Jokowi Diminta Realisasikan Janji Pembangunan Jembatan Mentaya

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Senin, 01 Juli 2019
Jokowi Diminta Realisasikan Janji Pembangunan Jembatan Mentaya

Joko Widodo. (Antaranews)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi diminta merealisasikan janjinya membangun jembatan Mentaya yang menghubungkan kecamatan terisolasi dengan pusat kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.

"Apalagi kalau memang pada saat itu sudah ada semacam janji, ya kita minta direalisasikan," kata Wakil Ketua DPRD Kotawaringin Timur, H Supriadi seperti dikutip dari Antara, Senin (1/7).

Persetujuan dan janji pembangunan jembatan Mentaya disampaikan Presiden Joko Widodo saat melakukan video conference dengan Bupati H Supian Hadi pada 29 April 2015 dalam acara pencanangan Program Sejuta Rumah untuk Rakyat.

Saat itu Kotawaringin Timur adalah salah satu dari sedikit kabupaten di Indonesia yang diberi kesempatan melakukan video jarak jauh dengan presiden, disaksikan ratusan undangan.

Jembatan Mentaya
Jembatan Mentaya. (Antaranews)

Baca Juga: Urusan Kemenangan Jokowi Kelar, MK Mulai Sentuh Perkara Sengketa Kursi DPR

Kesempatan itu tidak disia-siakan Supian Hadi. Selain melaporkan kesiapan Program Sejuta Rumah untuk Rakyat, Supian juga berkeluh kesah tentang adanya dua kecamatan yang masih terisolasi jalan darat, yakni Seranau dan Pulau Hanaut, padahal letaknya di seberang pusat kota dan hanya terpisah Sungai Mentaya.

Saat itu keluhan tersebut langsung direspons Presiden Joko Widodo. Selain menyetujui usulan pembangunan itu, saat itu presiden langsung memerintahkan Kementerian Pekerjaan Umum mengirim tim teknis untuk melakukan kajian lapangan dan membantu persiapannya.

"Sayangnya hingga saat ini, rencana pembangunan tersebut belum ada kepastian. Sangat sulit bagi pemerintah daerah membangun jembatan itu dengan anggaran sendiri karena diperkirakan memerlukan biaya lebih dari Rp1 triliun," katanya.

Supriadi yang merupakan Ketua DPD Partai Golkar Kotawaringin Timur berharap Presiden Jokowi mewujudkan pembangunan secara merata khususnya di Kalimantan yang masih sangat tertinggal, apalagi ada wacana pemindahan Ibu Kota Negara Republik Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan Tengah.

Harapan lainnya yaitu agar Jokowi mendudukkan putra Kalimantan sebagai salah satu menteri dalam kabinetnya nanti. Hal itu tidak berlebihan karena potensi sumber daya manusia masyarakat Kalimantan Tengah sangat bagus.

"Kalau boleh kita berharap, sekali-sekali lah orang Kalimantan Tengah jadi menteri. Kalau kita mau dijadikan ibu kota tapi ternyata eksekutif kita di pusat tidak ada, berarti kan sulit," demikian Supriadi.

Sementara itu Bupati H Supian Hadi juga berharap Presiden Jokowi meningkatkan pembangunan infrastruktur di daerah. Hal itu penting untuk mempercepat pemerataan dan peningkatan kualitas pembangunan.

"Konsep yang dijalankan presiden adalah pembangunan dimulai dari desa. Untuk itulah dana desa terus ditingkatkan," demikian Supian. (*)

Baca Juga: Ahmad Syaikhu Bisa Didenda Rp 50 Miliar Bila Mundur dari Calon Wagub DKI

#Joko Widodo
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile

Berita Terkait

Indonesia
Bambang Tri, Terpidana Kasus Ijazah Palsu Jokowi Dibebaskan Bersyarat
Terpidana kasus ijazah palsu Jokowi, Bambang Tri, dibebaskan bersyarat pada Selasa (26/8). Sebelumnya, ia divonis enam tahun penjara.
Soffi Amira - Selasa, 26 Agustus 2025
Bambang Tri, Terpidana Kasus Ijazah Palsu Jokowi Dibebaskan Bersyarat
Indonesia
KPK OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, Jokowi: Saya Dukung Kerja KPK
Immanuel Ebenezer atau Noel, merupakan Ketua Relawan Umum Jokowi Mania Nusantara atau Joman.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 22 Agustus 2025
KPK OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer, Jokowi: Saya Dukung Kerja KPK
Indonesia
Jokowi ‘Terpukau’, Langsung Kasih Dua Jempol untuk Prabowo Pasca Pidato Kenegaraan
Presiden Prabowo Subianto mendapat ‘dua jempol’ dari Presiden ke-7 Joko Widodo usai menyampaikan pidato kenegaraan Sidang Tahunan MPR-Sidang Bersama DPR/DPD, Jumat (15/8).
Frengky Aruan - Jumat, 15 Agustus 2025
Jokowi ‘Terpukau’, Langsung Kasih Dua Jempol untuk Prabowo Pasca Pidato Kenegaraan
Indonesia
Anggota DPR Harap 3 Presiden sebelum Prabowo Hadiri HUT ke-80 RI di Istana Negara
Kehadiran 3 akan memberikan pesan kuat tentang arti penting persatuan dan kebersamaan di tengah keberagaman bangsa.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 14 Agustus 2025
Anggota DPR Harap 3 Presiden sebelum Prabowo Hadiri HUT ke-80 RI di Istana Negara
Berita
2 Wakil Ketua MPR Serahkan Undangan Sidang Tahunan ke Jokowi
Wakil ketua MPR lain juga mengantarkan surat pada mantan presiden.
Frengky Aruan - Selasa, 12 Agustus 2025
2 Wakil Ketua MPR Serahkan Undangan Sidang Tahunan ke Jokowi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Amnesti hingga Abolisi untuk Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto Ternyata Diberikan Atas Perintah Jokowi
Sebuah unggahan informasi menyebut pemberian kebebasan untuk dua tokoh politik itu karena jasa Presiden ke-7 RI Joko Widodo.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 08 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Amnesti hingga Abolisi untuk Tom Lembong dan Hasto Kristiyanto Ternyata Diberikan Atas Perintah Jokowi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Polisi dan Kejaksaan Periksa semua Orang yang Ikut Temu Alumni UGM bersama Jokowi
Reuni UGM yang dihadiri Jokowi ramai dibicarakan publik lantaran kegiatan itu disebut sebagai rekayasa.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 06 Agustus 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Polisi dan Kejaksaan Periksa semua Orang yang Ikut Temu Alumni UGM bersama Jokowi
Indonesia
Dilaporkan ke Polda DIY atas Dugaan Skripsi Palsu, Jokowi Endus Orang Besar yang 'Backup'
Jokowi menyatakan, berdasarkan feeling, ada agenda besar politik dalam tuduhan ijazah palsu maupun pemakzulan Wapres Gibran Rakabuming Raka.
Frengky Aruan - Jumat, 25 Juli 2025
Dilaporkan ke Polda DIY atas Dugaan Skripsi Palsu, Jokowi Endus Orang Besar yang 'Backup'
Indonesia
Ijazah SMA dan UGM Jokowi Disita Penyidik Polda Metro Jaya, Kuasa Hukum: Di Persidangan Akan Ditunjukan
Kuasa hukum Jokowi, Yakub Hasibuan buka suara terkait penyitaan dua ijazah asli Jokowi, yaitu SMA Negeri 6 Solo dan S1 UGM oleh Polda Metro Jaya.
Frengky Aruan - Rabu, 23 Juli 2025
Ijazah SMA dan UGM Jokowi Disita Penyidik Polda Metro Jaya, Kuasa Hukum: Di Persidangan Akan Ditunjukan
Indonesia
Jokowi Bantah Perintahkan Kader PSI Unggah Ijazah Aslinya ke Media Sosial
Presiden ke-7 Joko Widodo angkat suara soal foto Ijazah yang diunggah kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dian Sandi Utama.
Frengky Aruan - Rabu, 23 Juli 2025
Jokowi Bantah Perintahkan Kader PSI Unggah Ijazah Aslinya ke Media Sosial
Bagikan