Hijabers, Rambutmu Juga Perlu Dirawat


Perempuan berhijab juga wajib merawat rambut. (foto: Unsplash/khaled ghareeb)
BANYAK orang berpendapat jilbab merupakan perlindungan hebat untuk kesehatan rambut karena rambut tidak akan terkena paparan lingkungan luar seperti matahari, angin, udara, hujan, dan asap polusi. Namun, ada juga yang menyebut berhijab sebagai alasan untuk tidak menjaga keindahan rambut.
Meski tertutup hijab, rambut tak serta-merta bisa diabaikan begitu saja. Bagi perempuan berhijab, rambut justru memerlukan perawatan dan perhatian ekstra karena menghadapi kondisi yang berbeda sama sekali di bawah jilbab. Untuk mempertahankan kesehatan dan keindahan rambut meskipun berhijab, kamu bisa menerapkan beberapa langkah berikut.
BACA JUGA:
1. Sisir rambut sebelum mandi
Sisir rambutmu dengan wide-tooth comb (sisir bergerigi jarang dan lebar dengan bentuk pipih tipis) untuk meluruskan kembali rambut yang kusut. Langkah itu terlihat sepele, tapi sangat penting karena kamu biasanya menata rambut dengan ikat kuda atau sanggul. Hal itu membuat rambut diremas dalam ikatan. Menyisir rambut sebelum mandi merupakan langkah awal yang baik untuk menghindari rambut rontok.
Sikat rambutmu dua kali sehari, bukan cuma untuk mencegah kusut dan menjaga rambut enggak lepek, melainkan juga membantu merangsang sirkulasi darah ke kulit kepala.
2. Gunakan shampo khusus kulit kepala sensitif/rambut rusak atau nonkondisioner
Rambut berhijab cenderung berminyak dan lembap. Menggunakan shampo ringan khusus kulit kepala sensitif akan menyeimbangkan kondisi kulit kepalamu dan mencegah ketombe hadir. Ketombe dapat memicu rambut rontok. Penting untuk selalu memilih shampo dan kondisioner yang ringan untuk mencegah rambut dari kerusakan yang disebabkan bahan kimia.
Jangan menggunakan shampo dan kondisioner setiap hari. Lebih baik jika kamu menggunakannya berselang hari.
3. Jadikan masker rambut sahabatmu
Coba untuk melembapkan rambut secara mendalam dengan minyak rambut bervitamin seminggu sekali. Jika kamu tidak dapat menemukan minyak rambut komersial, racik dua-tiga jenis minyak alami (minyak zaitun, minyak almond, atau minyak biji bunga matahari) untuk meramu sebuah masker rambut yang menakjubkan.
Seminggu sekali, duduk di bawah paparan matahari pagi tanpa berhijab dan pijat-pijat kepala selama 20 menit. Sinar matahari pagi mengandung vitamin D yang akan dicerna tubuh untuk mendorong kesehatan rambut dan kulit kepala. Alternatifnya, oleskan masker rambut kaya vitamin dua-tiga kali seminggu. Krim, vitamin, dan beberapa pijatan lembut akan membantu rambutmu tumbuh lebih baik.
Jika tidak ingin melakukannya sendiri, kamu bisa pergi ke salon atau SPA secara teratur. Biarkan tangan profesional merawat rambutmu sesuai kebutuhannya.
4. Biarkan rambut sepenuhnya kering sebelum memakai jilbab
Hindari mengikat rambut dan memakai jilbab saat rambut masih basah. Rambut basah lebih sensitif dan rentan terhadap kerusakan, sehingga mengikat erat saat basah akan menyebabkan ketegangan yang tidak perlu untuk helai rambut yang sudah telanjur lemah. Belum lagi, hal itu juga dapat menyebabkan ketombe.
Blow-dry atau catok rambut juga bukan pilihan. Kedua alat itu hanya akan merusak rambut. Namun, jika kamu benar-benar butuh menggunakan pengering rambut, atur suhu di paling rendah hingga sedang.
5. Jangan ikat rambut terlalu kencang
Kadang, kamu tidak menyadari mengikat rambut begitu keras sampai kaku. Hindari melakukan hal itu. Lebih baik tata rambut dalam ikat kuda atau cepolan longgar di bawah jilbab. Helai rambut akan bisa melemah jika mereka ditarik erat, menyebabkan rambut rontok. Satu hal yang perlu diingat, selalu mencoba untuk mengubah belahan rambut dari waktu ke waktu untuk mencegah garis tepi rambut Anda menipis dan rontok.
6. Gerai rambut sesekali
Mengenakan jilbab tidak berarti kamu selamanya mengekang rambut dalam ikatan dan penutup rambut. Walaupun kesempatannya akan jauh lebih sedikit daripada mereka yang tidak berhijab, jangan lupa untuk sesekali melepas ikatan rambut dan biarkan rambut tergerai bebas saat di rumah atau di kamar. Setelah melepas ikatan rambut, sisir dan pijat-pijat kepala untuk melancarkan sirkulasi darah.
7. Potong rambut
Cobalah untuk memangkas rambut secara teratur (setiap 4-6 minggu sekali sangat dianjurkan) untuk menyingkirkan ujung-ujung yang kering dan bercabang. Jadi, bahkan jika tidak ada orang lain yang melihat rambutmu, jangan mengabaikannya. Pastikan untuk memotongnya secara teratur untuk membiarkannya tetap tumbuh dengan sehat.
8. Pilih bahan hijab yang bersahabat dengan kulit
Cobalah untuk menggunakan kain yang ramah kulit yang memiliki jalur keluar-masuk udara.
Jika memungkinkan, cobalah untuk memakai serat alami yang ringan. Bahan alami yang lembut pada rambut dan akan memungkinkan rambut untuk bernapas lebih baik. Kain chiffon atau katun, misalnya. Hijab katun akan memberikan lebih bayak udara ke kulit kepala sambil sekaligus tetap menjaga rambut tertutup. Jika kamu lebih suka kain sintetis, seperti nylon atau polyester, pastikan untuk menggunakan underscarf untuk membantu melindungi rambut dari risiko gesekan antarkulit kepala dan bahan kain yang dapat menyebabkan kerusakan rambut.
Saat cuaca panas, gunakan jilbab berkain tipis dan adem. Di hari-hari yang dingin, tak jadi masalah apa pun pilihan jilbabmu. Namun, ingat untuk menghindari memakai jilbab hitam selama hari-hari panas karena hitam bersifat menyerap panas.
9. Makan makanan kaya asam amino dan protein
Rambut rusak juga bisa menandakan kesehatan tubuh yang tidak optimal. Pastikan kamu menjalani pola makan seimbang dengan makan makanan sehat setiap hari, terutama sumber makanan kaya protein dan zat besi, seperti salmon, kenari, telur, dan bayam. Nutrisi yang kamu ambil dalam setiap hari membantu untuk membentengi dan memelihara setiap helai rambut. Kamu juga dapat menggunakan suplemen vitamin yang akan membantu meningkatkan pertumbuhan rambut sehat.(dwi)
Bagikan
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
