Jokowi Diprediksi Prioritaskan Trah Sukarno di Kabinetnya

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Rabu, 31 Juli 2019
Jokowi Diprediksi Prioritaskan Trah Sukarno di Kabinetnya

Puan Maharani (tiga kiri) saat hadir dalam pertemuan Prabowo-Megawati (Tim media TKN)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Direktur Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin memprediksi trah Sukarno bakal mewarnai kabinet Joko Widodo di periode kedua memimpin Indonesia. Trah Soekarno itu nantinya berasal dari anak dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Namun, sepertinya masih ada trah Soekarno di kabinet ke depan," ungkap Ujang kepada wartawan di Jakarta, Rabu (31/7).

Baca Juga: Puan: Posisi Ketua DPR Ditentukan Ibu Mega

Dalam analisis Ujang, sedianya dua anak Megawati pantas menjadi menteri ataupun Ketua DPR di era pemerintahan Jokowi yakni Puan Maharani dan Muhammad Prananda Prabowo.

"Kecenderungannya Puan itu posisinya akan ditempatkan sebagai ketua DPR RI. Puan sudah pantas menduduki jabatan tersebut," lanjut Ujang.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani (tengah) memimpin Rapat Tingkat Menteri (ANTARA FOTO/HO/Humas Kemenko PMK)

Sementara, Prananda yang akan mendapatkan tugas PDIP di kabinet. Hanya saja Ujang belum bisa membaca jabatan menteri yang tepat bagi Puan.

"Bisa saja. Mungkin Prananda akan diajukan menjadi menteri oleh PDIP ke Jokowi," ucap dia.

Baca Juga: Puan Ikut Makan Siang Mega-Prabowo, Jokowi Absen. Apa Artinya?

Lebih lanjut Ujang mengatakan, sulit melihat sosok seperti Prananda hanya ditugaskan di partai. Terlebih Prananda diprediksi belum menjabat Ketua Umum PDIP. Posisi itu nantinya akan tetap diemban Megawati Soekarnoputri.

"Ketum PDIP masih Megawati. Megawati masih dibutuhkan. Pasti ketua umum masih Megawati. Prananda itu bisa Waketum atau Ketua Harian PDIP," tutup dia. (Knu)

#Megawati Soekarnoputri #Pengamat Politik
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Kebijakan KPU Batasi Akses Ijazah Capres/Cawapres, Pengamat Politik: Berpotensi Langgar Keterbukaan Publik
Pengamat menilai kebijakan KPU berisiko meloloskan calon pemimpin dengan ijazah palsu.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 15 September 2025
Kebijakan KPU Batasi Akses Ijazah Capres/Cawapres, Pengamat Politik: Berpotensi Langgar Keterbukaan Publik
Indonesia
KPU tak Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, Pengamat: Berpotensi Langgar Undang-undang
KPU tak membuka ijazah capres-cawapres ke publik. Pengamat politik, Jerry Massie, mengkritik kebijakan tersebut. Ia menyebut KPK berpotensi melanggar Undang-undang.
Soffi Amira - Senin, 15 September 2025
KPU tak Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, Pengamat: Berpotensi Langgar Undang-undang
Indonesia
Megawati Tak Hadiri Upacara HUT ke-80 RI di Istana Negara, Rudy Pastikan Hubungan Beliau dengan Prabowo Baik-Baik Saja
Megawati Soekarnoputri juga tidak hadir dalam sidang tahunan MPR/DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 19 Agustus 2025
Megawati Tak Hadiri Upacara HUT ke-80 RI di Istana Negara, Rudy Pastikan Hubungan Beliau dengan Prabowo Baik-Baik Saja
Indonesia
Tepis Rumor Hubungan Retak karena tak Datang ke HUT ke-80 RI, PDIP Ibaratkan Megawati dan Prabowo Kakak Beradik
Sementara itu, Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden Ketujuh RI Joko Widodo (Jokowi) hadir dalam upacara itu.
Dwi Astarini - Senin, 18 Agustus 2025
Tepis Rumor Hubungan Retak karena tak Datang ke HUT ke-80 RI, PDIP Ibaratkan Megawati dan Prabowo Kakak Beradik
Indonesia
Hasto Tegaskan Prabowo Masih Percaya Ke Megawati
Kepercayaan ini terlihat dari posisi Megawati yang tetap menjabat sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP)
Angga Yudha Pratama - Minggu, 17 Agustus 2025
Hasto Tegaskan Prabowo Masih Percaya Ke Megawati
Indonesia
Megawati Pilih Rayakan HUT RI di Sekolah Partai, Tegaskan Tradisi PDIP Tak Tergantikan
Megawati menekankan pentingnya disiplin dan kerja keras bagi para kader PDIP
Angga Yudha Pratama - Minggu, 17 Agustus 2025
Megawati Pilih Rayakan HUT RI di Sekolah Partai, Tegaskan Tradisi PDIP Tak Tergantikan
Indonesia
Jadi Sekjen PDIP Lagi, Hasto Tegaskan Bakal Selalu Loyal ke Megawati
PDIP, kata ia, akan berdiri di depan dalam memelopori kebijakan-kebijakan pro rakyat sesuai arahan dari Megawati pada saat Kongres Ke-6 PDIP di Bali.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 17 Agustus 2025
Jadi Sekjen PDIP Lagi, Hasto Tegaskan Bakal Selalu Loyal ke Megawati
Indonesia
Presiden RI ke-5 Megawati Pilih Rayakan Hari Kemerdekaan di Sekolah Partai, Jadi Inspektur Upacara
Megawati menjadi satu-satunya mantan presiden dan wakil presiden Indonesia yang tidak menghadiri acara yang diisi pembacaan pidato kenegaraan oleh Presiden Prabowo Subianto,
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 17 Agustus 2025
Presiden RI ke-5 Megawati Pilih Rayakan Hari Kemerdekaan di Sekolah Partai, Jadi Inspektur Upacara
Indonesia
Panas Dingin Hubungan Megawati-Prabowo Akhirnya Terjawab! Puan Beberkan Alasan Ketum PDIP Tak Hadiri Sidang Tahunan MPR
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Sugiono menegaskan bahwa ketidakhadiran Megawati bukan karena hubungan yang kurang harmonis dengab Presiden Prabowo Subianto
Angga Yudha Pratama - Jumat, 15 Agustus 2025
Panas Dingin Hubungan Megawati-Prabowo Akhirnya Terjawab! Puan Beberkan Alasan Ketum PDIP Tak Hadiri Sidang Tahunan MPR
Indonesia
Prabowo Kasih Pujian dari Soekarno hingga Jokowi, Berhasil Jaga Keutuhan NKRI hingga Selamatkan Indonesia dari Krisis
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pPresiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pembangunan berbagai infrastruktur penting meningkatkan konektivitas antara sentra-sentra ekonomiembangunan berbagai infrastruktur penting meningkatkan konektivitas antara sentra-sentra ekonomi
Angga Yudha Pratama - Jumat, 15 Agustus 2025
Prabowo Kasih Pujian dari Soekarno hingga Jokowi, Berhasil Jaga Keutuhan NKRI hingga Selamatkan Indonesia dari Krisis
Bagikan