Wisata Indonesia

Hujan Uang Upacara Mesuryak Bali, Bekal Bagi Leluhur Menuju Swargaloka

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Senin, 07 Januari 2019
Hujan Uang Upacara Mesuryak Bali, Bekal Bagi Leluhur Menuju Swargaloka

Tradisi Mesuryak asal Bali. (Instagram/@infogrambali)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SORAKAN masyarakat memecah keheningan Desa Bongan, Kabupaten Tabanan, Bali. Mereka tampak gembira menyambut hari Raya Kuningan dalam kalender Saka. Tradisi ini rutin dilakukan 210 hari sekali atau 6 bulan sekali. Namanya, Mesuryak.

Tradisi Mesuryak dalam bahasa indonesia berarti bersorak, bertujuan untuk memberikan bekal berupa beras dan uang kepada leluhur yang akan kembali Swarga Loka (alam baka). Warga Bali percaya leluhur mereka turun pada hari raya Galungan dan kembali ke Nirwana pada hari raya Kuningan.

1. Pelaksanaan Masuryak

Tradisi Mesuryak asal Bali. (Instagram/@jalimuun)
Tradisi Mesuryak asal Bali. (Instagram/@jalimuun)

Tradisi Masuryak dilakukan pada hari Raya Kuningan, atau 10 hari setelah Hari Raya Galungan. Upacara ini dilaksanakan pada pukul 9 pagi hingga 12 siang waktu setempat. Waktu tersebut dipilih karena lewat jam 12 siang atau sesaat para leluhur telah kembali ke surga.

Sebelum upacara ini dimulai, biasanya semua warga yang akan mengikuti upacara Mesuryak terlebih dahulu melakukan sembahyang di pura keluarga atau pura kahyangan tiga yang berada di desa setempat.

2. Hujan uang pada acara Mesuryak

Tradisi Mesuryak asal Bali. (Instagram/@infogrambali)
Tradisi Mesuryak asal Bali. (Instagram/@infogrambali)

Pada upacara adat yang sangat unik ini, sebagian masyarakat akan melemparkan uangnya ke angkasa dengan jumlah yang mampu mereka lakukan. Baik uang recehan, uang kertas 2000-an, hingga Rp100 ribuan. Yang penting ikhlas dan bersuka cita.

Sebagian lainnya akan menunggu uang itu jatuh dari awang-awang. Meski berdesakan saling dorong, dalam tradisi ini tak pernah ada pertengkaran saat merebutkan uang.

Seperti dilansir kintamani.id, selain memberi bekali kepada leluhur, tradisi Mesurya juga bertujuan untuk berbagi rasa bahagia dan kegembiraan pada sesama, dan menambah keakraban antar warga.

3. Pelakon Tradisi Mesuryak

Tradisi Mesuryak asal Bali. (Instagram/@niputuekawiratmini)
Tradisi Mesuryak asal Bali. (Instagram/@niputuekawiratmini)

Tradisi Mesuryak diikuti masyarakat beragam usia, mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, orang tua, laki-laki maupun perempuan berbaur menjadi satu berdesakan memperebutkan uang-uang yang bertebaran dengan diselimuti suasana kegembiraan.

Tidak semua warga ikut “panen uang”. Bagi warga yang ikut wajib bersorak riang. Zaman dahulu, Tradisi Mesuryak menggunakan uang logam kini dapat digantikan dengan kepingan uang kertas. Selain uang, leluhur yang telah dilepas kepergiannya dibekali dengan sesajen pangadegan. Yakni sesajen yang berisi telur, pis bolong, beras dan bekal lainnya. (*)

Baca Juga: Makepung, Tradisi Balap Kerbau di Bali

#Tradisi #Bali #Budaya
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile

Berita Terkait

Indonesia
Akhirnya Pengelola GWK Hancurkan Tembok Pembatasan Yang Halangi Akses Warga
Setelah terjadi pertemuan antara Pemprov Bali dengan PT GAIN, berhasil disepakati bahwa tembok penghalang itu dibongkar mulai Rabu (1/10).
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Akhirnya Pengelola GWK Hancurkan Tembok Pembatasan Yang Halangi Akses Warga
Indonesia
5 Pesisir di Bali yang Berpotensi Alami Banjir Rob pada 7-11 Oktober
Rob akan terjadi karena adanya fenomena fase bulan purnama yang jatuh pada Senin (6/10) dan fase peringee atau jarak terdekat bulan ke bumi pada 7 Oktober 2025.
Frengky Aruan - Rabu, 01 Oktober 2025
5 Pesisir di Bali yang Berpotensi Alami Banjir Rob pada 7-11 Oktober
Indonesia
2 Maskapai China dan Korea Anyar Terbang ke Bali, Wisatawan Diharapkan Makin Banyak
China sendiri merupakan salah satu pasar utama pariwisata internasional Bali, sehingga pembukaan rute ini memiliki nilai strategis.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 28 September 2025
2 Maskapai China dan Korea Anyar Terbang ke Bali, Wisatawan Diharapkan Makin Banyak
Indonesia
Basarnas Perluas Pencarian WNI Inggris Diduga Hanyut di Pantai Legian, Lewat Jalur Laut dan Udara
Selain jalur laut, Basarnas Bali turut melakukan pemantauan di udara dengan menggunakan drone thermal dan penyisiran SRU darat di seputaran pantai.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 September 2025
Basarnas Perluas Pencarian WNI Inggris Diduga Hanyut di Pantai Legian, Lewat Jalur Laut dan Udara
Indonesia
Gempa Bawah Laut Magnitude 5,7 di Banyuwangi, Getaran Dirasakan Sampai Denpasar, Bali
Getaran gempa dilaporkan terasa kuat hingga ke sejumlah daerah di sekitarnya, termasuk Jember dan bahkan hingga ke Badung dan Denpasar, Bali.
Dwi Astarini - Kamis, 25 September 2025
Gempa Bawah Laut Magnitude 5,7 di Banyuwangi, Getaran Dirasakan Sampai Denpasar, Bali
Indonesia
Gempa Bumi Dengan Magnitudo 5,7 Landa Pulau Bali
Kota terdekat dari pusat gempa itu yakni sekitar 46 kilometer arah timur laut Banyuwangi dan sekitar 125 kilometer arah barat laut Kota Denpasar, Bali.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 September 2025
Gempa Bumi Dengan Magnitudo 5,7 Landa Pulau Bali
Indonesia
Tanggapi Kasus Jantung WNA Australia yang Tertinggal di Bali, Komisi IX DPR: Pelanggaran Serius dan Harus Diusut!
Komisi IX DPR menanggapi kasus jantung WNA Australia yang tertinggal di Bali. Hal itu dianggap sebagai pelanggaran serius dan harus segera diusut.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Tanggapi Kasus Jantung WNA Australia yang Tertinggal di Bali, Komisi IX DPR: Pelanggaran Serius dan Harus Diusut!
Indonesia
Status Tanggap Darurat Bali Dicabut, BPBD Ingatkan Warga Tetap Waspada Bencana
Simak langkah-langkah pemulihan pasca-bencana yang akan dilakukan secara kolaboratif
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 September 2025
Status Tanggap Darurat Bali Dicabut, BPBD Ingatkan Warga Tetap Waspada Bencana
Berita
Operasi SAR untuk Korban Banjir di Bali Sudah Dihentikan, Tidak dengan Bencana Tanah Longsor
"Di Badung ada tiga orang korban hilang akibat rumah yang longsor di tepi sungai," kata Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Edy Prakoso
Frengky Aruan - Rabu, 17 September 2025
Operasi SAR untuk Korban Banjir di Bali Sudah Dihentikan, Tidak dengan Bencana Tanah Longsor
Tradisi
15 Tahun Batik Wistara Konsisten Berdayakan Disabilitas Lewat Batik Khas Surabaya
Batik Wistara menawarkan enam motif khas Surabaya.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
15 Tahun Batik Wistara Konsisten Berdayakan Disabilitas Lewat Batik Khas Surabaya
Bagikan