Jangan Sampai Mengalami Breadcrumbing Agar Tidak Patah Hati


Breadcrumbing sudah sering terjadi dan bikin sakit hati. (Foto: Unsplash/Zhivko Minkov)
BREADCRUMBING atau yang dikenal dengan istilah pemberian harapan palsu (PHP), memang bikin hati terasa sakit. Ini merupakan salah satu bentuk pelecehan emosional yang dilakukan seseorang untuk memanipulasi orang lain.
Mengutip laman Alodokter, Senin (11/4), pelaku breadcrumbing akan terus menggoda agar korbannya tertarik dan merasa diinginkan, padahal nyatanya dipermainkan. Breacrumbing tidak hanya terjadi pada hubungan romantis, tapi juga bisa di lingkungan sosial, keluarga, atau pekerjaan.
Pelaku biasanya akan memberikan perhatian kepada korban karena menginginkan sesuatu, hingga korban merasa berharap bayak. Tidak seperti pelaku ghosting yang memberi perhatian banyak korbannya, pendekatan breadcrumbing tampak biasa saja, seperti mengirim pesan atau menelepon tanpa bertindak agresif, tetapi kesannya menjanjikan sesuatu.
Baca juga:

Pelecehan emosional ini biasanya melibatkan seseorang di masa lalu atau calon kekasih yang dianggap potensial, baik secara langsung atau aplikasi kencan daring. Kamu bisa mengenal beberapa tanda-tandanya seperti saat kamu mempertanyakan tentang masa depan bersama pelaku, mereka akan menjawab secara asal hanya untuk menyenangkan hati. Pelaku juga ingin terlihat berkencan tetapi tidak pernah menghabiskan waktu bersama denganmu.
Ketika ia muncul setelah beberapa hari atau minggu menghilang, pelaku tidak menjelaskan mengapa ia menghilang. Mereka hanya membalas pesan dengan lebih singkat atau berkomentar pendek di media sosialmu. Seiring berjalannya waktu, kamu akan mulai merasa diabaikan oleh pelaku, sehingga perhatian yang diberikan lama-kelamaan akan terlihat seperti sebuah kepura-puraan.
Harapan palsu yang diberikan sejak awal bisa membuatmu merasa kesepian, depresi, putus asa, bahkan malas menjalin hubungan asmara dengan orang baru.
Baca juga:

Untuk mengatasinya, coba deh kamu mengungkapkan langsung apa yang dirasakan. Sampaikan secara perlahan dan jelas tentang bagaimana hubungan yang kamu harapkan, dan mintalah mereka untuk berterus-terang tentang apa yang dirasakan. Dengan begitu, pelaku tahu bahwa perilakunya selama ini membuatmu resah dan tidak nyaman.
Kamu juga jangan takut untuk tidak membalas pesan mereka. Ingatlah bahwa kamu tidak perlu mengemis perhatian, cinta, atau kasih sayang dari pelaku breadcrumbing untuk mendapatkan kebahagiaan. Mereka hanya melakukan karena egonya tinggi, tidak dewasa, mencari validasi, tidak siap untuk berkomitmen, atau merasa kesepian. (and)
Baca juga:
The Panasdalam Bank Kemas Lagu Patah Hati dengan Gaya Jenaka
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Cegah Modus Love Scamming, Kenali Ciri-cirinya

Kamu Clingy ke Pasangan? Bisa Jadi Itu Tanda Insecure dan Takut Ditinggalkan

Love Bombing Dinilai Toxic? Ternyata Ada 5 Manfaat Baiknya

Ketahui 4 Motif di Balik Perilaku Love Bombing

Backburner Relationship Bikin Delusional: Segera Akhiri, Banyak Ruginya

Dua Lipa Dikabarkan Bertunangan dengan Callum Turner, Pamer Cincin di Jari Manis

Jangan Coba-Coba FWB, Risiko Negatif Membayangi

Si Doi Sungguh Cinta atau Sekadar Breadcrumbing? Ketahui Makna dan Tanda-tandanya

Tips Pertemanan Langgeng, Perlu Adanya 'Ekuitas Persahabatan'

Bertunangan dengan Selena Gomez, Benny Blanco Masih Tak Percaya
