftar Pihak yang Diperkaya di Kasus Korupsi Chromebook Kemendikbudristek