Ini Yang Dibutuhkan Kelas Menengah Biar Tidak Jatuh Miskin

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Senin, 09 September 2024
Ini Yang Dibutuhkan Kelas Menengah Biar Tidak Jatuh Miskin

Nongkrong di Taman Jakarta.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah bakal memberikan penambahan fasilitas insentif PPN serta subsidi rumah yang diharapkan memiliki dampak positif terhadap keberlanjutan kelas menengah nantinya.

Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro & Keuangan Kemenko Perekonomian Ferry Irawan menilai, masyarakat kelas menengah, terutama yang di Asia saat ini perlu untuk menjadi perhatian bersama karena dapat berpotensi menjadi penopang perekonomian global.

"Kelas menengah ini jadi engine pertumbuhan ekonomi. Yang menariknya lagi kelas menengah terutama yang di Asia akan jadi backbone pertumbuhan ekonomi global," kata Ferry dalam Forum Merdeka Barat 9 yang disampaikan secara virtual di Jakarta, Senin (9/9).

Ferry mengatakan, untuk menyelesaikan permasalahan penurunan daya beli di antara masyarakat kelas menengah, perlu adanya penetapan profil kebutuhan lebih dulu.

Baca juga:

Banyak Kelas Menengah Turun Kelas Sinyal Bahaya Bagi Indonesia

Pemerintah telah menetapkan profil masing-masing masyarakat kelas menengah dan menengah ke bawah sesuai dengan pekerjaan hingga kebutuhan primer-sekundernya.

Pemerintah berupaya membantu dengan berbagai program Perlindungan Sosial (Perlinsos), Program Keluarga Harapan (PKH), Program Kartu Sembako, hingga Bantuan Langsung Tunai Dana Desa.

Kemudian, siasat lain yang ditempuh pemerintah sebagai solusi pelemahan daya beli masyarakat kelas menengah, yakni lewat bantuan subsidi di sektor properti.

Pemerintah telah menambah insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) dan kuota subsidi Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

Baca juga:

Kemensos Siapkan Bantuan Bagi Kelas Menengah Turun Kelas

Insentif PPN DTP properti telah resmi ditambah dari yang sebelumnya 50 persen untuk semester II 2024, menjadi 100 persen sampai bulan Desember 2024. Kemudian, target kuota FLPP juga ditambah dari 166 ribu unit, menjadi 200 ribu unit mulai 1 September 2024.

"Kalau melihat kelas menengah kalau berdasarkan data BPS, karakteristik (kebutuhan) investasi, tadi tentu pendidikan, perumahan kemudian transportasi tentu di samping makanan," katanya. (*)

#Kelas Menengah
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Penyusutan Kelas Menengah dan Pelemahan Daya Beli Masyarakat Bikin Penyaluran Kredit Menurun
Penurunan ini terutama disebabkan oleh melemahnya daya beli masyarakat dan menyusutnya kelas menengah di Indonesia
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
Penyusutan Kelas Menengah dan Pelemahan Daya Beli Masyarakat Bikin Penyaluran Kredit Menurun
Lifestyle
Ketakutan Pasangan Kelas Menengah Saat Harus Memiliki Anak
Sampai kapan pun orang tua akan merasa selalu tidak siap atau selalu merasa kurang dalam membimbing anak.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 16 Juni 2025
Ketakutan Pasangan Kelas Menengah Saat Harus Memiliki Anak
Berita
Kelas Menengah Alami Kesulitan Ekonomi, Daya Beli dan Konsumsi Domestik Berpotensi Turun
Perlindungan terhadap kelas menengah harus menjadi perhatian.
Frengky Aruan - Rabu, 04 Juni 2025
Kelas Menengah Alami Kesulitan Ekonomi, Daya Beli dan Konsumsi Domestik Berpotensi Turun
Indonesia
Hampir Separuh Penduduk di Kalimantan Selatan Menganggur
Komposisi angkatan kerja pada Agustus 2024 terdiri dari 2,13 juta penduduk yang bekerja dan 93 ribu penduduk yang belum bekerja atau pengangguran di Kalsel.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 15 Mei 2025
Hampir Separuh Penduduk di Kalimantan Selatan Menganggur
Indonesia
Bank Dunia Sebut Penciptaan Lapangan Kerja Kelas Menengah di Indonesia Tertinggal
Bank Dunia menilai, reformasi struktural untuk mempercepat pertumbuhan produktivitas, di samping kehati-hatian fiskal dan moneter, merupakan kunci untuk memajukan agenda pertumbuhan pemerintah.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 28 April 2025
Bank Dunia Sebut Penciptaan Lapangan Kerja Kelas Menengah di Indonesia Tertinggal
Indonesia
Prabowo Ingin Indonesia Keluar Dari Jebakan Berpendapatan Menengah Dalam 10 Tahun
Jakarta sudah memiliki pendapatan per kapita mencapai USD 20 ribu, yang menunjukkan bahwa beberapa kota besar Indonesia memiliki potensi untuk mencapai tingkat kemajuan yang lebih tinggi.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 17 Maret 2025
Prabowo Ingin Indonesia Keluar Dari Jebakan Berpendapatan Menengah Dalam 10 Tahun
Indonesia
Daya Beli Masyarakat Kelas Menengah Alami Penurunan Alasan Industri Lakukan PHK
Saat ini tanda-tanda pelambatan ekonomi sedang terjadi di mana daya beli masyarakat terutama kelas menengah yang sedang melemah, deflasi, ditambah lagi situasi ekonomi.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 10 Maret 2025
Daya Beli Masyarakat Kelas Menengah Alami Penurunan Alasan Industri Lakukan PHK
Indonesia
Sejumlah Tips untuk Kelas Menengah agar Tak Jadi Korban ‘Gejolak’ Ekonomi Tahun 2025
Pemerintah telah merancang berbagai kebijakan baru yang akan mulai diberlakukan, dari kenaikan pajak hingga penghapusan sejumlah subsidi.
Frengky Aruan - Selasa, 17 Desember 2024
Sejumlah Tips untuk Kelas Menengah agar Tak Jadi Korban ‘Gejolak’ Ekonomi Tahun 2025
Indonesia
Tahun Depan, Kelas Menengah Terancam ‘Turun Kelas’ Akibat Beratnya Ekonomi
Ekonom Achmad Nur Hidayat menilai, tahun depan diperkirakan menjadi tahun penuh gejolak bagi kelas menengah di Indonesia.
Frengky Aruan - Selasa, 17 Desember 2024
Tahun Depan, Kelas Menengah Terancam ‘Turun Kelas’ Akibat Beratnya Ekonomi
Indonesia
Pemerintah Cari Cara Agar 9,4 Juta Orang Kelas Menengah Tidak Jadi Miskin
Pemerintah terus memantau agar kelas menengah tidak merosot menjadi miskin hingga miskin ekstrem.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 09 Oktober 2024
Pemerintah Cari Cara Agar 9,4 Juta Orang Kelas Menengah Tidak Jadi Miskin
Bagikan