Jokowi: Pemerintah Cabut PPKM Bukan untuk Gagah-gagahan

MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memutuskan untuk mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada akhir tahun 2022 kemarin atau tepatnya Jumat (30/12).

Jokowi tegaskan, penghentian PPKM ini bukan untuk gagah-gagahan, tapi untuk pertumbuhan ekonomi.

"Pada akhir tahun kemarin telah kita cabut PPKM, bukan untuk gagah-gagahan," ucap Jokowi saat kegiatan peresmian pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2023, Senin (2/1).

Baca Juga:

Pj DKI 1 Tunggu Turunan Inmendagri Setelah Jokowi Resmi Hapus PPKM

Menurut Jokowi, pencabutan PPKM ini diperhitungkam secara matang berbulan-bulan dengan berkonsultasi dengan para pakar dan ahli, serta pihak terkait. Hingga akhirnya aturan PPKM ini dicabut, karena Indonesia telah mampu mengendalikan COVID-19.

"Tapi memang kajian selama 10 bulan terakhir angka-angka menunjukkan bahwa kita bisa mengendalikan COVID-19," ucapnya.

Adapun lanjut Jokowi, angka bor positive rate Indonesia semuanya di bawah angka kematian, semuanya di bawah standar dari organisasi kesehatan dunia atau WHO.

"Sehingga kemarin kita putuskan di akhir tahun PPKM dicabut," ungkapnya.

Baca Juga:

Sanksi Kerumunan Ditiadakan Pasca-Penghapusan PPKM

Dengan kebijakan pencabuta PPKM, lanjut Jokowi, semoga pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa merangkak naik dengan kelonggaran aktivitas masyarakat.

"Dan semoga ini bisa mendorong men-trigger ekonomi kita tumbuh lebih baik di tahun 2022," ucap orang nomor satu di Indonesia ini. (Asp)

Baca Juga:

Biaya Pasien COVID-19 Masih Ditanggung Pemerintah Meski PPKM Dicabut