Injak Tanah Calon Sirkuit Formula E, Giring PSI: Gerombolan Kambing Asyik Merumput
Tangkapan layar Ketua Umum PSI Giring Ganesha saat membuka acara puncak HUT Ke-7 PSI. ANTARA/Tri Meilani Ameliya
MerahPutih.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengkritik keras calon trek Formula E di kawasan Ancol Timur, Pademangan, Jakarta Utara. PSI menyakini sirkuit balap mobil berenergi listrik tersebut tidak akan rampung saat berlangsungnya event atau Juni 2022.
Hal dikatakan Ketua Umum, PSI Giring Ganesha usai menyambangi calon lintasan balap mobil Formula E.
Baca Juga
"Benar-benar belum siap. Rasanya mustahil Juni nanti sudah bisa dipakai dengan layak. Jelas event ini memang bermasalah dalam semua hal," ujar Giring di Jakarta, Rabu (5/1).
Sepanjang matanya memandang, hanya tanah kosong dan kawasam yang dipenuhi dengan lumpur kerukan. Parahnya lagi, 6 bulan menjelang penyelenggaraan, lokasi itu belum juga dikerjakan.
"Di sana-sini ada lumpur yang siap mengisap kaki yang menginjak. Segerombolan kambing asyik merumput. Tak terlihat para pekerja atau alat berat," jelasnya.
Baca Juga
Komisi B Sebut Lokasi Sirkuit Formula E Tempat Pembuangan Lumpur
Eks vokalis Band Nidji ini mengungkapkan, bahwa calon sirkuit Formula E itu merupakan rawa-rawa dan sempat dijadikan tempat pembuangan lumpur dari berbagai proyek Pemprov DKI Jakarta.
"Tumpukan akar bakau juga terlihat di beberapa titik," jelasnya.
Sementara itu, anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PSI, Anggara W Sastroamidjojo menyakini jika pembangunan sirkuit Formula E itu tidak akan tepat waktu.
"Event tidak sampai enam bulan lagi, tapi kondisinya masih tanah kosong," paparnya.
Baca Juga
Anggara menyatakan, DPRD berencana memanggil pihak Jakarta Propertindo (JakPro), Dinas Pemuda dan Olah Raga DKI Jakarta, dan Ahmad Sahroni sebagai Ketua Panitia Penyelenggara.
"Ini menyangkut uang rakyat, ratusan miliar. Penentuan lokasi sirkuit juga belum dilengkapi Studi kelayakan (feasibility study). Kami ingin mendengar penjelasan dari mereka. Harus ada pertanggungjawaban yang jelas," ungkap Anggara. (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
PSI Desak Publik Cerdas: Peresmian Jokowi 2018 Itu Bandara Negara, Bukan Bandara yang Diributkan Menhan Sjafrie Sjamsuddin
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Gimmick Baru PSI, Tinggalkan Sapaan Bro dan Sis Demi Kesan Lebih Egaliter
Prostitusi Berulang di Gang Royal, Dewan DKI Minta Penegakan Tegas untuk Tindakan Melanggar Hukum
Kritik Wacana Pembatasan Game Online Usai Ledakan SMAN 72, PSI Jakarta: Orang Tua Harus Awasi Anak, Bukan Salahkan Game
PSI Jakarta Tolak Pemotongan Subsidi Pangan, Warga Juga Disebut Sulit Akses
PSI Desak Gubernur Pramono Ubah Aturan BPHTB, Era Anies Digratisiskan Rumah di Bawah Rp 2 Miliar
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Jumat Malam Tol JORR Macet Parah, PSI Minta Jam Operasional Truk di Jakarta Dibatasi
Pelantikan PSI Solo, DPD PSI Solo Undang Jokowi Jadi Saksi