[HOAKS atau FAKTA]: Tak Perlu Vaksin, Tingkat Kesembuhan COVID-19 Capai 99 Persen

Zulfikar SyZulfikar Sy - Minggu, 09 Agustus 2020
[HOAKS atau FAKTA]: Tak Perlu Vaksin, Tingkat Kesembuhan COVID-19 Capai 99 Persen

Tangkapan layar Facebook tentang tingkat kesembuhan pasien COVID-19. (Foto: MP/turnbackhoax.id)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Akun Facebook Liberty Bella membagikan story dengan narasi, “It’s a tough call. Do I risk getting Covid with its 99,9% recovery rate, Or do I get the vaccine with its 80% Adverse Reaction rate, and has killed 5 people so far in the trials? What a predicament”.

Jika diterjemahkan: “Ini panggilan yang sulit. Apakah saya berisiko mendapatkan tingkat kesembuhan Covid 99, 9% Atau apakah saya mendapatkan vaksin dengan tingkat efek merugikan 80%, dan telah menewaskan 5 orang sejauh ini dalam persidangan? Apa yang menjadi kesulitan."

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Pedagang Mayestik Meninggal akibat Corona

FAKTA:

Klaim bahwa tingkat kesembuhan COVID-19 mencapai 99,9 persen tidak benar. Dikutip dari PRFM News tingkat kesembuhan di Indonesia pada Maret tercatat mencapai 8,33 persen dengan rata-rata 3,84 persen, lalu April mencatat persentase kesembuhan maksimum pada 15,04 persen dengan rata-rata 9,79 persen, Mei persentase sebesar 27,61 persen dengan rata-rata 21,97 persen, Juni mencapai 43,99 persen dengan rata-rata di angka 37,19 persen dan terakhir pada Juli persentase mencapai 55,70 persen dengan rata-rata 47,08 persen.

Dilansir dari Liputan6, Profesor Guy Marks dari University of NSW menyatakan, “Dengan asumsi orang yang tidak meninggal dunia pulih, maka tingkat kesembuhan takkan lebih dari 96 atau 97 persen. Bahkan ada beberapa orang yang pernah terinfeksi COVID-19 masih punya gejala yang sama yang terus bertahan hingga tak tahu kapan.”

Tangkapan layar Facebook tentang tingkat kesembuhan pasien COVID-19. (Foto: MP/turnbackhoax.id)
Tangkapan layar Facebook tentang tingkat kesembuhan pasien COVID-19. (Foto: MP/turnbackhoax.id)

USA Today juga menulis artikel bahwa kematian akibat Covid-19 tergantung pada usia, penyebaran penyakit.

Terkait vaksin yang disebut dalam story Liberty Bella, menurut Profesor Kedokteran pernapasan di University of NSW Guy Marks dalam Artikel “Misinformation and fake predicament in claims about COVID-19 and a vaccine that isn’t available”, klaim tentang vaksin tingkat reaksi merugikan 80 persen adalah palsu. Tidak ada vaksin dengan 80 persen efek samping yang buruk selama dia menggunakan.

Sedangkan klaim 5 orang meninggal akibat uji coba tidak punya dasar yang jelas. Hanya ada satu media di Ukraina memberitakan, sementara itu media berbahasa Inggris Ukraina, Kyiv Post pernah melaporkan di bulan Juni kalau negaranya bukan bagian dari tempat uji coba vaksin apa pun. Apalagi menguji coba vaksin pada manusia.

Berdasarkan penelusuran fakta yang ada, klaim tentang COVID-19 terkait tingkat kesembuhan mencapai 99,9 persen, efek buruk vaksin mencapai 80 persen dan kematian 5 orang saat uji coba adalah menyesatkan. Tidak ada statistik dan data yang kuat untuk mendukung klaim tersebut.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Rizieq Shihab Ditangkap Warga

KESIMPULAN:

Klaim tentang COVID-19 terkait tingkat kesembuhan mencapai 99,9 persen adalah informasi menyesatkan, vaksin dengan 80 persen efek samping yang buruk adalah palsu dan kematian 5 orang saat uji coba adalah menyesatkan. Tidak ada data statistik yang kuat untuk mendukung klaim tersebut. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Kentutnya Mematikan, Pria Uganda ini "Diburu" Perusahaan Pestisida

##HOAKS/FAKTA
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua DPR Puan Minta Rakyat Patungan Beli Hutan untuk Cegah Bencana Alam Terjadi akibat Kerusakan Alam
Disebutkan, Puan meminta rakyat membeli hutan untuk mencegah adanya kerusakan lahan agar insiden bencana alam seperti yang terjadi di Sumatra bisa dicegah.
Dwi Astarini - Selasa, 16 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua DPR Puan Minta Rakyat Patungan Beli Hutan untuk Cegah Bencana Alam Terjadi akibat Kerusakan Alam
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Pilih Langsung Rektor UGM untuk Beking Dirinya dari Tudingan Ijazah Palsu
Tidak ditemukan informasi valid yang membenarkan klaim 'rektor UGM dipilih langsung oleh Jokowi'.
Dwi Astarini - Senin, 15 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Pilih Langsung Rektor UGM untuk Beking Dirinya dari Tudingan Ijazah Palsu
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Sidak ke Bandara IMIP Morowali Temukan 3,5 Kilogram Emas Tengah Tertimbun
Menkeu Purbaya temukan emas 3.5 ton yang tertimbun di bandara IMIP Morowali. Cek Faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Menkeu Purbaya Sidak ke Bandara IMIP Morowali Temukan 3,5 Kilogram Emas Tengah Tertimbun
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Dikepung Siklon 97s, Badai Besar dan Hujan Ekstrem bakal Terjadi di Pulau Jawa
Beredar informasi Siklon 97s bakal mengepung pulau Jawa. Cek kebenaran informasi cuaca via BMKG.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Dikepung Siklon 97s, Badai Besar dan Hujan Ekstrem bakal Terjadi di Pulau Jawa
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA ]: Menkeu Purbaya Usulkan Gaji Guru Setara Anggota DPR
Beredar informasi yang menyebut Menkeu Purbaya akan menaikkan gaji guru setara dengan anggota DPR. Simak faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA ]: Menkeu Purbaya Usulkan Gaji Guru Setara Anggota DPR
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden ke-7 RI Joko Widodo Ditugaskan BRIN jadi Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Bencana
Joko Widodo Ditugaskan BRIN Jadi Ketua Taskforce Penanggulangan Bencana, cek faktanya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden ke-7 RI Joko Widodo Ditugaskan BRIN jadi Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Bencana
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Dirut BPJS Kesehatan Minta Prabowo ‘Restui’ Penaikan Tarif Iuran 50 Persen
Hingga saat ini tidak ada kenaikan iuran ataupun perubahan regulasi terkait penyesuaian iuran BPJS Kesehatan.
Dwi Astarini - Jumat, 05 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Dirut BPJS Kesehatan Minta Prabowo ‘Restui’ Penaikan Tarif Iuran 50 Persen
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
Beredar video yang menampilkan Presiden ke-7 RI Joko Widodo tengah mengunjungi lokasi bencana alam Sumatra. Cek fakta lengkapnya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 05 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Bagikan Bansos Rp 50 Juta Akhir Tahun ini untuk Biaya Sekolah dan Bayar Utang
Tidak ditemukan sumber resmi pemerintah maupun pernyataan kredibel yang memverifikasi klaim tersebut.
Dwi Astarini - Kamis, 04 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Bagikan Bansos Rp 50 Juta Akhir Tahun ini untuk Biaya Sekolah dan Bayar Utang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Menteri ESDM Bahlil Lelang Gunung Lawu untuk Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi
Menteri ESDM Balil Lahadalia disebut melelang Gunung Lawu untuk Proyek Tenaga Panas Bumi, Cek Faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Menteri ESDM Bahlil Lelang Gunung Lawu untuk Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi
Bagikan