Harga Kedelai Mahal, Produsen Tahu Tempe Minta Bulog Campur Tangan

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 23 Februari 2022
Harga Kedelai Mahal, Produsen Tahu Tempe Minta Bulog Campur Tangan

Sekjen Puskopti DKI Edi Kuswanto. Foto: MP/Asropih

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Pusat Koperasi Produsen Tahu Tempe Indonesia (Puskopti) DKI Jakarta menginginkan agar gejolak kenaikan harga kedelai bisa segera diselesaikan. Sehingga, tidak membuat jerit perajin tahu dan tempe.

Sekjen Puskopti DKI Edi Kuswanto meminta adanya campur tangan Perum Bulog guna mengatasi masalah tingginya harga kedelai sebagai bahan baku kedua produk tersebut.

Baca Juga

Harga Kedelai Mahal, Produsen Tempe DKI Ngadu ke Fraksi PDIP

"Tata niaga dikembalikan ke Bulog," ucap Edi Kuswanto usai audensi dengan Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Rabu (23/2).

Sebab, menurut dia, peran Bulog sangat dibutuhkan untuk menstabilkan harga kedelai yang cukup tinggi sekarang ini. Berdasarkan data yang dimiliki Puskopti harga kedelai saat ini sudah menyetuh Rp 11.300 per kilogram.

"Nah keuntungan ke Bulog itu stabil, tidak ada fluktuasi harga setiap hari," paparnya.

Menurut dia, semenjak kedelai dipegang oleh pihak swasta pasca tahun 1998 atau setelah reformasi, harga kedelai di Indonesia terus mengalami kenaikan harga.

"Kalau diserahkan ke swasta dari 1998 pasca orde baru, sampai sekarang itu swasta murni yang pegang. Kenapa pemerintah ga ikut masalah atau ngurusi masalah ini? Sehingga ya semaunya sendiri," urainya.

Baca Juga

Perajin Tahu Tempe Se-Jawa Barat Mogok Produksi 3 Hari

Edi Kuswanto mengungkapkan, bahwa kedelai sudah mengalami lonjakan harga yang cukup lama sekitar pada bulan Oktober tahun 2021 lalu. Tapi sekarang ini naiknya sangat tidak wajar dengan harga Rp 11.300.

"Yang jelas untuk harga produksi kita itu biayanya udah mahal ga bisa mengembalikan keuntungan seperti sebelumnya," paparnya.

Lebih lanjut, ucap dia, untuk ketersedian kedelai di Indonesia pasokannya didatangkan atau impor langsung dari Amerika Serikat, Argentina dan Brazil dan tidak ada kedelai lokal. (Asp)

Baca Juga

Kemendag Bakal Keluarkan Harga Acuan Tempe Tahu

#Kedelai Impor #Harga Kedelai #Bulog #Perajin Tempe #Pengusaha Tempe
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
300 Ribu Ton Beras SPHP Sudah Terdistribusi, Pemerintah Terapkan 5 Strategi Buat Mempercepat
Berdasarkan Proyeksi Neraca Pangan Nasional 2025, produksi beras selama setahun diproyeksikan mencapai 31,37 juta ton, sehingga total ketersediaan komoditas tersebut dapat mencapai 40,31 juta ton.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 September 2025
300 Ribu Ton Beras SPHP Sudah Terdistribusi, Pemerintah Terapkan 5 Strategi Buat Mempercepat
Indonesia
Beras Premium Langka di Toko Ritel, Bulog Solo Pastikan Stok Masih Aman
Beras premium kini masih langka di toko ritel. Bulog Solo pun memastikan, bahwa stok beras masih aman. Warga Soloraya masih bisa mendapatkan beras dengan mudah.
Soffi Amira - Kamis, 21 Agustus 2025
Beras Premium Langka di Toko Ritel, Bulog Solo Pastikan Stok Masih Aman
Indonesia
10 Ribu Beras Buat Dikirim ke Palestina Sudah Siap Dikirim, Pakai Stok Hasil Pembelian Dari Petani
Langkah ini menjadi bagian dari kelanjutan diplomasi pangan dan solidaritas Indonesia pasca kunjungan Menteri Pertanian Palestina Rezq Basheer S ke Indonesia pada 15-17 Juni 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 05 Agustus 2025
10 Ribu Beras Buat Dikirim ke Palestina Sudah Siap Dikirim, Pakai Stok Hasil Pembelian Dari Petani
Indonesia
Bulog Jamin Kualitas Beras Bantuan 10 Ribu Ton ke Palestina Tak Akan Jatuhkan Nama Baik Bangsa
Perum Bulog memastikan bantuan 10 ribu ton beras ke Palestina telah melalui proses ketat untuk menjamin mutu kualitasnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 05 Agustus 2025
 Bulog Jamin Kualitas Beras Bantuan 10 Ribu Ton ke Palestina Tak Akan Jatuhkan Nama Baik Bangsa
Indonesia
Dirut Bulog Ahmad Rizal Ajukan Pensiun dari TNI, Belum Ada Putusan dari Panglima
"Sudah (diproses). Saya sudah purna tugas, sudah mengajukan pensiun per 1 Juni 2025 lalu ke panglima TNI.," katanya.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 18 Juli 2025
Dirut Bulog Ahmad Rizal Ajukan Pensiun dari TNI, Belum Ada Putusan dari Panglima
Indonesia
Dalam 6 Bulan Bulog Akan Gelontorkan 1,3 Juta Ton Beras Stabilitas Pasokan, Harga Melebihi HET Bakal Ditindak Polisi
Harga penjualan beras SPHP dari gudang Bulog ke mitra penyalur ditetapkan Rp 11.000/kg untuk Jawa, Lampung, Sumsel, Bali, NTB, dan Sulawesi.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 Juli 2025
Dalam 6 Bulan Bulog Akan Gelontorkan 1,3 Juta Ton Beras Stabilitas Pasokan, Harga Melebihi HET Bakal Ditindak Polisi
Indonesia
Panglima TNI Pastikan Dirut Baru Bulog Mayjen Ahmad Rizal dalam Proses Pensiun Dini
Saat ini Mayjen Ahmad Rizal Ramdhani sedang dalam proses pensiun dini
Wisnu Cipto - Rabu, 09 Juli 2025
Panglima TNI Pastikan Dirut Baru Bulog Mayjen Ahmad Rizal dalam Proses Pensiun Dini
Indonesia
Menhan: Mayjen Ahmad Rizal Harus Pensiun dari TNI Sebelum Menjabat Jadi Dirut Bulog
Mayor Jenderal TNI Ahmad Rizal Ramdhani menjadi Direktur Utama Perum Bulog menggantikan Letnan Jenderal TNI Novi Helmy.
Wisnu Cipto - Rabu, 09 Juli 2025
Menhan: Mayjen Ahmad Rizal Harus Pensiun dari TNI Sebelum Menjabat Jadi Dirut Bulog
Indonesia
Indonesia Tinggal Kurang 0,2 Juta Ton Lagi Capai Swasembada Beras
Bukti nyata bahwa swasembada beras bukan lagi sekadar mimpi.
Wisnu Cipto - Senin, 19 Mei 2025
Indonesia Tinggal Kurang 0,2 Juta Ton Lagi Capai Swasembada Beras
Indonesia
Stok Cadangan Beras Pemerintah Tembus 3,7 Juta Ton, Tertinggi Sepanjang Sejarah
Wamentan Sudaryono sebut Perum Bulog memiliki pengalaman dan teknologi pengelolaan yang mumpuni untuk menjaga mutu beras yang disimpan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 16 Mei 2025
Stok Cadangan Beras Pemerintah Tembus 3,7 Juta Ton, Tertinggi Sepanjang Sejarah
Bagikan