Ibas Minta Pemerintah Ambil Langkah Turunkan Harga-Harga Kebutuhan Pokok


Anggota DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) saat menyapa warga di sela masa reses di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Minggu (6/3/2022) ANTARA/HO-Tim Ibas.
MerahPutih.com - Kelangkaan minyak goreng serta kenaikan harga sejumlah bahan pokok terjadi belakangan ini.
Anggota Komisi VI DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono mengatakan, kenaikan harga sejumlah bahan pokok sangat menyulitkan masyarakat.
Ia meminta, pemerintah pusat dan daerah, khususnya Kementerian Perdagangan dan dinas terkait untuk melakukan serangkaian kegiatan operasi pasar.
Baca Juga:
Gubes IPB Ingatkan Ketidakstabilan Sosial Politik Akibat Lonjakan Harga
Selain itu juga melakukan pendekatan secara langsung ke kepala pasar, pedagang, maupun distributor.
"Hal itu demi menstabilkan harga bahan pokok, khususnya minyak goreng,” kata Ibas, sapaan akrab Edhie Baskoro, Kamis (9/3).
Terkait kelangkaan minyak goreng sampai saat ini, Ibas berharap produsen sawit atau minyak goreng terus meningkatkan produksinya.
Hal itu agar tercapai kebutuhan dalam negeri, sehingga minyak goreng tidak menjadi langka.
Dalam operasi pasar murah di daerah pemilihannya, Ibas menyalurkan 16 ribu liter (16 ton) minyak goreng. Menurutnya, kelangkaan minyak goreng banyak ditemui di lapangan.
"Kami melihat langsung di lapangan bahwa benar mereka merasa kesulitan dan mengeluhkan mahalnya harga kebutuhan pokok, seperti kedelai, lombok (cabai), daging, dan yang paling gaduh adalah minyak goreng," ujar legislator Dapil Jatim VII tersebut.
Baca Juga:
Mabes Polri Ungkap Sejumlah Bahan Pokok Alami Kenaikan Harga
Menurut Ibas, harga minyak goreng belakangan ini memang berubah-ubah dan terjadi kelangkaan.
Di Ngawi, ia bertanya dengan kepala pasar untuk harga eceran tertinggi sebesar Rp 14 ribu hingga Rp 17 ribu.
"Akan tetapi, realitanya masyarakat masih harus membeli minyak goreng dengan harga yang lebih dari itu, bisa sampai Rp 20 ribu hingga Rp 30 ribu, bahkan ada yang sampai Rp 90 ribu per liter,” sambung Ibas yang juga anak dari Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini.
Ibas juga mengingatkan pemerintah agar mencari solusi untuk mengatasi kenaikan harga bahan pangan termasuk kelangkaan minyak goreng.
“Kami sebagai wakil rakyat, akan terus menyampaikan aspirasi ini ke pemerintah untuk dicarikan solusi cepat dan terbaiknya,” imbuh Ibas. (Knu)
Baca Juga:
Pemerintah Dinilai Terlalu Lamban Antisipasi Lonjakan Harga Bahan Pokok
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Curangi Takaran Minyakita, Dirut PT Jaya Batavia Globalindo Terancam 5 Tahun Bui Denda Rp 2 Miliar

Mendag Busan Minta Warga Tak Khawatir soal Harga dan Pasokan Pangan Jelang Lebaran

5 Poin Jaga Stabiltas Harga Pangan Jelang Lebaran

Menko Zulhas Sebut Harga Cabai Naik Akibat Gagal Panen

Harga Cabai Rawit Merah Melonjak Jelang Ramadan, Tembus di Atas Rp 100 Ribu per Kg

Mentan Ancam Cabut Izin Penjual Kebutuhan Pokok di Atas HET Saat Ramadan

Mentan Ancam Cabut Izin Pengusaha yang Jual Kebutuhan Pokok di Atas HET Saat Ramadan

Mendag Janji Getol Pantau Stok dan Harga Kebutuhan Pokok Hingga Lebaran
Harga Beras, Bawang, Daging, Telur, hingga Gula di Tingkat Eceran Naik

Harga Kebutuhan Pokok Menjelang Idul Adha Relatif Stabil Menurut Mendag Zulkifli Hasan
