Kesehatan

Ini kata para Ahli tentang Kopi Sehat

Dwi AstariniDwi Astarini - Senin, 25 Januari 2021
Ini kata para Ahli tentang Kopi Sehat

Ada kriteria untuk kopi yang sehat.(Foto: 123RF/lightfieldstudios)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KOPI hitam tanpa tambahan gula, krim, susu, atau bahan perasa tambahan lain menjadi favorit banyak penggemar berat minuman berkafein ini. Mereka tahu kopi semacam itu lebih sehat. Mereka pun tak ragu lagi mengonsumsi kopi banyak-banyak. Namun, sesehat-sehatnya kopi, kalau kamu meminum satu poci atau lebih sehari, tetap saja akan ada efek sampingnya.

Menurut National Coffee Association, sebanyak 63% orang Amerika meminum kopi setiap hari dengan rata-rata 3,2 cangkir per peminum kopi. Ada banyak penelitian untuk menentukan apakah itu sehat. Minum hingga enam cangkir per hari terbukti tidak meningkatkan risiko kematian akibat kanker atau penyakit kardiovaskular secara umum.

BACA JUGA:

Barista Starter Pack, Bikin Cewek-Cewek Betah Pelesiran ke Coffee Shop

Namun, perlu diingat dalam kebanyakan penelitian kita berbicara tentang cangkir kecil, sementara gelas standar di kedai kopi besarnya bisa 2,5 kali dari cangkir tersebut.

Selain itu, konsumsi kopi telah terbukti terkait dengan risiko yang lebih rendah untuk beberapa jenis kanker, serta banyak gangguan hati dan bahkan gangguan neurodegeneratif seperti penyakit Parkinson dan penyakit Alzheimer.

Jika ada sisi negatif lain yang sering dikutip pada konsumsi kopi, itu ialah potensi kecil untuk peningkatan kadar kolesterol. Namun, di sinilah hal-hal menjadi menarik. Ternyata penggunaan filter kertas kopi dapat mencegah hal itu terjadi. Zat di bagian berminyak dari kopi yang disebut cafestol dan kawheol, yang merangsang kadar kolesterol LDL, ditangkap filter kertas. Kondisi itu tidak akan terjadi jika kamu menggunakan French press, kopi Turki, atau kopi tubruk. Kopi instan juga memiliki level yang lebih rendah, sedangkan espresso ada di antaranya.

Fakta tersebut akan membuat kamu bertanya-tanya, ada sekitar sejuta cara membuat secangkir kopi. Apakah penting yang mana yang kamu pilih? Apakah penting jika kamu memilih seduhan drip atau French press, atau apakah roast itu penting, atau apakah spesies biji kopi yang berbeda lebih baik atau lebih buruk bagi kesehatan?

Ternyata itu adalah pertanyaan yang jauh lebih sulit dijawab daripada apakah kopi secara umum baik untukmu. Beberapa penelitian di Italia, akan membantu menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut. Berikut beberapa poin yang dirangkum dari Prevention.com, (22/1).

1. Arabika lebih baik daripada Robusta

kopi
Arabika punya keseimbangan senyawa sehat yang lebih baik. (foto: unspalsh/nathan dumlao)


Kopi mengandung tiga senyawa yang menyehatkan: trigonelin, kolin, dan asam klorogenat. Trigonelline melakukan segala macam hal, termasuk memperkuat otak melawan Alzheimer dan Parkinson, dan menjadi anti-semua jenis hal-hal buruk, seperti tumor, bakteri, dan virus. Kolin adalah nutrisi yang berguna dalam banyak proses metabolisme. Asam klorogenat merupakan antioksidan yang juga membantu penyakit lain, termasuk penyakit kardiovaskular.

Penelitian menemukan, meskipun asal biji kopi tidak menjadi masalah, spesies berpengaruh. Setelah dipanggang, kopi arabika memiliki keseimbangan senyawa sehat yang lebih baik daripada robusta.

2. Pilih jenis roasting wash

kopi
Roasting wash lebih menyehatkan.(Foto: 123RF/Simon Dannhauer)


Roasting atau sangrai mendegradasi asam klorogenat, tetapi membangun senyawa coklat yang disebut melanoidin yang baik untukmu. Beberapa penelitian terbaru menemukan, ekstrak sangrai gelap lebih bermanfaat daripada ekstrak sangrai ringan dalam hal Alzheimer dan Parkinson. Begitu pula dengan penelitian sekarang, jadi memilih roasting wash akan lebih menyehatkan.

3. Semakin kaya rasa, semakin sehat

kopi
Gunakan filter kertas.(123RF/Viroj Suttisima)


Para peminum kopi hitam pasti tahu bahwa tanpa tambahan apa pun, rasa minuman ini lebih mantap, bernuansa, dan kompleks. Bagaimana rasa tersebut memengaruhi unsur kesehatan? Campuran rasa yang membingungkan membuatnya sulit untuk dipelajari tapi unsur itu pula yang membuatnya menyehatkan. Dengan kata lain, jika kamu benar-benar suka kopi, apa yang membuat rasanya enak juga yang membuatnya sehat, titik.

Pada akhirnya, jika kamu sudah berhasil menghilangkan gula, krim, susu, dan berbagai penambah rasa dari cangkir kopimu, kamu bisa merasa cukup aman untuk minum banyak kopi. Asal, kamu tetap membeli biji kopi arabika berkualitas, memilih roasting wash, dan menggunakan filter kertas.(Aru)

#Kesehatan #Kuliner #Kopi
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Lifestyle
Teknologi Bedah Robotik Memungkinkan Tindakan Presisi untuk Kenyamanan Pasien, kini Hadir di Siloam Hospitals Kebon Jeruk
Siloam Hospitals Kebon Jeruk memiliki dan mengoperasikan tiga sistem robotik, yakni Da Vinci Xi (urologi, ginekologi, bedah digestif, dan bedah umum), Biobot MonaLisa (khusus diagnostik kanker prostat presisi tinggi), dan ROSA (ortopedi total knee replacement).
Dwi Astarini - Jumat, 19 Desember 2025
Teknologi Bedah Robotik Memungkinkan Tindakan Presisi untuk Kenyamanan Pasien, kini Hadir di Siloam Hospitals Kebon Jeruk
Fun
30 Kuliner Khas Riau yang Wajib Dicoba: Cita Rasa Melayu yang Kaya Rempah dan Sulit Dilupakan
Temukan 30 kuliner khas Riau mulai dari gulai patin, mie sagu, bolu kemojo, hingga otak-otak Selatpanjang. Lengkap dengan lokasi hingga harga.
ImanK - Jumat, 12 Desember 2025
30 Kuliner Khas Riau yang Wajib Dicoba: Cita Rasa Melayu yang Kaya Rempah dan Sulit Dilupakan
Kuliner
Merayakan Malam Tahun Baru ala Argentina, Menikmati Torta Galesa hingga Asado
Seluruh rangkaian ini menjadi cara Sudestada menutup 2025 dengan meriah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 Desember 2025
Merayakan Malam Tahun Baru ala Argentina, Menikmati Torta Galesa hingga Asado
Fun
Babak Baru Restoran Latin: Pembagian Menu Lunch dan Dinner untuk Pengalaman Bersantap Lebih Fokus
CasaLena Jakarta memperkenalkan menu lunch dan dinner terbaru mulai 1 Desember 2025, menghadirkan pengalaman kuliner Latin American Grill yang lebih fokus dan premium.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 28 November 2025
Babak Baru Restoran Latin: Pembagian Menu Lunch dan Dinner untuk Pengalaman Bersantap Lebih Fokus
ShowBiz
Chef Paik Jong-won Balik ke TV, Diam-Diam Hapus Video Pengumuman Hiatus
Video yang dihapus itu berisi permintaan maaf Chef Paik terkait dengan isu pelanggaran label asal produk, iklan menyesatkan, serta tuduhan penyalahgunaan siaran.
Dwi Astarini - Selasa, 25 November 2025
Chef Paik Jong-won Balik ke TV, Diam-Diam Hapus Video Pengumuman Hiatus
Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Bagikan