Jangan Terlalu Sering Sleep Call

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Minggu, 25 September 2022
Jangan Terlalu Sering Sleep Call

Ilustrasi sleep call. (Foto: Unsplash/Ben Collins)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SLEEP call atau telponan sampai ketiduran memang menyenangkan. Mendengar dan melihat wajah pacar lewat gawai membuat segala kelelahan hilang sekejap. Namun, sleep call juga menyimpan beberapa dampak buruk bagi kesehatan, seperti menurunkan kualitas tidur.

Sleep call menjadi salah satu metode komunikasi yang dilakukan untuk menjaga keharmonisan hubungan dengan pasangan. Pasangan yang melakukan sleep call biasanya tidak akan mematikan telepon hingga mereka terbangun keesokan harinya. Apalagi di masa pandemi COVID-19 yang membuat sulit bertemu, fenomena sleep call marak dilakukan.

Bagi pasangan yang menjalani long distance relationship (LDR), sleep call mungkin menjadi salah satu pilihan untuk terus terhubung dan menjalin komunikasi. Selain membuat pasangan yang berjauhan merasa lebih dekat, sleep call juga dapat mengusir rasa sepi.

Saat menjalani LDR, banyak hal yang mungkin tidak bisa dijelaskan secara langsung dengan pasangan. Komunikasi melalui pesan singkat acapkali menimbulkan kesalahpahaman karena perbedaan makna dari apa yang ditulis dan bagaimana orang lain membaca pesan tersebut.

Baca juga:

Hindari Kebiasaan Sepele yang Bisa Jadi Pemicu Keretakan LDR

Jangan Terlalu Sering Sleep Call
Jangan sampai mengganggu waktu tidurmu. (Foto: Unsplash/Adrian Swancar)

Mengutip laman Alodokter, studi menunjukkan bahwa berkomunikasi dengan pesan singkat lebih banyak menyebabkan kesalahpahaman daripada berkomunikasi dengan panggilan telepon atau percakapan langsung. Oleh karena itu, pasangan memanfaatkan sleep call untuk menghindari kesalahpahaman.

Meski baik untuk menjalin komunikasi jarak jauh dengan pasangan, penggunaan gawai selama sleep call dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Sleep call akan membuat waktu tidurmu jadi kurang produktif atau selalu menunda-nunda waktu tidur. Hal ini karena menggunakan gawai selama sleep call dapat memengaruhi otak yang kemudian menyebabkan kesulitan tidur dan melek sepanjang malam.

Baca juga:

Tetap Romantis, 5 Cara Menunjukkan Kasih Sayang Ketika LDR

Jangan Terlalu Sering Sleep Call
Atur durasi sleep call agar kamu dapat beristirahat. (Foto: Unsplash/Kinga Cichewicz)


Waktu tidur yang berkurang ini tentunya menurunkan kulitas tidur. Kualitas tidur yang buruk diketahui dapat menyebabkan penurunan performa kerja.

Selain itu, cahaya biru yang dipancarkan dari gawai, terutama saat melakukan panggilan video sebelum tidur, dapat menghambat produksi melatonin. Melatonin adalah hormon yang dilepaskan tubuh untuk mengendalikan siklus tidur-bangun dan membantu tubuh terlelap di malam hari. Jika produksi melatonin terhambat, pelaku sleep call bisa mengalami insomnia, kelelahan saat beraktivitas di siang hari, hingga mudah marah.

Coba atur jadwal untuk menelepon pasangan, mulai dari waktu memulai panggilan, durasi panggilan, hingga waktu untuk menutup panggilan. Matikan seluruh gawai setelah selesai melakukan sleep call agar tidak tergoda untuk "berselancar" di dunia maya dan membuat tubuh terjaga sepanjang malam.

Kamu juga bisa menggunakan waktu santai, seperti istirahat makan siang, untuk sekadar berbagi kabar dengan pasangan. Hal ini dapat membatasi durasi sleep call di malam hari. (and)

Baca juga:

Kiat Mempertahankan Cinta dalam LDR

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Bagikan