[HOAKS atau FAKTA]: Megawati Batalkan Ganjar Jadi Capres PDIP

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 22 Agustus 2023
[HOAKS atau FAKTA]: Megawati Batalkan Ganjar Jadi Capres PDIP

Tangkapan layar soal hoaks Megawati batalkan Ganjar jadi capres PDIP. (Foto: Turnbackhoax.id)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Kanal YouTube Rahasia Politik mengunggah video dengan klaim Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memecat dan membatalkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden yang akan diusung PDIP.

Pada judul video disebutkan bahwa Megawati stres karena seluruh partai memberikan dukungan kepada lawan Ganjar, Anies Baswedan.

SUMBER: https://perma.cc/E9UV-9DV2V2 (YOUTUBE)

NARASI:

“MENGEJUTKAN!! SELURUH PARTAI DUKUNG ANIES, MEGAWATI STRES PECAT & BATALKAN GANJAR JADI CAPRES PDIP!”

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Jutaan Buruh Lengserkan Jokowi dari Istana

FAKTA:

Setelah menonton keseluruhan video, tidak ditemukan informasi valid yang mendukung klaim pemecatan dan pembatalan Ganjar sebagai capres PDIP. Cuplikan dan narasi dalam video tidak saling berkaitan.

Selain itu, narasi yang dibacakan dalam video identik dengan artikel yang diunggah Merdeka.com dengan judul “Anies Baswedan: Survei Nomor Tiga Kenapa Dijegal-jegal?” dan artikel milik Tribunnews dengan judul “Anies Baswedan: Survei Nomor Tiga Kenapa Dijegal-jegal?”

Kedua artikel ini menjelaskan tentang tanggapan Anies Baswedan mengenai survei elektabilitas bakal calon presiden dari berbagai lembaga survei. Dalam hasil survei yang beredar, Anies selalu berada di urutan ketiga di bawah Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.

Anies meminta agar para pendukungnya tak perlu khawatir dengan hasil survei yang ada saat ini. Anies menyebut jika hasil survei sebaiknya dijadikan sebagai referensi bukan justru menjadi demotivasi.

Mengenai isu jegal-menjegal, Anies menanggapi santai. Ia menganggap jika memang dari survei hanya berada di urutan ketiga, tidak perlu dilakukan penjegalan. Namun berbeda jika sebenarnya survei tersebut dimanipulasi dan membuatnya berada di urutan ketiga.

Selain itu, klaim mengenai seluruh partai mendukung Anies Baswedan dapat dipastikan adalah informasi yang salah.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Anies Disambut Ribuan Orang di Bandung

KESIMPULAN:

Tidak ada informasi mengenai pemecatan dan pembatalan Ganjar Pranowo menjadi capres PDIP.

Narasi dalam video hanya menjelaskan tanggapan Anies Baswedan mengenai hasil survei elektabilitas dan isu penjegalan dirinya menjadi capres. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Bill Gates Berencana Melakukan Depopulasi Manusia di Dunia

##HOAKS/FAKTA
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
emerintah Malaysia menyebut persoalan Ambalat akan diselesaikan melalui jalur diplomatik, hukum, dan teknis forum penetapan batas maritim.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Unggahan dengan narasi Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat telah mendapatkan sekitar 73.600 tanda suka, 2.500-an komentar, dan dibagikan ulang 2.200-an ribu kali.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Berikan Bansos Tahap 3 Sebesar Rp 7 Juta untuk Setiap Rakyat Indonesia
Bansos ini disebut-sebut akan dibagikan sesuai dengan nomor induk kependudukan (NIK).
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Berikan Bansos Tahap 3 Sebesar Rp 7 Juta untuk Setiap Rakyat Indonesia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa
Sebuah unggahan sempat beredar di TikTok berisi video dengan narasi 'Rumah Roy Suryo Dibakar Massa'
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 10 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia untuk Bekerja di Jepang
Unggahan video tentang Presiden pindahkan TKI Malaysia ke Jepang, tak menyebutkan alasan dan kapan kebijakan tersebut diberlakukan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia untuk Bekerja di Jepang
Indonesia
Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo
Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI, Brigjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah membantah informasi yang menyebutkan anggota TNI terlibat dalam aksi demonstrasi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Bantahan TNI Terkait 5 Kabar Yang Tuduh Ada Dugaan Keterlibatan TNI Dalam Demo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
Alasan pembekuan karena DPR tak kunjung mengesahkan RUU Perampasan Aset koruptor.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa
Beredar beragam informasi pasca-demonstrasi besar-besaran, salah satunya yakni Ahmad Sahroni yang jatuh pingsan setelah tahu rumahnya dijarah.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa
Dunia
Kesehatan Presiden AS Donald Trump Jadi Bola Panas di Media Sosial, Tetap Menyebar meski sudah Dibantah
Sejak Jumat lalu, ada sekitar 104.000 unggahan dengan tagar #Trumpdead di platform X milik Elon Musk, dengan total 35,3 juta tayangan.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Kesehatan Presiden AS Donald Trump Jadi Bola Panas di Media Sosial, Tetap Menyebar meski sudah Dibantah
Indonesia
Mafindo Ingatkan Warga Soal Masif Hoaks Kerusuhan, Penjarahan, dan Represi Aparat, Percayai Berita Media Arus Utama
Warga agar memanfaatkan informasi dari media massa arus utama maupun platform media sosial secara bertanggung jawab.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Mafindo Ingatkan Warga Soal Masif Hoaks Kerusuhan, Penjarahan, dan Represi Aparat, Percayai Berita Media Arus Utama
Bagikan