Israel Serang Jalur Evakuasi Rute Lebanon dan Suriah

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Sabtu, 05 Oktober 2024
Israel Serang Jalur Evakuasi Rute Lebanon dan Suriah

Komite Internasional Palang Merah (ICRC) pada Jumat (4/10/2024) mengeluarkan seruan mendesak kepada semua pihak yang bertikai untuk memprioritaskan perlindungan bagi warga sipil. (/ANTARA/Anadolu/py)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Israel telah melancarkan serangan udara besar-besaran sejak 23 September, menargetkan lokasi Hizbullah di seluruh Lebanon. Serangan udara terbaru yang diluncurkan rezim Zionis di Lebanon telah menutup rute evakuasi penting antara Lebanon dan Suriah.

Israel semakin agresif terhadap Lebanon, menargetkan Lembah Bekaa, Baalbek-Hermel, Lebanon Selatan, pinggiran selatan Beirut serta jalan yang menghubungkan perbatasan antara Lebanon dan Suriah di penyeberangan Masnaa dan Jdeidet Yabous.

Laporan jaringan berita Al Mayadeen yang berbasis di Beirut, serangan ini mengakibatkan lalu lintas antara Suriah dan Lebanon terhenti di kedua arah.

Serangan Israel juga mengenai Kota Nabi Shayth di Bekaa, timur Lebanon, dan menyasar dataran tinggi Janta. Di wilayah Selatan, pesawat tempur juga menyerang Kota Aitat.

Baca juga:

Kecam Israel, Palestina Sebut Persona non Grata terhadap Sekjen PBB sebagai Tindakan Terorisme

Komite Internasional Palang Merah (ICRC) pada Jumat (4/10) mengeluarkan seruan mendesak kepada semua pihak yang bertikai untuk memprioritaskan perlindungan bagi warga sipil dan menghindari serangan membabi buta di daerah padat penduduk.

"Risikonya sangat besar. Jika kekerasan terus meningkat, dampak potensial terhadap warga sipil tak terhitung," kata Nicolas Von Arx, Direktur Regional ICRC, dalam sebuah pernyataan.

ICRC menekankan bahwa warga sipil, termasuk kelompok rentan seperti anak-anak dan lansia, menghadapi risiko yang lebih tinggi karena layanan kesehatan dan pasokan dasar semakin berkurang.

Organisasi tersebut juga menyoroti pentingnya melindungi pekerja kesehatan dan fasilitas medis, dengan menyatakan: "Ambulans, fasilitas kesehatan, dan petugas medis harus dilindungi."

#Lebanon #Israel #Perang
Bagikan

Berita Terkait

Olahraga
Insiden Ajax-Maccabi Jadi Alasan Polisi Larang Suporter Israel Tandang ke Aston Villa
WMP telah meminta agar pendukung Maccabi tidak diberi akses pembelian tiket untuk laga tandang melawan Aston Villa.
Wisnu Cipto - 59 menit lalu
Insiden Ajax-Maccabi Jadi Alasan Polisi Larang Suporter Israel Tandang ke Aston Villa
Dunia
Israel Jatuhkan 153 Ton Bom di Jalur Gaza Saat Kesepakatan Gencatan Senjata
Pelanggaran tersebut mengakibatkan 97 warga Palestina tewas, termasuk 44 orang pada Minggu (19/10) saja, serta 230 lainnya terluka.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 21 Oktober 2025
Israel Jatuhkan 153 Ton Bom di Jalur Gaza Saat Kesepakatan Gencatan Senjata
Dunia
Israel Perluas Pemukiman di Tepi Barat, Bangun Zona Penyangga Pemukiman Elit
Israel telah membangun setidaknya 710 pemukiman dan pos militer di Tepi Barat yang diduduki, rata-rata satu pemukiman setiap 8 kilometer persegi, sejak 1967.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 20 Oktober 2025
Israel Perluas Pemukiman di Tepi Barat, Bangun Zona Penyangga Pemukiman Elit
Dunia
Serangan Israel ke Gaza Bikin Satu Dari 7 Keluarga Dikepalai Perempuan, Gencatan Senjata Tidak Akhiri Krisis Nutrisi
Sebagian besar perempuan di Gaza telah mengungsi sedikitnya empat kali sejak perang dimulai, dan gencatan senjata kali ini menjadi kesempatan pertama bagi mereka untuk berhenti berlari
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Serangan Israel ke Gaza Bikin Satu Dari 7 Keluarga Dikepalai Perempuan, Gencatan Senjata Tidak Akhiri Krisis Nutrisi
Indonesia
Ada Gencatan Senjata, Situasi Kesehatan di Gaza Masih Dalam Kondisi Sangat Kritis
MSF menyebut belum ada kemajuan berarti dalam penyaluran bantuan, dengan hambatan yang sama masih menghalangi akses masuk ke wilayah tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Ada Gencatan Senjata, Situasi Kesehatan di Gaza Masih Dalam Kondisi Sangat Kritis
Indonesia
Bantuan ke Gaza Masih Dibatasi, Sesuai Perjanjian Gencatan Senjata 600 Truk Bantuan Harus Masuk Setiap Hari
Gaza membutuhkan 600 truk bantuan setiap hari untuk memastikan pasokan bahan bakar, gas untuk memasak, serta bantuan darurat dan material medis yang stabil.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Bantuan ke Gaza Masih Dibatasi, Sesuai Perjanjian Gencatan Senjata 600 Truk Bantuan Harus Masuk Setiap Hari
Dunia
Israel Masih Ogah Buka Perbatasan Rafah, Bantuan ke Gaza Tidak Bisa Lewat
Israel Masih Ogah Buka Perbatasan Rafah, Bantuan ke Gaza Tidak Bisa Lewat
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 17 Oktober 2025
Israel Masih Ogah Buka Perbatasan Rafah, Bantuan ke Gaza Tidak Bisa Lewat
Indonesia
Tentara dan Tank Israel Masih Bertahan Sekitar RS Indonesia di Gaza
Tentara Israel masih bertahan di sekitar RS Indonesia, khususnya di bagian belakang kompleks rumah sakit.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 Oktober 2025
Tentara dan Tank Israel Masih Bertahan Sekitar RS Indonesia di Gaza
Indonesia
Pusat Koordinasi Pemantauan Gencatan Senjata Bakal Berkantor di Isreal, Komite Teknokrat Bakal Kelola Gaza
Rencana itu juga menegaskan bahwa Hamas dan kelompok bersenjata Palestina lainnya tidak akan dilibatkan dalam pemerintahan Gaza.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 16 Oktober 2025
Pusat Koordinasi Pemantauan Gencatan Senjata Bakal Berkantor di Isreal, Komite Teknokrat Bakal Kelola Gaza
Dunia
Pakistan dan Afganistan Saling Serang di Perbatasan, Kerahkan Senjata Berat
Perlintasan Spin Buldak–Chaman merupakan salah satu jalur perdagangan utama antara Afghanistan dan Pakistan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 15 Oktober 2025
Pakistan dan Afganistan Saling Serang di Perbatasan, Kerahkan Senjata Berat
Bagikan