Jokowi Klaim Impor Beras Turun, Ini Faktanya

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 18 Februari 2019
Jokowi Klaim Impor Beras Turun, Ini Faktanya

Stok beras di gudang Bulog (Antara)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Presiden Jokowi mengklaim bahwa impor beras Indonesia turun. Benarkah apa yang disampaikan calon presiden nomor urut 01 tersebut?

"Perlu saya sampaikan bahwa sejak 2014 sampai sekarang turun. produksi beras kita 1984, kita memang Swasembada 21 juta ton per tahun. 2018 produksi beras kita 33 juta ton. konsumsi kita 29 juta ton, artinya ada surplus sebanyak 2,8 juta ton. apa artinya, kita surplus, kenapa kita impor, untuk menjaga ketersediaan stok, stabilisasi harga, cadangan bencana, cadangan gagal panen," kata Jokowi dalam debat capres di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/2)

Capres nomor urut 01 Joko Widodo tengah menyampaikan visi misinya pada Debat Pilpres Kedua di hotel Sultan, Jakarta. Debat Pilpres Kedua berlangsung kurang lebih dua jam dengan mengusung tema energi, pangan, sumber daya alam, lingkungan dan infrastuktur. Pada debat kali ini, kedua Capres tidak diberikan kisi-kisi pertanyaan. Merahputih.com / Rizki Fitrianto

Terkait produksi beras per Oktober 2018 mencapai 32,4 juta ton. Jumlah itu turun dari target produksi Kementerian Pertanian sebesar 48 juta ton.

Lalu bagaimana soal impor beras? Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), klaim Jokowi keliru. Sebab, tahun lalu impor beras melonjak. Berikut faktanya.

- 2013: 472,66 ribu ton

- 2014: 844,16 ribu ton

- 2015: 861,60 ribu ton

- 2016: 1,2 juta ton

- 2017: 311,52 ribu ton

- 2018: 2,25 juta ton

Impor beras era Jokowi sempat turun pada 2017. Namun, impor beras kembali meroket pada 2018.

Beras impor
Ilustrasi beras (FOTO ANTARA)

"Impor beras ini kecenderungannya terus meningkat. 2018 itu impor tertinggi kedua setelah 2011. Trennya terus menigkat dan akan terus terjadi mengingat konsumsi kita juga meningkat," kata peneliti Indef Rusli Abdullah dalam jumpa pers Pemanasan Debat Capres Kedua di Jakarta, Kamis (14/2).

#Presiden Jokowi #Impor Beras
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tiba dikediaman Jalan Kutai Utara 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo usai berlibur bersama cucunya di Bali, Sabtu (12/7).
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
Indonesia
Stok Beras Nasional Capai 3,8 Juta Ton, Indonesia Menuju Swasembada Pangan
Kenaikan ini didukung oleh perluasan lahan tanam, subsidi pupuk, dan distribusi alat mesin pertanian
Angga Yudha Pratama - Senin, 19 Mei 2025
Stok Beras Nasional Capai 3,8 Juta Ton, Indonesia Menuju Swasembada Pangan
Indonesia
Surplus Beras Diragukan, DPR Minta Kejelasan Pemerintah Sebelum Ekspor Dilakukan
Daniel menyoroti data harga gabah kering panen (GKP) di tingkat petani yang saat ini justru berada di bawah Harga Pembelian Pemerintah
Angga Yudha Pratama - Minggu, 27 April 2025
Surplus Beras Diragukan, DPR Minta Kejelasan Pemerintah Sebelum Ekspor Dilakukan
Indonesia
DPR Minta Pemerintah Perhatikan Hak Warga Negara, Pengalaman Krisis Pangan, Kesejahteraan Petani dalam Kebijakan Ekspor Beras
Daniel menekankan bahwa keputusan ekspor harus didasarkan pada perhitungan yang matang dan komprehensif
Angga Yudha Pratama - Minggu, 27 April 2025
DPR Minta Pemerintah Perhatikan Hak Warga Negara, Pengalaman Krisis Pangan, Kesejahteraan Petani dalam Kebijakan Ekspor Beras
Berita Foto
Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) era Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), Djan Faridz usai menjalani pemeriksaan KPK di Gedung Merah Putih, Kuningan, Jakarta, Rabu (26/3/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 26 Maret 2025
Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK
Indonesia
Dampak Pelarangan Impor Beras, Jagung, Gula, dan Garam
Kondisi ini, akan semakin membebani masyarakat ekonomi bawah, termasuk petani yang mayoritas sebenarnya adalah konsumen neto beras.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Januari 2025
Dampak Pelarangan Impor Beras, Jagung, Gula, dan  Garam
Indonesia
Zulkifli Sebut Tidak Lagi Impor Beras, Jagung, Gula dan Garam di 2025
Dalam rapat koordinasi juga membahas soal kebutuhan bibit tanaman pangan, irigasi, mekanisme tanam serta teknologi .
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 12 Desember 2024
Zulkifli Sebut Tidak Lagi Impor Beras, Jagung, Gula dan Garam di 2025
Indonesia
Pemerintah Berencana Tambah Kuota Impor Beras Sebanyak 1 Juta Ton
Adapun pemerintah telah menetapkan bakal mengimpor beras sebanyak 3,6 juta ton pada 2024.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 29 Oktober 2024
Pemerintah Berencana Tambah Kuota Impor Beras Sebanyak 1 Juta Ton
Indonesia
Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat
Jokowi diharapkan kembali berbaur dengan masyarakat di wilayah setempat.
Frengky Aruan - Selasa, 22 Oktober 2024
Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat
Indonesia
H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi
Presiden Joko Widodo akan kembali ke Solo setelah purnatugas.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 19 Oktober 2024
H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi
Bagikan