Jaksa KPK Hadirkan Saksi 4 Mantan Anak Buah Eks Mentan SYL


Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri. ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat
MerahPutih.com - KPK menghadirkan saksi Direktur Perbenihan Perkebunan Kementerian Pertanian (Kementan) Gunawan dalam sidang kasus dugaan korupsi di Kementrian Pertanian (Kementan) yang menjerat mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL), Rabu (8/5).
Jaksa KPK juga menghadirkan tiga saksi lainnya dari Kementan. Yakni, Sekretaris Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementan, Hermanto; Kasubag Tata Usaha dan Rumga Kementan, Lukman Irwanto; dan Bendahara Pengeluaran Direktorat Jendral Prasarana Sarana Pertanian Kementan, Puguh Hari Prabowo.
"Hari ini dalam persidangan terdakwa Syahrul Yasin Limpo, dan kawan-kawan, tim jaksa hadirkan saksi-saksi," kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri, saat dikonfirmasi, Rabu (8/5).
Sebelumnya, Jaksa KPK telah mendakwa SYL memeras anak buahnya dan menerima gratifikasi senilai total Rp 44,5 miliar selama menjabat sebagai Mentan periode 2020-2023.
Baca juga:
Dugaan pemerasan dan gratifikasi itu dilakukan SYL bersama-sama dengan Sekjen Kementan Kasdi Subagyono dan Direktur Alat dan Mesin Pertanian Ditjen Prasarana dan Sarana Kementan Muhammad Hatta.
Uang puluhan miliar tersebut di antaranya untuk kepentingan pribadi SYL dan keluarganya. Di antaranya untuk Partai NasDem, charter pesawat, acara keagamaan, keperluan ke luar negeri, bantuan bencana alam atau sembako, umrah, dan kurban. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Setelah 2 Tahun Impor Beras, Pemerintan Stop Beli Dari Luar Negeri

Indonesia Kejar Status Zona Bebas PMK tanpa Vaksinasi dari Organisasi Kesehatan Hewan Dunia

Harga Beras Premium Kemasan 5 Kilogram Diklaim Turun Rp 1.500, Terjadi di 13 Provinsi

1,3 Juta Ton Beras SPHP Digelontorkan ke 5.302 Titik Seluruh Indonesia

Indonesia Sediakan 20 Hektar Lahan Pertanian Buat Dikelola Bersama Dengan Palestina

Anomali Harga Beras Tinggi Disaat Stok Besar, Kementan Didesak Kendalikan Harga

Anomali Harga Beras Naik di Tengah Stok Gede, Ini Kata Mentan

Impor Singkong Akan Diatur Lebih Ketat Demi Jaga Semangat Petani Lokal

Wamentan Umumkan Akhir Mei Ini Cadangan Beras Indonesia Bisa Capai 4 Juta Ton

Indonesia Ingin Uni Emirat Arab Jadi Pintu Masuk Produk Pertanian ke Pasar Global
