[HOAKS atau FAKTA]: Varian Baru COVID-19 Hanya Berbahaya Untuk yang Divaksin

Mula AkmalMula Akmal - Rabu, 09 November 2022
[HOAKS atau FAKTA]: Varian Baru COVID-19 Hanya Berbahaya Untuk yang Divaksin

Tangkap layar konten hoaks. (Foto: mafindo)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Akun Twitter @/ GratisTerbaik mengutip cuitan dari akun twitter CNBC Indonesia yang berjudul “RI Kebobolan (Lagi) Varian Baru COVID, Kasus Naik Nyaris 100%”.

NARASI

“Yang divaksin awas, varian ini hanya berbahaya untuk yang divaksin. Di negara lain (UK, Australia dll) lebih dari 90% kasus dan kematian adalah yang dibooster. Dan pemerintah membuat propaganda ketakutan baru untuk melanjutkan keadaan darurat palsu.” Cuitan diunggah pada tanggal 12 Juni 2022.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Sinar Bisa Keluarkan Semut yang Masuk Telinga

FAKTA

Berdasarkan hasil penelusuran Mafindo, artikel yang diunggah oleh CNBC Indonesia menginformasikan mengenai kenaikan kasus COVID-19 yang disebabkan oleh varian baru yang masuk Indonesia yaitu Omicron BA.4 dan BA.5. Tidak ditemukan informasi mengenai virus yang lebih berbahaya bagi yang sudah divaksin dalam artikel.

Faktanya, riset dari Canadian Immunization Research Network (CIRN) menunjukkan bahwa satu dosis vaksin COVID-19 dari AstraZeneca mampu memberikan perlindungan yang signifikan dari varian baru COVID-19, dan 2 dosis akan memberikan perlindungan lebih tinggi.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Rusia-Tiongkok Dukung Indonesia Rebut Pulau Pasir dari Australia

Berdasarkan keterangan yang dikutip dari artikel Office National Statistics United Kingdom (ONS UK) bahwa tingkat kasus kematian COVID-19 di UK kebanyakan disebabkan oleh penyakit bawaan atau komorbid.

KESIMPULAN

Oleh sebab itu, cuitan yang diunggah termasuk dalam konten yang menyesatkan. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Perang Indonesia vs Australia Berlangsung di Perbatasan

#Vaksin Covid-19 #COVID-19 ##HOAKS/FAKTA
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Menkeu Purbaya Minta Pemda Pakai Uang Sendiri untuk Tangani Bencana Alam
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh, Sumatra Barat (Sumbar), dan Sumatra Utara (Sumut) belum mengajukan dana bantuan untuk bencana alam kepada pemerintah pusat.
Dwi Astarini - Jumat, 19 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Menkeu Purbaya Minta Pemda Pakai Uang Sendiri untuk Tangani Bencana Alam
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Ditetapkan sebagai Bencana Nasional oleh Pemerintah
Beredar unggahan yang menyebut pemerintah telah menetapkan Jokowi sebagai bencana nasional. Cek fakta dan keaslian informasinya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Ditetapkan sebagai Bencana Nasional oleh Pemerintah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Terus Disinggung soal Kerusakan Alam Jadi Pemicu Bencana Alam di Sumatra, Menhut Raja Juli Antoni Akhirnya Mundur dari Jabatannya
Raja Juli Antoni dikabarkan mengundurkan diri dari posisi Menteri Kehutanan RI, cek fakta informasinya!
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Terus Disinggung soal Kerusakan Alam Jadi Pemicu Bencana Alam di Sumatra, Menhut Raja Juli Antoni Akhirnya Mundur dari Jabatannya
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Sebut 95 Persen Kepala Desa Tidak Berguna, Jabatannya Layak Dihapuskan
Presiden Prabowo Subianto dikabarkan menyebut 95 persen kepala desa tak berguna. Benarkah demikian? Cek faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Sebut 95 Persen Kepala Desa Tidak Berguna, Jabatannya Layak Dihapuskan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua DPR Puan Minta Rakyat Patungan Beli Hutan untuk Cegah Bencana Alam Terjadi akibat Kerusakan Alam
Disebutkan, Puan meminta rakyat membeli hutan untuk mencegah adanya kerusakan lahan agar insiden bencana alam seperti yang terjadi di Sumatra bisa dicegah.
Dwi Astarini - Selasa, 16 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua DPR Puan Minta Rakyat Patungan Beli Hutan untuk Cegah Bencana Alam Terjadi akibat Kerusakan Alam
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Pilih Langsung Rektor UGM untuk Beking Dirinya dari Tudingan Ijazah Palsu
Tidak ditemukan informasi valid yang membenarkan klaim 'rektor UGM dipilih langsung oleh Jokowi'.
Dwi Astarini - Senin, 15 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Pilih Langsung Rektor UGM untuk Beking Dirinya dari Tudingan Ijazah Palsu
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Sidak ke Bandara IMIP Morowali Temukan 3,5 Kilogram Emas Tengah Tertimbun
Menkeu Purbaya temukan emas 3.5 ton yang tertimbun di bandara IMIP Morowali. Cek Faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Sidak ke Bandara IMIP Morowali Temukan 3,5 Kilogram Emas Tengah Tertimbun
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Dikepung Siklon 97s, Badai Besar dan Hujan Ekstrem bakal Terjadi di Pulau Jawa
Beredar informasi Siklon 97s bakal mengepung pulau Jawa. Cek kebenaran informasi cuaca via BMKG.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Dikepung Siklon 97s, Badai Besar dan Hujan Ekstrem bakal Terjadi di Pulau Jawa
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA ]: Menkeu Purbaya Usulkan Gaji Guru Setara Anggota DPR
Beredar informasi yang menyebut Menkeu Purbaya akan menaikkan gaji guru setara dengan anggota DPR. Simak faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA ]: Menkeu Purbaya Usulkan Gaji Guru Setara Anggota DPR
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden ke-7 RI Joko Widodo Ditugaskan BRIN jadi Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Bencana
Joko Widodo Ditugaskan BRIN Jadi Ketua Taskforce Penanggulangan Bencana, cek faktanya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden ke-7 RI Joko Widodo Ditugaskan BRIN jadi Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Bencana
Bagikan