Jokowi Pastikan Perolehan Suara Partai Tentukan Jatah Menteri

Presiden Jokowi di Pasar Beringharjo. ANTARA FOTO/Koko
Merahputih.com - Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa sejak awal pembentukan kabinetnya hingga saat ini tidak ada istilah bagi-bagi kursi menteri untuk partai politik pendukungnya.
“Dalam politik bukan masalah, tanya saja ke partai-partai apa pernah kita bicara masalah menteri? Atau menteri apa? Enggak pernah,” ujar Presiden Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Rabu (13/6).
Menurut Jokowi, semua partai pendukungnya sudah mengerti bahwa penyusunan kabinet merupakan hak prerogatif Presiden.
BACA JUGA: Jokowi Ungkap Rahasia Kompaknya Koalisi Indonesia Hebat
Jokowi menilai ada kewajaran jika partai-partai tertentu dengan persentase perolehan suara yang besar mendapatkan porsi kursi menteri yang lebih banyak.
“Kalau beliau-beliau tahu itu hak prerogatif presiden, ya logis persentase gede masa diberi menteri satu, yang persentase kecil diberi menteri empat, ya enggak gitu, bukan penjatahan, normal saja,” jelas dia.
Hal itu dianggapnya bukan sebagai penjatahan, namun merupakan sesuatu yang wajar terjadi dalam dunia politik dan pemerintahan.

Dengan caranya seperti itu, Jokowi mengaku tetap bisa mempertahankan kekompakan koalisi pendukungnya selama ini.
Jokowi menyatakan, lima tahun pemerintahannya tidak ada masalah dengan menteri-menteri yang ada. Semua menjalin komunikasi dengan baik termasuk dengan ketua umum partai dan para sekjen-sekjen.
"Semua bisa dibicarakan saya kira dari pengalaman tidak ada masalah,” katanya.
BACA JUGA: Apakah Kaesang dan Gibran akan Terjun ke Dunia Politik? Begini Jawaban Presiden Jokowi
Terkait dengan partai politik atau pihak manapun yang menyatakan ingin bergabung dengan koalisinya, Jokowi menyatakan selalu terbuka.
“Ya gabung saja, saya kan selalu terbuka, siapapun yang mau bersama-sama membangun negara ini, memajukan negara ini ayo kita ini kan tidak kenal oposisi murni tidak ada, jadi ya kita yang paling penting komunikasi,” katanya. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Jadi Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa Punya Harta Rp 39 MIliar

IHSG Anjlok Saat Reshuffle Kabinet, Begini Respons Menkeu Purbaya

Istana Tegaskan Sri Mulyani Bukan Mundur atau Dicopot dari Kursi Menteri Keuangan

Alasan di Balik Kekosongan Jabatan Menko Polkam dan Menpora

Profil Mukhtarudin yang Dilantik Jadi Menteri P2MI, Gantikan Posisi Abdul Kadir Karding

Profil Budi Gunawan yang Tersingkir dari Kabinet Merah Putih, Siapa Penggantinya?

Profil Dahnil Anzar Simanjuntak: Tukang Parkir yang Kini Jadi Wakil Menteri Haji dan Umrah

Profil Lengkap Ferry Juliantono, Dilantik Jadi Menteri Koperasi Gantikan Budi Arie

Purbaya Yudhi Sadewa: Profil Lengkap dan Perjalanan Karier Pria Asal Bogor yang Jadi Suksesor Sri Mulyani

Prabowo Ganti Sri Mulyani Hingga Budi Gunawan, Evaluasi Kinerja Jadi Pertimbangan Utama
