Jangan Sering Makan Gorengan, Ini 5 Makanan Penyebab Batu Empedu

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Senin, 18 November 2024
Jangan Sering Makan Gorengan, Ini 5 Makanan Penyebab Batu Empedu

angan sering makan gorengan, ini 5 makanan penyebab batu empedu. (Foto: Pexels/cottonbro stuido)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Batu empedu adalah endapan keras yang terbentuk di kantong empedu akibat ketidakseimbangan cairan empedu. Salah satu faktor utama penyebabnya adalah pola makan.

Berikut lima jenis makanan yang dapat meningkatkan risiko batu empedu dan perlu kamu batasi:

1. Gorengan

Makanan yang digoreng kaya akan lemak jenuh yang sulit dicerna tubuh. Lemak ini dapat memicu produksi kolesterol berlebih, yang menjadi salah satu penyebab utama terbentuknya batu empedu.

2. Makanan Tinggi Gula

Gula tambahan, seperti yang ditemukan dalam kue, permen, dan minuman manis, bisa meningkatkan kadar trigliserida dalam darah. Hal ini membuat kantong empedu bekerja lebih keras dan meningkatkan risiko pembentukan batu.

Baca juga:

Sumber Makanan Ini Banyak Mengandung Kalium Lho

3. Daging Merah Berlemak

Daging merah dengan kandungan lemak tinggi, seperti steak berlemak, dapat memperlambat proses pencernaan dan memicu penumpukan kolesterol dalam empedu.

4. Produk Susu Tinggi Lemak

Keju, mentega, dan krim kental mengandung lemak jenuh yang sulit diolah tubuh. Konsumsi berlebihan dapat memperbesar risiko gangguan pada kantong empedu.

5. Makanan Cepat Saji

Fast food mengandung kombinasi lemak jenuh, garam, dan gula yang dapat memperburuk kesehatan empedu. Konsumsi makanan cepat saji terlalu sering dapat menyebabkan peradangan dan batu empedu.

Untuk menjaga kesehatan kantong empedu, kamu disarankan memperbanyak konsumsi makanan tinggi serat, seperti sayur dan buah. Mengadopsi pola makan sehat dapat membantu mencegah berbagai gangguan, termasuk batu empedu.

Baca juga:

Mengenal Penyakit Herpes, Bagaimana Seseorang Bisa Tertular?

Jadi, mulai sekarang, yuk kurangi konsumsi makanan penyebab batu empedu demi kesehatan tubuh! (waf)

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Bagikan