[HOAKS atau FAKTA]: Vaksinasi Booster Membunuh Anak - Anak
Vaksinasi anak sekolah. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Beberapa waktu lalu, beredar gambar tangkapan layar dari sebuah video dengan klaim bahwa Dirjen WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus membuat pernyataan memperingatkan beberapa negara jika memberikan suntikan booster vaksin Covid-19 dapat membunuh anak-anak.
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Kemensetneg Tetapkan Pejabat Gubernur Papua Barat
FAKTA
Dilansir dari AFP, terdapat kalimat yang dipenggal dan diinterpretasikan secara keliru. Penggalan video itu diambil dari pernyataan Tedros saat konferensi pers virtual WHO pada 20 Desember 2021.
Berdasarkan hasil tinjauan dari pernyataan Tedros yang sebenarnya, dalam pernyataan tersebut Tedros sedang membahas ketidakadilan vaksin global dan tidak sedang mengomentari terkait keamanan Vaksin COVID-19.
Tedros mengatakan "Some countries are using to give boosters to kill children, which is not right". WHO kemudian mengklarifikasi bahwa Tedros sempat tergagap dalam konferensi pers tersebut dan pernyataannya kemudian disalahartikan secara online.
Saat mengucapkan kata “child”, dia terjebak pada suku kata pertama “chil” dan yang keluar terdengar seperti “cil/kill”. Seketika itu Tedros kemudian melafalkan kembali dengan benar.
KESIMPULAN
Informasi tersebut dipastikan hoaks. Pasalnya, Dirjen WHO tak pernah menyebut vaksim booster bisa membunuh anak-anak. (Knu)
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Satu Keluarga Tewas Dalam Insiden Kecelakaan Mudik Lebaran
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Kesal Rapat DPR Bahas Bencana Alam Sudah Habiskan Anggaran Rp 20 Miliar
[HOAKS atau FAKTA] : Menkeu Purbaya Minta Pemda Pakai Uang Sendiri untuk Tangani Bencana Alam
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Ditetapkan sebagai Bencana Nasional oleh Pemerintah
[HOAKS atau FAKTA]: Terus Disinggung soal Kerusakan Alam Jadi Pemicu Bencana Alam di Sumatra, Menhut Raja Juli Antoni Akhirnya Mundur dari Jabatannya
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Sebut 95 Persen Kepala Desa Tidak Berguna, Jabatannya Layak Dihapuskan
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua DPR Puan Minta Rakyat Patungan Beli Hutan untuk Cegah Bencana Alam Terjadi akibat Kerusakan Alam
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Pilih Langsung Rektor UGM untuk Beking Dirinya dari Tudingan Ijazah Palsu
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Sidak ke Bandara IMIP Morowali Temukan 3,5 Kilogram Emas Tengah Tertimbun
[HOAKS atau FAKTA]: Dikepung Siklon 97s, Badai Besar dan Hujan Ekstrem bakal Terjadi di Pulau Jawa
[HOAKS atau FAKTA ]: Menkeu Purbaya Usulkan Gaji Guru Setara Anggota DPR