Hari Pencoblosan, Logistik Pilkada di Kabupaten Ini Baru 70 Persen

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 09 Desember 2020
Hari Pencoblosan, Logistik Pilkada di Kabupaten Ini Baru 70 Persen

Ilustrasi Pilkada serentak 2020 (ANTARA/HO/20)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Sebanyak 270 daerah melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, Rabu (9/12) hari ini. Namun di Kabupaten Yakuhimo, Papua Barat, distribusi logistik belum sepenuhnya sampai.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman mengatakan, distribusi logistik di Yakuhimo per Selasa (8/12) malam baru mencapai 60 - 70 persen. Menurut Arief, kendala itu diakibatkan cuaca buruk.

"Hanya tadi malam saya menerima laporan ada 1 kabupaten di Provinsi Papua, logistiknya terdistribusi sekitar 60-70 persen, sebagian lagi sudah tidak terkejar karena cuaca," kata Arief.

Baca Juga:

Pilkada di Tangsel, Warga Terpantau Patuh Pada Protokol Kesehatan

Berdasarkan pengalamannya, pesawat yang mengangkut logistik ke wilayah tersebut tidak bisa dikirim secara berbarengan. Pasalnya, kapasitas bandara yang tidak cukup luas sehingga pesawat pengangkut logistik harus bergantian.

"Jadi pengalaman saya kalau kita ke sana, pada jam tertentu itu helikopter, pesawat, sudah enggak bisa terbang lagi," sambung dia.

Ketua KPU Arief Budiman bersama Dirjen Otda Kemendagri Akmal Malik (kanan) mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (7/12/2020). RDP tersebut membahas tentang pengawasan pemungutan suara dan perhitungan suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati serta walikota dan wakil walikota. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/hp. (ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA)
Ketua KPU Arief Budiman bersama Dirjen Otda Kemendagri Akmal Malik (kanan) saat mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (7/12/2020). (ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA)

Angkutan udara hanya bisa terbang pada jam tertentu. Oleh karena itu, kata Arief, cuaca jadi salah satu faktor penghambatnya.

Kendati demikian, Arief sudah menginstruksikan agar pengiriman logistik sisanya bisa dikejar hari ini.

Baca Juga:

Digelar di Tengah Pandemi, Pimpinan DPR Apresiasi Pelaksanaan Pilkada 2020

Dia belum bisa memutuskan apakah pelaksanaan pemilihan di Yahukimo bisa berjalan atau berpotensi ditunda.

"Sementara kan enggak mungkin ngirim banyak pesawat sekali dalam waktu yang sama, bandaranya juga enggak cukup jadi harus berkali-kali. Saya sudah minta supaya pagi ini tetap dikejar supaya bisa dilaksanakan pemilunya hari ini," tandasnya. (Pon)

Baca Juga:

Pilkada Tangsel Berebut 979.109 Suara di 2.963 TPS

#Pilkada Serentak #Pilkada 2020
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Pisahkan Pemilu Nasional dan Lokal Mulai 2029, MK: Agar Fokus dan Tak Tambah Beban Kerja
Putusan ini diucapkan dalam Sidang Pengucapan Putusan yang digelar pada Kamis (26/6) di Ruang Sidang Pleno MK.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 26 Juni 2025
Pisahkan Pemilu Nasional dan Lokal Mulai 2029, MK: Agar Fokus dan Tak Tambah Beban Kerja
Indonesia
Cabup Pilkada Boven Digul Nomor Urut 3 Diganti, Coblos Ulang 6 Agustus Anggaran Rp 21,2 M
Ada pergantian calon bupati (Cabup) nomor urut 3 Petrus Ricolombus Omba sesuai dengan amar putusan Mahkamah Konstitusi (MK)
Wisnu Cipto - Jumat, 09 Mei 2025
Cabup Pilkada Boven Digul Nomor Urut 3 Diganti, Coblos Ulang 6 Agustus Anggaran Rp 21,2 M
Indonesia
KPU Tindaklanjuti Putusan MK Soal PSU di 24 Pilkada, Segera Koordinasi dengan Kemendagri
Baik dari sisi hukum dan teknis penyelenggaraan, serta konsekuensi anggarannya
Angga Yudha Pratama - Selasa, 25 Februari 2025
KPU Tindaklanjuti Putusan MK Soal PSU di 24 Pilkada, Segera Koordinasi dengan Kemendagri
Indonesia
Biar Patuh UU, Komisi II DPR Tawarkan Opsi Pelantikan Pilkada Non-Sengketa MK Tetap Februari
Komisi II DPR RI bakal mengundang Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), guna merumuskan opsi-opsi pelantikan kepala daerah.
Wisnu Cipto - Rabu, 15 Januari 2025
Biar Patuh UU, Komisi II DPR Tawarkan Opsi Pelantikan Pilkada Non-Sengketa MK Tetap Februari
Indonesia
MK Sesuaikan Panel Hakim Sengketa Pilkada Karena Anwar Usman Sakit, Janji Sesuai Tenggat Waktu
Mahkamah Konstitusi memastikan sidang perselisihan hasil pemilihan umum gubernur, bupati, dan wali kota atau sengketa Pilkada 2024 berjalan secara proporsional dan tepat waktu sesuai tenggat 45 hari kerja.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 08 Januari 2025
MK Sesuaikan Panel Hakim Sengketa Pilkada Karena Anwar Usman Sakit, Janji Sesuai Tenggat Waktu
Indonesia
Tunggu Putusan MK, Pelantikan Kepala Daerah Diundur Serempak ke Maret
"Itulah prinsip dasar pilkada serentak. Karena itu yang tidak sengketa pun harus menunggu selesainya yang bersengketa di MK."
Wisnu Cipto - Jumat, 03 Januari 2025
Tunggu Putusan MK, Pelantikan Kepala Daerah Diundur Serempak ke Maret
Indonesia
MK Janji Ambil Sikap Jika Ada Yang Ingin Pengaruhi Putusan
MK Janji Ambil Sikap Jika Ada Yang Ingin Pengaruhi Putusan
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 11 Desember 2024
MK Janji Ambil Sikap Jika Ada Yang Ingin Pengaruhi Putusan
Indonesia
28 Petugas KPPS Meninggal Akibat Kelelahan Sepanjang Pilkada 2024
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya membeberkan data terkini terkait petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal dunia sepanjang pelaksanaan Pilkada 2024.
Wisnu Cipto - Selasa, 10 Desember 2024
28 Petugas KPPS Meninggal Akibat Kelelahan Sepanjang Pilkada 2024
Indonesia
Kantongi Bukti Parcok Cawe-cawe di Pilkada 2024, PDIP Siap Buka-bukaan di MK
Hasto Kristiyanto menambahkan bahwa PDIP telah membentuk tim khusus
Angga Yudha Pratama - Rabu, 04 Desember 2024
Kantongi Bukti Parcok Cawe-cawe di Pilkada 2024, PDIP Siap Buka-bukaan di MK
Indonesia
Forum Mahasiswa Solo Serukan Kondusif Pasca Pilkada Serentak 2024
Forum Mahasiswa Solo: penting bagi masyarakat untuk tetap menjaga kedewasaan dalam berpendapat dan berpolitik.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 04 Desember 2024
Forum Mahasiswa Solo Serukan Kondusif Pasca Pilkada Serentak 2024
Bagikan