Jelang Kedatangan Presiden Jokowi dan Wapres JK, Pangdam XIV/Hasanuddin Siagakan 5.100 Personel TNI

MerahPutih.Com - Panglima Kodam (Pangdam) XVI/Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi menegaskan pihaknya pengamanan khusus menjelang kunjungan Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla di Sulawesi Selatan.

Pasukan dari TNI dan Kepolisian Daerah Sulsel akan bersama melakukan pengamanan terhadap empat kegiatan termasuk kunjungan Presiden dan Wakil Presiden.

"Saya dan Kapolda, Koops AU serta Dan Lantamal sudah melakukan rapat koordinasi pengamanan, dan kini gelar pasukan dilakukan bahwa kita TNI dan Polri sudah siap melakukan tugas pengamanan RI 1 dan RI 2 di Makassar, Luwu dan Tana Toraja," kata Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi disela Gelar Pasukan Ops Lilin 2018 di Makassar, Jumat (21/12).

Mayjen Surawahadi mengatakan, pihaknya bersama kepolisian dengan total personel sekitar 5.100 akan memaksimalkan pengamanan, sementara khusus pengamanan RI 1 dan RI 2 dikerahkan sekitar 2.200 personel.

Sementara itu, terkait pengamanan Operasi Lilin, Polda Sulsel menyiapkan sekitar 5000 personel. Menurut Kapolda Sulsel Irjen Pol Umar Septono, pengamanan Natal akan dilakukan mulai 23 Desember 2018 hingga 21 Januari 2019.

"Meski sudah ditetapkan hingga 21 Januari, namun kalau kegiatan masyarakat masih banyak, ini dinamis bisa saja dilanjutkan dalam bentuk operasi rutin," katanya.

Adapun lokasi yang menjadi titip pengamanan diantaranya rumah ibadah, pasar, swalayan dan tempat strategis lainnya.

Sebagaimana dilansir Antara, jumlah pos pengamanan yang disebar ada sekitar 20-an ditambah pengamanan dari masing-masing Polres. Jumlah pos itu juga masih dinamis dengan kewaspadaan terus ditingkatkan untuk mengantisipasi ancaman terorisme, menghadapi bencana alam, kriminal seperti jambret dan begal dan sebagainya.

Khusus operasi penanganan terorisme, diakui sudah dilakukan dua pekan lalu dengan mendukung tim Densus 88. Sementara bagi yang berniat melakukan teror diharapkan dapat sadar dan menumbuhkan sikap saling menyayangi sesama, dan membantu terciptanya keamanan yang kondusif.(*)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Masika ICMI Desak Pemerintah RI Berperan Aktif Gandeng OKI Bantu Muslim Uighur