Harga Daging Masih Tinggi, Komisi B DPRD DKI Panggil BUMD Bidang Pangan
Ilustrasi - Daging sapi. (Foto: MP/Dicke Prasetia)
MerahPutih.com - Komisi B DPRD DKI Jakarta akan memanggil Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Bidang Pangan. Pemanggilan ini terkait masih mahalnya harga bahan pokok di Jakarta menjelang dan pasca Lebaran Idulfitri 2022. Salah satunya harga daging sapi di pasaran.
Pasalnya ada temuan di Pasar Kelapa Gading, Jakarta Utara pedagang ada yang mematok harga daging sapi senilai Rp 180 ribu per Kilogram (Kg).
Baca Juga:
Seimbangkan Harga, Holding BUMN Pangan Jual Daging Beku Rp 85 Ribu Per Kilogram
"Dalam waktu dekat (akan memangggil BUMD Bidang Pangan), mudah-mudahan pekan depan sudah bisa kita jadwalkan," kata Ketua Komisi B DPRD DKI, Ismail, di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa (10/5).
Ada tiga BUMD Bidang Pangan dan Dinas KPKP yang akan dimintai keterangan soal masih tingginya harga pangan, khususnya daging. Yakni BUMD Dharma Jaya, PT. Food Station Tjipinang Jaya, dan Pasar Jaya.
"Biasanya itu satu paket DKPKP sebagai leading sector, dengan dharma jaya, dengan FS dan Pasar Jaya. Jadi empat itu biasanya," ungkapnya.
Baca Juga:
Pemanggilan ini buntut dari kurang maksimalnya Pemprov DKI dalam pengendalian harga pangan saat hari besar keagamaan. Pasalnya dalam rapat beberapa waktu lalu, BUMD tersebut telah membuat kebijakan untuk menstabilkan harga bahan pokok.
Menurut dia, persoalan seperti ini harus secepatnya diatasi, supaya masyarakat tidak terus menjerit dengan melonjaknya harga bahan pangan.
"Kemarin dalam pembahasan persiapan Ramadan H+7 dari hari raya, kalau ada seperti ini kita lakukan pemanggilan konfirmasi masalahnya seperti apa," urainya. (Asp)
Baca Juga:
Badan Pangan Nasional Jamin Harga Stabil Jelang Lebaran, Sediakan Alternatif Daging Sapi
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Dewan PSI Sesalkan Pemotongan Anggaran Subsidi Pangan, tapi Malah Tambahin Dana Forkopimda Rp 200 Miliar
APBD DKI 2026 Disepakati Rp 81,3 Triliun, KJP dan Bansos Aman Meski DBH Dipotong
Raperda KTR DKI Final: Merokok Indoor Dilarang Total, Jual Rokok Dibatasi 200 Meter dari Sekolah
Lahan Makam Jakarta Kritis, DPRD Desak Anggaran Pembelian Tanah Baru Cuma Cukup 3 Tahun
Kenaikan Tarif Transjakarta Ibarat 'Pil Pahit' yang Wajib Ditelan Demi Bus Listrik dan Layanan Lebih Canggih
Dana Transfer Daerah Dipangkas, Pemprov DKI Hanya Bisa Uji Coba 100 Sekolah Swasta Gratis Tahun Depan
DPRD Harap Pemprov DKI Jangan Terburu Naikkan Pajak, Warga Sudah Terdampak Usai DBH Dipangkas
Rp 14,6 Triliun DKI Ngendap di Bank, PSI Soroti Belanja Subsidi dan Modal yang Mampet
DPRD DKI Minta BUMD Jakarta Jangan Manja Minta PMD Terus, Creative Financing Bisa Jadi Solusi Darurat Usai Anggaran Dikebiri Habis-habisan
Anggaran DKI Jakarta Menciut Gara-Gara DBH Dipangkas, Banjir dan Jalan Rusak Warga Jakarta Terancam Diabaikan?