HOAKS atau FAKTA] : Polisi Ditembak WNA Meksiko karena Dimintai Uang

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Senin, 08 Juli 2024
HOAKS atau FAKTA] : Polisi Ditembak WNA Meksiko karena Dimintai Uang

Foto : Dok Turn Back Hoaks

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Sebuah video beredar di TikTok menyatakan bahwa WNA asal Meksiko menembak anggota polisi hingga kepala pecah karena dimintai uang tambahan pada saat ditilang.

Video ini diunggah oleh akun bernama Sean Jaya Safety Shoes dan menampilkan tangkapan layar dari artikel nasional. Namun, dalam unggahanya tak disebutkan dimana dan kapan Polisi itu ditembak.

NARASI

Diduga Kesal Dimintai Uang Tambahan Saat Ditilang Turis Asal Mexico Menembak Anggota Polisi Hingga Tewas Ditempat Menurut Saksi Ditkp Pelaku Menggunakan Senjata 'Desert Eagle'.

Menurut saksi di TKP polisi yang ditembak ditempat kepal4 p3cah, Astaughfirullah. Husnul khotimah

Baca juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Pegi Setiawan Dilepaskan, Polisi Akui Salah Tangkap

FAKTA

Setelah dilakukan penelusuran Turn Back Hoaks (Mafindo), informasi tersebut adalah hoaks.

Pemeriksa fakta mencoba mencari tangkapan artikel pada video tersebut yang diketahui berasal dari laman Kompas TV dan diunggah pada 13 Juni 2024.

Artikel yang digunakan di video ternyata tidak ditemukan di laman Kompas TV pada tanggal tersebut. Dilansir dari laman Kompas, foto yang digunakan dalam video tersebut pernah dipakai oleh laman Viva pada 28 Februari 2023. Artikel di laman ini membahas tentang satuan tugas yang dibentuk untuk menangani pelanggaran lalu lintas di Bali.

Baca juga:

[HOAKS atau FAKTA ] : Dana Tapera Dipakai untuk Tutupi Defisit APBN

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali, Kombes Jansen Avitus Panjaitan menegaskan bahwa informasi tersebut adalah hoaks. Polda Bali memastikan tidak ada peristiwa tersebut dan hingga kini masih melacak pemilik akun yang menyebarkan berita ini.

Baca juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Kebocoran Server PDN Libatkan Orang Dalam Sejak 2022

KESIMPULAN

Informasi yang beredar tersebut adalah hoaks. Informasi ini telah dibantah oleh Polda Bali bahwa video tersebut adalah hoaks dan hingga kini oknum yang mengunggah video masih dicari. (knu)

##HOAKS/FAKTA #Polisi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh
Proses penegakan hukum pun dilakukan dengan analisa mendalam melalui gelar perkara yang terukur dan transparan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh
Indonesia
Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak
Total 315 orang sempat diamankan oleh Polrestabes Surabaya dalam kerusuhan tersebut, hampir setengahnya merupakan anak-anak.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak
Indonesia
Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo
Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI, Brigjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah membantah informasi yang menyebutkan anggota TNI terlibat dalam aksi demonstrasi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
Alasan pembekuan karena DPR tak kunjung mengesahkan RUU Perampasan Aset koruptor.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa
Beredar beragam informasi pasca-demonstrasi besar-besaran, salah satunya yakni Ahmad Sahroni yang jatuh pingsan setelah tahu rumahnya dijarah.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa
Indonesia
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan
Polisi kini masih memburu akun media sosial, yang menyebarkan provokasi demo hingga penjarahan.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan
Indonesia
Pengemudi Rantis Tabrak Ojol Affan Kurniawan Hadapi Sidang Etik, Kronologi Penabrakan Diharapkan Terungkap
Sebelumnya, Pada Rabu (3/9), Komisi Kode Etik Polri (KKEP) menjatuhkan sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) atau pemecatan kepada Kompol Kosmas
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Pengemudi Rantis Tabrak Ojol Affan Kurniawan Hadapi Sidang Etik, Kronologi Penabrakan Diharapkan Terungkap
Dunia
Kesehatan Presiden AS Donald Trump Jadi Bola Panas di Media Sosial, Tetap Menyebar meski sudah Dibantah
Sejak Jumat lalu, ada sekitar 104.000 unggahan dengan tagar #Trumpdead di platform X milik Elon Musk, dengan total 35,3 juta tayangan.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Kesehatan Presiden AS Donald Trump Jadi Bola Panas di Media Sosial, Tetap Menyebar meski sudah Dibantah
Indonesia
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
Polisi melakukan tes urine terhadap 337 orang yang diamankan saat demonstrasi di depan Gedung MPR/DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 September 2025
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
Indonesia
Polisi Kumpulkan Video Pembakaran Gedung DPRD, Dari CCTV dan Video Warga
Ketua Komnas HAM Anis Hidayah mengatakan bahwa sampai saat ini tercatat ada sepuluh orang yang meninggal dalam aksi-aksi unjuk rasa yang dilakukan di berbagai daerah untuk memprotes kenaikan tunjangan anggota DPR.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 03 September 2025
Polisi Kumpulkan Video Pembakaran Gedung DPRD, Dari CCTV dan Video Warga
Bagikan