Jelang Libur Panjang, Ini yang Disiapkan PMI DIY


Kantor PMI DIY. (Foto: pmi.or.id)
MerahPutih.com - Libur panjang yang bertepatan dengan perayaan Natal dan Tahun Baru 2019 tak lama lagi. Lonjakan masyarakat yang hendak berlibur kian meningkat.
Guna mengantisipasi hal yang tak diinginkan, Palang Merah Indonesia (PMI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengambil langkah cepat. Mereka menyiagakan ratusan tenaga sukarela (TSR) serta pos komando pelayanan di sejumlah pusat keramaian di lima kabupaten/kota.
"Jumlah TSR yang siap dimobilisasi menjelang libur akhir tahun ini ada sekitar 800 orang," kata Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi Palang Merah Indonesia (PMI) DIY Warjiyani di Yogyakarta, Senin (19/11).
Ia mengatakan, 800 sukarelawan tersebut juga mencakup perawat dan dokter ditambah dengan ribuan elemen lain di luar PMI, seperti korps sukarelawan dan Palang Merah Remaja (PMR).
"Mereka akan disiagakan selama 24 jam untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat," kata dia.
Ia pun menegaskan pos komando (posko) pelayanan titik lokasinya tidak jauh berbeda dengan libur akhir tahun lalu, seperti di Kota Yogyakarta didirikan antara lain di kawasan Malioboro, Alun-Alun Utara Yogyakarta, serta Stasiun Tugu Yogyakarta.
Di Kabupaten Sleman, posko PMI dibuka di Markas PMI Sleman, Tempel, Pakem, Ngemplak, Turi, Ngaglik, Jogja City Mall, Ambarrukmo Plaza, Cangkringan, dan Kaliurang.
Di Kabupaten Bantul, posko PMI dibuka di Markas PMI Bantul, Pos Polisi Druwo, Pos Polisi Bakulan, dan Pasar Bantul.
Di Gunung Kidul, posko dibuka di Markas PMI Gunung Kidul, Posko Paliyan, dan satu unit mobiling, untuk Kabupaten Kulon Propo, posko dibuka di Markas PMI Kulon Progo.
"Selain di posko, kami juga akan menyediakan klinik keliling (mobile clinic)," kata dia.
Selain itu, kata dia, PMI DIY juga menjamin ketersediaan darah di lima kabupaten/kota selama liburan panjang Natal dan Tahun Baru 2019.
Sesuai data PMI DIY per 2 November 2018 mencapai 3.285 kantong darah. Stok tersebut masih ditambah dengan tingginya jumlah pendaftar calon pendonor yang telah melebihi jadwal donor darah hingga akhir tahun.
"Sehingga untuk persediaan darah sampai akhir tahun aman," kata dia.
Bagikan
Berita Terkait
Hadiri Pelantikan Pengurus Baru, Pramono Ingin PMI DKI Jakarta Beda dari Daerah Lain

Ribuan Calon Pekerja Migran Gagal Kerja, Pemerintah Hentikan Perusahaan Penempatan di Bekasi

PMI Kekurangan Stok Darah Selama Ramadan, DPC PDIP Donor Darah Massal

Pencabutan Moratorium PMI Arab Saudi di Pertanyakan, Perlindungan Pekerja Migran Harus Diutamakan

Jumlah Pendonor PMI Solo Turun selama Ramadan, Stok Darah Dipastikan Aman

Jenazah Terapis WNI Korban Kebakaran Hotel di Turkiye Dipulangkan ke Tanah Air

Dukung Program PMI, Bank DKI Serahkan 1 Unit Mobil Operasional

Diklaim Tidak Ada Lagi Dualisme, Menteri Hukum Putuskan PMI Dipimpin JK dan Nanan Sukarna

Agung Laksono Klaim Jadi Ketua PMI yang Sah, Siap Lapor ke Pemerintah

Kondisi Tenda Darurat Pengungsi Kebakaran Kebon Kosong Jakarta
