Ini Cara KBM Gaet Generasi Milenial

Ketua Umum KBM, Banyu Biru dalam diskusi 'Banteng Asyik di PDIP Perjuangan' di Prime Plaza Hotel, Denpasar, Bali (istimewa)
Merahputih.com - Komunitas Banteng Muda (KBM) melakukan kampanye bergaya anak muda dengan kombinasi kearifan lokal gaet generasi milenial. Hal itu dilakukan agar generasi milenial berkontribusi dalam kegiatan sosial dan politik.
"Saya nggak pernah maksa untuk gabung KBM. Kita hanya sosialisasi lewat media sosial kegiatan kita, bantu warga yang kena bencana misalnya. Nanti mereka lihat, wah menarik, dan akan tertarik hingga bergabung," ujar Ketua Umum KBM, Banyu Biru dalam diskusi 'Banteng Asyik di PDIP Perjuangan' di Prime Plaza Hotel, Denpasar, Bali, Jumat (23/2).
KBM, kata Banyu, sangat mendukung calon kepala daerah maupun calon presiden yang didukung PDIP melakukan kampanye yang menarik perhatian anak muda. Terlebih, kampanye dengan memadukan kearifan lokal.
"Cara kampanye di Pasuruan beda dengan Bondowoso, beda dengan Jakarta. Pikirin cara adaptif kreatif, di-combine dengan kearifan lokal,"katanya.
Contohnya, ia dan rekan-rekannya di Jawa Timur menginisiasi terbentuknya 'Omah Jaman Now'. Menurutnya, jika cara kampanye tidak menarik maka mudah dilupakan.
"Milenial itu susah, X, Y, Z. Ini budaya swipe dan press button, kalau nggak menarik di-swipe, sudah selesai," ujarnya. (*)
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Perumnas Hadirkan Hunian Smart Living untuk Milenial dan Gen Z

Studi: Milenial akan Jadi Generasi Paling Tajir Sepanjang Sejarah

Anak Muda Indonesia Miliki Keunikan Saat Kulineran

Menurut Survei, Gen Z dan Milenial Rela Habiskan Setengah Anggaran untuk Belanja dan Liburan

Milenial dan Gen Z Harus Bergerak Selamatkan Demokrasi
Kaesang Ajak Anak Muda Tidak Golput saat Keliling Kota Bandung

Milenia Berburu Rumah Subsidi

Pengamat Ungkap Prabowo Sukses Meraih Hati Pemilih Milenial

Solusi Wujudkan Hunian Bagi Generasi Milenial

Milenial dan Gen Z Dianggap Gampang Berubah soal Pilihan Capres
