Isopoda Pengisap Darah Menyaru Jadi Sushi Salmon

Dwi AstariniDwi Astarini - Selasa, 12 Oktober 2021
Isopoda Pengisap Darah Menyaru Jadi Sushi Salmon

Isopoda laut ini mirip nigiri salmon. (Foto Aquamarine Fukushima)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

JIKA dilihat secara sekilas, makhluk ini memang terlihat seperti sushi salmon yang biasa dihidangkan di kedai makanan Jepang. Namun, jangan dimakan ya, soalnya itu merupakan parasit laut pengisap darah.

Katanya penampilan memang bisa menipu. Seperti itulah yang dilakukan seekor makhluk laut yang diidentifikasi sebagai isopoda. Live Science mengabarkan hewan itu merupakan krustasea panjang berbentuk datar yang biasanya sering muncul di dasar laut atau daratan. Isopoda berbentuk nigiri ini mungkin termasuk dalam genus Rocinela yang mencakup lebih dari 40 spesies. Bedanya, wujudnya benar-benar mirip seperti hidangan khas 'Negeri Sakura'.

BACA JUGA:

Pertunjukan Cahaya di Tiongkok Berubah Bencana

Binatang laut ini merupakan salah satu makhluk laut yang tinggal di Aquamarine Fukushima. Setelah staf akuarium membagikan fotonya ke Twitter pada Juli lalu, sontak isopoda salmon ini langsung viral. Kalau biasanya cicitannya hanya mendapat 500 likes saja, si isopoda memperoleh hampir 29 ribu hati.

Bagian atasnya bertekstur mirip seperti salmon dengan garis-garis putih yang memisahkan warna peach pucatnya. Sementara pada bagian bawahnya ada badan dan kaki kecil warna putih mirip nasi. Kalau enggak ada mata hitam di bagian depan, dijamin banyak orang benar-benar mengiranya sebagai sushi.

isopoda
Binatang ini mirip sekali dengan sushi yang biasanya disantap di kedai makanan Jepang. (Foto Twitter@paprika1118)

Menjadi sangat menarik karena biasanya isopoda tidak berwarna seperti salmon. Kebanyakan isopoda memakan hewan mati atau membusuk, namun isopoda jenis rocinela ini memang cenderung menjadi parasit yang hidup dengan nyaman di punggung atau di antara organ internal makhluk lainnya. Sebagian besar anggota genus ini memiliki warna cokelat kusam, namun dalam kasus isopoda salmon asal Fukushima itu kemungkinan besar telah mengambil lebih dari sekadar makanan dari salah satu inang sebelumnya.

"Karena mereka parasit, kami pikir mungkin warna ikan yang dimakannya pindah (ke isopoda itu)," jelas petugas aquarium, Mai Hibino.

isopoda
Isopoda lainnya kebanyakan berwarna cokelat kusam. (Foto Aquamarine Fukushima)

Berdasarkan laporan, nelayan menangkap isopoda unik ini di dekat kota pesisir Rausu di Hokkaido. Makluk itu ditangkap pada kedalaman 800 hingga 1.200 meter dan perutnya tampak penuh saat ditemukan. Sayangnya, tidak ada cara untuk mengetahui secara pasti apa yang telah dimakan isopoda itu hingga membuat tekstur kulitnya jadi seperti itu. Namun enggak perlu khawatir salah makan, soalnya ukurannya super kecil yaitu hanya 3 cm. Jadi enggak perlu takut kalau hendak menyantap sushi salmon karena mengiranya sebagai isopoda ya.(sam)

#Unik #Jepang #Wisata
Bagikan
Ditulis Oleh

Samantha Samsuddin

Be the one who brings happiness

Berita Terkait

Dunia
Jepang Cabut Imbauan Megaquake, Minta Warga Tetap Waspada Sepekan setelah Gempa Magnitudo 7,5
Berarti warga di bawah peringatan tidak lagi diminta tidur dengan pakaian lengkap, mengenakan helm, serta menyiapkan sepatu dan tas darurat di sisi tempat tidur jika gempa bermagnitudo 8 atau lebih besar terjadi.
Dwi Astarini - Rabu, 17 Desember 2025
Jepang Cabut Imbauan Megaquake, Minta Warga Tetap Waspada Sepekan setelah Gempa Magnitudo 7,5
ShowBiz
ONE OR EIGHT Rilis 'GATHER Limited Edition', Merchandise Spesial Sambut Mini Album Baru
ONE OR EIGHT merilis merchandise eksklusif 'GATHER Limited Edition' untuk menyambut mini album GATHER dan tur perdana mereka pada 2026.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 Desember 2025
ONE OR EIGHT Rilis 'GATHER Limited Edition', Merchandise Spesial Sambut Mini Album Baru
Dunia
Pemerintah Jepang Ingatkan Kemungkinan Gempa Besar dalam 1 Pekan Mendatang
Warga di 182 munisipalitas di wilayah itu diminta memeriksa kesiapsiagaan darurat mereka selama satu minggu mendatang.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
Pemerintah Jepang Ingatkan Kemungkinan Gempa Besar dalam 1 Pekan Mendatang
Dunia
14 Gempa Susulan Hantam Prefektur Aomori Jepang, Peringatan Tsunami Sudah Dicabut
Prefektur Aomori bagian utara Jepang kembali dilanda 14 gempa susulan dengan kekuatan 3,6-6,4 magnitudo
Wisnu Cipto - Selasa, 09 Desember 2025
14 Gempa Susulan Hantam Prefektur Aomori Jepang, Peringatan Tsunami Sudah Dicabut
Dunia
Gempa Magnitude 7,6 Guncang Wilayah Timur Laut Jepang, 7 Orang Terluka dan 90 Ribu Penduduk Dievakuasi
Pemerintah Jepang telah membentuk kantor respons di pusat manajemen krisis perdana menteri dan mengadakan rapat tim darurat.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
 Gempa Magnitude 7,6 Guncang Wilayah Timur Laut Jepang, 7 Orang Terluka dan 90 Ribu Penduduk Dievakuasi
Indonesia
Setelah Kemalingan, Museum Louvre Alami Kebocoran yang Merusak Koleksi Buku
Kebocoran tersebut merupakan masalah besar ketiga yang dihadapi museum yang paling banyak dikunjungi di dunia tersebut dalam beberapa bulan terakhir.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
  Setelah Kemalingan, Museum Louvre Alami Kebocoran yang Merusak Koleksi Buku
Dunia
China Kerahkan 100 Kapal AL Imbas Pernyataan Kontroversial PM Jepang
PM Takaichi menyatakan Jepang dapat merespons secara militer jika China menyerang Taiwan.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 Desember 2025
China Kerahkan 100 Kapal AL Imbas Pernyataan Kontroversial PM Jepang
ShowBiz
Album Baru Awich 'Okinawan Wuman' Usung Misi Persatuan Hip-Hop Global
Awich merilis album Okinawan Wuman, kolaborasi dengan RZA dan musisi hip-hop global. Perpaduan budaya Jepang–Amerika hadir kuat dalam proyek ini.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 28 November 2025
Album Baru Awich 'Okinawan Wuman' Usung Misi Persatuan Hip-Hop Global
Indonesia
Ketok Harga Bikin Orang Kapok Liburan di Banten, DPRD Desak Regulasi Tarif Wisata
Ketiadaan standar harga yang jelas sering kali dimanfaatkan untuk mematok tarif semaunya sehingga wisatawan kapok liburan di Banten
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Ketok Harga Bikin Orang Kapok Liburan di Banten, DPRD Desak Regulasi Tarif Wisata
Fun
Wisatawan Indonesia Andalkan Fitur AI untuk Rekomendasi dan Layanan Hotel
Survei SiteMinder 2026 mencatat 59% wisatawan RI menginginkan layanan hotel berbasis AI untuk pengalaman menginap lebih efisien.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 24 November 2025
Wisatawan Indonesia Andalkan Fitur AI untuk Rekomendasi dan Layanan Hotel
Bagikan