Hobi

Hobi Gowes? Ketahui Isyarat Tangan saat Bersepeda di Jalan Raya

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Minggu, 26 Juli 2020
Hobi Gowes? Ketahui Isyarat Tangan saat Bersepeda di Jalan Raya

Perhatikan isyarat tangan dari pengendara lain saat bersepeda (Pixabay/Pexels)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MENYUSUL animo masyarakat untuk bersepeda belakangan ini, akhirnya Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta memperkenalkan isyarat dalam bersepeda guna mencegah dan mengurangi risiko kecelakaan.

Mirip dengan isyarat ketika touring mengunakan sepeda motor, aba-aba dan gerakan tangan dapat memberi informasi penting bagi sesama pengguna jalan raya.

Baca juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Bersepeda Bisa Menyebabkan Impotensi

Kode isyarat tangan ini diterbitkan oleh Dishub DKI Jakarta, diunggah melalui akun Twitter pada (24/7). Setidaknya ada enam isyarat yang perlu kamu ketahui, sebagai pengguna jalan kamu harus memahami arti dari isyarat tersebut. Berikut enam isyarat tangan yang perlu kamu ketahui dan pahami.

1. Aba-Aba untuk Berhenti

Hobi Gowes? Ketahui Isyarat Tangan saat Bersepeda di Jalan Raya
Ketika pesepeda di depanmu memberikan isyarat tangan ini, siap-siap untuk berhenti (Dishub)

Saat kamu mengangkat tangan kanan dan menekuknya 90 derajat (sejajar dengan siku), itu adalah isyarat aba-aba untuk berhenti.

Isyarat penting ini perlu kamu ketahui agar saat kamu berkendara kamu tidak langsung berjalan sembarangan dan peka terhadap kondisi jalan.

Isyarat dibuat agar pengguna sepeda dapat memberi aba-aba jika ingin berhenti agar tidak berhenti mendadak. Hal ini penting diperhatikan, karena sepeda pada umumnya tidak memiliki lampu rem layaknya motor.



2. Belok Kiri

Hobi Gowes? Ketahui Isyarat Tangan saat Bersepeda di Jalan Raya
Isyarat tangan untuk belok ke kiri (Dishub)

Isyarat tangan ini dilakukan dengan tangan kiri yang mengarah lurus sejajar dengan bahu. Isyarat ini menandakan kamu akan belok ke kiri.

Sama halnya dengan aba-aba berhenti, isyarat ini dibuat untuk mengurangi risiko kecelakaan yang bisa berdampak pada diri sendiri maupun pengguna jalan lain.

Dibuatnya isyarat tangan karena pesepeda pada umumnya tidak memiliki spion dan lampu sein untuk memberi tanda ke arah mana pesepeda ingin melaju.

3. Belok Kanan

Hobi Gowes? Ketahui Isyarat Tangan saat Bersepeda di Jalan Raya
Isyarat tangan untuk belok ke kanan (Dishub)

Sama halnya dengan isyarat belok kiri, kamu hanya perlu mengarahkan tangan kanan kamu tegak lurus dengan bahu agar pengendara lain tahu kamu ingin belok ke arah kanan.

Namun jangan lupa berhati-hati saat menjulurkan tangan, tetap harus melihat kondisi jalan sebelum memberi isyarat.

Baca juga:

Bersepeda Layaknya Atlet Bersama Komunitas Mozia Loop

4. Awas Ada Lubang

Hobi Gowes? Ketahui Isyarat Tangan saat Bersepeda di Jalan Raya
Isyarat yang menandakan ada lubang atau jalanan rusak (Dishub)

Selain isyarat untuk memberi aba-aba pribadi saat bersepeda, kamu juga dapat memberi isyarat untuk pengendara lain yang ada di belakangmu.

Saat tanganmu mengarah kebawah dan menunjuk jalan, itu artinya ada lubang atau jalanan yang rusak. Melalui isyarat ini, kamu dapat menjadi pengendara yang baik dan taat aturan.

5. Kurangi Kecepatan

Hobi Gowes? Ketahui Isyarat Tangan saat Bersepeda di Jalan Raya
Isyarat ini biasanya dilakukan sebagai imbauan untuk mengurangi kecepatan (Dishub)

Isyarat kurangi kecepatan digunakan untuk mengingatkan pengendara lain di belakangmu. Biasanya aba-aba ini dipakai ketika kamu melihat sesuatu di depan seperti terjadi kecelakaan, lampu merah, perbaikan jalan dan sebagainya.

Isyarat ini penting untuk kamu perhatikan agar kamu sempat mengurangi kecepatan dan dapat bersiga untuk kemungkinan tereburuk. Isyarat ini juga digunakan untuk memberi pesan kepada pesepeda lain untuk berhati-hati.

6. Silahkan Mendahului

Hobi Gowes? Ketahui Isyarat Tangan saat Bersepeda di Jalan Raya
Isyarat tangan yang mempersilahkan pengendara lain untuk menyalip (Dishub)

Saat bersepeda di jalan raya kamu perlu berhati-hati. Biasanya laju sepeda lebih lambat dibanding motor atau mobil, demi menjaga keselamatan dan kenyamanan sesama pengguna jalan isyarat ini penting untuk diperhatikan.

Ketika kamu ingin gowes lebih santai, kamu harus mempersilahkan pengendara di belakangmu untuk mendahului atau menyalip. Caranya yakni dengan memberikan isyarat tangan seperti yang terlihat pada gambar.

Enam isyarat dalam bersepeda di atas dibuat agar pengguna jalan bersikap bijak, lebih berhati-hati, serta mementingkan keselamatan diri sendiri maupun orang lain. (joe)

Baca juga:

Bersepeda ke Kantor Tanpa Terlihat Berkeringat

#Juli MP X #Bersepeda #Sepeda #Hobi
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Fun
LEGO Datangkan Petualangan di Set One Piece, Yuk Menjelajah Bersama Kru Topi Jerami
Rangkaian set baru ini menghadirkan adegan-adegan ikonis dari musim 1 ke dalam bentuk LEGO bricks.
Dwi Astarini - Selasa, 29 Juli 2025
LEGO Datangkan Petualangan di Set One Piece, Yuk Menjelajah Bersama Kru Topi Jerami
Fun
Dangdut hingga Hip Hop, Jakarta Qualifier Red Bull Dance Your Style Tampilkan Banyak Kejutan
Peserta memperebutkan posisi untuk mewakili Indonesia dalam Red Bull Dance Your Style Global Final di Los Angeles, Amerika Serikat.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 26 Mei 2025
Dangdut hingga Hip Hop, Jakarta Qualifier Red Bull Dance Your Style Tampilkan Banyak Kejutan
Fun
Build the Thrill Bawa Keseruan Kolaborasi LEGO dan F1
Kedua jenama ini kini membawa seluruh rangkaian aktivitas seru yang dapat dinikmati di sirkuit maupun di rumah.
Dwi Astarini - Rabu, 14 Mei 2025
Build the Thrill Bawa Keseruan Kolaborasi LEGO dan F1
Fun
Mengunjungi Instalasi Seru dari LEGO x F1, Gabungkan Dunia Balap dengan Kreativitas
Program bertema Build The Thrill akan menyuguhkan pengalaman menyenangkan bagi seluruh anggota keluarga dan para penggemar F1.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 14 Mei 2025
Mengunjungi Instalasi Seru dari LEGO x F1, Gabungkan Dunia Balap dengan Kreativitas
Fun
Fujifilm Rilis instax mini 41, Kamera Analog Instan dengan Tampilan Retro
Kamera analog instan Fujifilm instax mini 41 dibanderol seharga Rp 1,7 jutaan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 06 Mei 2025
Fujifilm Rilis instax mini 41, Kamera Analog Instan dengan Tampilan Retro
Berita Foto
Pemprov DKI Jakarta akan Bangun Jalur Sepeda Tambahan Sepanjang 3,8 Km dengan Konsep Complete Street
Pedagang cilok melintas di jalur sepeda Kawasan Jalan Tentara Pelajar, Palmeran, Jakarta, Selasa (6/5/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 06 Mei 2025
Pemprov DKI Jakarta akan Bangun Jalur Sepeda Tambahan Sepanjang 3,8 Km dengan Konsep Complete Street
Indonesia
Dishub DKI Targetkan Pemeliharaan Jalur Sepeda Usai Lampaui Target 2025
Target panjang jalur sepeda hingga 2025 sebesar 250 km telah terlampaui dengan realisasi 314 km
Angga Yudha Pratama - Senin, 28 April 2025
Dishub DKI Targetkan Pemeliharaan Jalur Sepeda Usai Lampaui Target 2025
Indonesia
Dishub DKI Jakarta Bangun 3,8 Km Jalur Sepeda Baru Tahun Ini, Fokus pada Keamanan dan Kenyamanan Pesepeda
Selain pembangunan fisik, Dishub Jakarta juga berkolaborasi dengan berbagai instansi pemerintah dan organisasi non-pemerintah (NGO)
Angga Yudha Pratama - Senin, 28 April 2025
Dishub DKI Jakarta Bangun 3,8 Km Jalur Sepeda Baru Tahun Ini, Fokus pada Keamanan dan Kenyamanan Pesepeda
Fun
Lego Kolaborasi dengan Formula 1, Luncurkan Set Terbaru
Sepuluh tim F1 akan ditampilkan dalam set Lego terbaru.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 24 April 2025
Lego Kolaborasi dengan Formula 1, Luncurkan Set Terbaru
Indonesia
MRT Jakarta Bantu Pelanggan yang Kehilangan Sepeda Lapor ke Polsek Setiabudi
MRT Jakarta bantu pelanggan yang kehilangan sepeda lapor ke Polsek Setiabudi. Lalu, menyerakhkan rekaman CCTV atas kejadian pencurian itu.
Soffi Amira - Kamis, 17 April 2025
MRT Jakarta Bantu Pelanggan yang Kehilangan Sepeda Lapor ke Polsek Setiabudi
Bagikan